pizza Rijsttafel baik untuk makan dan minum atau hanya sekedar mengisi waktu luang mereka. Sementara itu, sebanyak 92 persen merasakan hal yang
biasa saja ketika tidak melakukan pembelian di restoran pastel pizza Rijsttafel. Hal ini disebabkan karena beberapa dari mereka beranggapan
bahwa produk yang ditawarkan restoran pastel pizza Rijsttafel tersebut hanya sebagai makanan selingan.
Tabel 25. Jumlah Responden Berdasarkan Perasaan Ketika Tidak Melakukan Pembelian pada Restoran pastel pizza Rijsttafel
Perasaan Jika Tidak Membeli Jumlah orang
Persentase
Biasa saja 78
92 Merasa ada yang kurang
7 8
Jumlah 85
100
5.3.5. Pasca Pembelian
Sesudah pembelian terhadap suatu produk, konsumen akan mengalami seberapa tingkat kepuasan atau ketidakpuasan. Konsumen mendasarkan
harapannya kepada informasi yang mereka terima tentang produk. Jika kenyataan yang mereka dapat ternyata berbeda dengan yang diharapkan maka
mereka tidak puas. Bila produk tersebut memenuhi harapan, mereka akan merasa puas.
Penjualan perusahaan berasal dari dua kelompok, yaitu pelanggan baru dan pelanggan ulang. Mempertahankan pelanggan yang lama adalah lebih
penting daripada menarik pelanggan yang baru. Oleh karena itu, perusahaan harus memperhatikan kepuasan pelanggan. Jika konsumen merasa puas ia
akan memperlihatkan kemungkinan untuk membeli lagi produk. Sedangkan konsumen yang tidak puas akan melakukan hal sebaliknya, bahkan
menceritakan ketidakpuasannya kepada orang lain di sekitarnya, yang membuat konsumen lain tidak menyukai produk tersebut.
Tindakan pasca pembelian konsumen yang tidak puas terhadap restoran pastel pizza Rijsttafel, dapat berupa tindakan pribadi yang berhenti untuk
melakukan pembelian produk lagi. Dari 85 orang responden dalam penelitian ini, sebanyak 96 persen responden menyatakan akan melakukan kunjungan
lagi ke restoran pastel pizza Rijsttafel di lain waktu dan sisanya 4 persen menyatakan tidak akan kembali. Hal ini membuktikan bahwa 96 persen
konsumen merasa puas dengan segala sesuatu yang dimiliki oleh restoran pastel pizza Rijsttafel. Tindakan lanjutan konsumen ini dapat dilihat pada
Tabel 26.
Tabel 26. Jumlah Menurut Tindakan Lanjutan Responden Terhadap Kunjungan ke Restoran pastel pizza Rijsttafel
Tindakan Jumlah orang
Persentase
Akan berkunjung kembali 82
96 Tidak akan berkunjung kembali
3 4
Jumlah 85
100
Proses keputusan pembelian konsumen terhadap produk restoran pastel pizza Rijsttafel, seperti telah dijelaskan sebelumnya, melalui lima tahap
yaitu pengenalan kebutuhan, pencarian informasi, evaluasi alternatif, pembelian dan pasca pembelian. Pada Tabel 27 dapat dilihat hasil proses
keputusan pembelian produk restoran pastel pizza Rijsttafel. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar konsumen berkunjung hanya sebagai
makanan selingan, sekedar ingin mencoba, mendapat informasi dari teman, evaluasi alternatif pada rasa, melakukan pembelian tergantung situasi, 1 kali
per bulan, tetap akan membeli bila harga naik, pesan menu lain apabila tidak tersedia menu yang dipesan, merasa biasa saja bila tidak melakukan
pembelian dan akan berkunjung kembali pada tahap pasca pembelian.
Tabel 27. Tahapan Proses Keputusan Pembelian Produk Restoran pastel pizza Rijsttafel
Tahapan Proses
Keterangan Pengenalan
kebutuhan Manfaat yang dicari
Sebagai makanan selingan
Alasan pembelian Sekedar
ingin mencoba
Pencarian informasi
Sumber informasi restoran Temankenalan
Evaluasi alternatif Pertimbangan awal pembelian
Rasa Fokus perhatian
Rasa
Pembelian Pengambilan keputusan
Tergantung situasi Frekuensi kunjungan per bulan
1 kali perbulan Jika harga naik
Tetap akan
membeli Jika menu tidak tersedia
Pesan menu lain Ketika
tidak melakukan
pembelian Biasa saja
Pasca Pembelian Tindakan lanjutan
Akan berkunjung kembali
5.4. Analisis Tingkat Kepentingan dan Tingkat kinerja Importance