41 sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku
untuk umum dan generalisasi. Sugiyono, 2012:199. Sebelum dianalisis lebih lanjut, data primer yang diperoleh dari
pengumpulan data disimpan dalam sebuah file Microsoft Excel 2010. Selain digunakan untuk mengelola data, Microsoft Excel 2010 juga digunakan
untuk mengelola karakteristik responden, kemudian data dioleh menggunkan software SPSS 21.0 dan di interpretasikan.
1. Uji Validitas
Uji validitas digunakan untuk mengukur sah atau valid tidaknya suatu kuesioner. Suatu kuesioner dikatakan valid jika pertanyaan pada kuesioner
mampu untuk mengungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh kuesioner tersebut Imam Ghozali, 2013:52. Uji validitas dalam penelitian ini
dilakukan dengan menggunakan analisis, yang menghitung koefisiensi korelasi antara skor item dengan skor totalnya, dengan menggunanakan
prosedur statistik person’s product moment correlation. Biasanya syarat
minimum untuk dianggap memenuhi syarat bila korelasi tiap faktor tersebut positif dan besarnya 0,3 ke atas maka faktor tersebut merupakan
construct yang kuat. Jadi berdasarkan analisis faktor itu dapat disimpulkan bahwa instrumen tersebut memiliki validitas konstruksi yang baik. Bila
korelasi di bawah 0,30, maka dapat disimpulkan bahwa butir instrumen tersebut tidak valid, sehingga harus diperbaiki atau dibuang Sugiyono,
2015:126.
42
2. Uji Reliabilitas
Reliabilitas adalah alat untuk mengukur suatu kuesioner yang merupakan indikator dari variabel atau konstruk. Suatu kuesioner dikatakan
reliabel atau handal jika jawaban seseorang terhadap pernyataan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu. Pengukuran reliabilitas dilakukan
dengan One Shot atau pengukuran sekali saja, yaitu pengukurannya hanya sekali dan kemudian hasilnya dibandingkan dengan pertanyaan lain atau
mengukur korelasi antar jawaban pertanyaan. Untuk mengukurnya peneliti menggunakan Uji Cronbach Alpha α. Suatu konstruk atau variabel
dikatakan reliabel jika memberikan nilai Cronbach Alpha 0,70 Nunnally, 1994 dalam Imam Ghozali, 2013:48.
3. Analisis Jalur Path Analysis
Dalam penelitian ini penulis menggunakan analisis jalur. Analisis jalur adalah analisis yang tujuannya untuk mengetahui pengaruh langsung
dan tidak langsung variabel eksogen terhadap variabel endogen. Pertimbangan menggunkan analisis ini karena satu variabel dengan variabel
lainnya mempunyai hubungan. Sebuah diagram jalur, tanda panah berujung ganda
↔
menunjukkan hubungan korelasi dan tanda panah satu arah
→
menunjukkan hubugan kausal atau pengaruh langsung dari variabel eksogen X terhadap variabel endogen Y Riduwan, 2007:7. Berikut
adalah model diagram jalur yang digunakan dalam penelitian ini.