Ekosistem Terumbu karang Potensi Sumberdaya Pesisir dan Lautan .1 Ekosistem Mangrove

Tabel 20. Fasilitas Pendidikan, Guru dan Murid di Pulau Lingayan Desa Sekolah Guru Murid Lingayan SD 5 54 Total 1 5 54 Sumber : Kantor Kecamatan Dampal Utara2011 Fasilitas pendidikan yang berada di Pulau Lingayan yakni tingkat sekolah dasar , sedangkan untuk sekolah menengah pertama SMP dan Sekolah lanjutan Atas SMA berada di ibukota Kecamatan Dampal Utara. Umumnya masyarakat di Pulau Lingayan memiliki pendidikan yang sangat rendah, dimana hampir 90 penduduknya berpendidikan sampai ke tingkat sekolah dasar hal ini disebabkan karena kurangnya kesadaran akan pentingnya pendidikan bagi masa depan mereka. Dan bagi anak laki-laki yang sudah akil balik diharuskan untuk membantu orang tua untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. 4.5 Kondisi Sarana dan Prasarana 4.5.1 Sarana Pendidikan Sarana pendidikan di Pulau Lingayan hanya terdiri dari 1 gedung SD yang diharapkan untuk anak di usia sekolah dasar tidak perlu untuk melakukan pendidikan keluar pulau. Gambar 11 menunjukkan bahwa sarana pendidikan SD dibangun dalam areal kompleks yang terdiri dari : Bangunan kelas 6 kelas yang terdiri dari 2 bangunan utama, Rumah Dinas Guru terdiri dari 6 petak, ruang generator, WC 4. Tenaga pengajar yang hanya berjumlah 5 orang yang harus mengajar di 6 kelas secara bergantian. Dan pada saat ini sedang dilakukan pembangunan SMP 1 satu atap. Jika ada sebagian anak yang ingin melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi, maka orangtua mereka harus menyekolahkan ke ke Ibukota Kecamatan atau ke kota Tolitoli. Menurut mereka, sekolah di kota identik dengan biaya pendidikan dan biaya hidup yang mahal. Jikalau pun ada yang behasil melanjutkan, maka itu karena ada kerabat yang tinggal di kota. Beberapa permasalahan tersebut menjadi penyebab rendahnya tingkat pendidikan di Pulau Lingayan.

4.5.2 Sarana Kesehatan

Sarana kesehatan terdiri dari 1 unit bangunan Pustu Puskesmas Pembantu. Sebagian besar masyarakat masih mengandalkan dukun, apabila mengalami sakit atau persalinan. Jika ada penduduk yang sakit parah atau membutuhkan bantuan medis, maka orang yang bersangkutan harus berobat ke Kota Tolitoli.

4.5.3 Sarana Ibadah

Masyarakat di Pulau Lingayan seluruhnya beragama islam, aktivitas ibadah keseharian mereka dilayani oleh l buah mesjid. Mesjid ini dilengkapi dengan l buah mesin generator yang biasanya hanya digunakan pada saat hari jumat dan pada hari perayaan hari-hari besar. Mesjid ini dilengkapi dengan perlengkapan sound system untuk pengeras suara.

4.5.4 Sarana Air Bersih

Sarana dasar untuk kebutuhan air minum sehari-hari dipenuhi oleh 7 sumur yang terbagi atas 2 dua sumur diperuntukan khusus untuk tempat pengambilan air minum dan masak, dan 5 lima sumur lainnya diperuntukan mandi dan mencuci pakaian.

4.5.5 Sarana Listrik dan Telekomunikasi

Sarana penerangan rumah yang telah ada di Pulau Lingayan adalah telah dilengkapi dengan listrik tenaga surya dan beberapa rumah tangga di pulau ini memenuhi kebutuhan listriknya dari mesin generator yang dimiliki sendiri. Di Pulau Lingayan, signal telkomsel untuk pelayanan telekomunikasi masih dapat diterima dengan baik. Beberapa anggota masyarakat di pulau ini memiliki telepon genggam yang sangat mempermudah hubungan komunikasi dengan daratan utama.

4.6 Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan

Sumberdaya perikanan yang dimanfaatkan di Pulau Lingayan terdiri dari perikanan tangkap dan budidaya.