Data Hasil Validasi Pakar media pembelajaran konvensional dan

67 pembelajaran menggunakan media pembelajaran konvensional yang berbeda-beda

C. Data Hasil Validasi Pakar media pembelajaran konvensional dan

Revisi Produk Produk awal yang telah dibuat oleh peneliti divalidasi oleh dua orang pakar Kurikulum SD 2013 yaitu 2 orang dosen PGSD. Validasi bertujuan untuk mengetahui kelayakan perangkat media pembelajaran konvensional yang dibuat. Validator dapat memberikan saran dan kritik yang dapat dijadikan acuan dalam pelaksanaan revisi. Peneliti melakukan validasi produk yang dihasilkan dalam penelitian pengembangan media pembelajaran konvensional ini kepada dua orang pakar Kurikulum SD 2013. Pakar Kurikulum SD 2013 tersebut adalah M.M seorang dosen dan G.K seorang dosen juga, produk divalidasi sebanyak satu kali yakni haritanggal: Selasa, 24 januari 2017. Terdapat beberapa aspek dalam instrumen penilaian yang digunakan. Aspek yang dinilai yaitu 1 Menunjang ketercapaian tujuan pembelajaran, 2 Memuat petujuk cara menggunakannya, 3 Tidak mengandung unsur salah konsep, 4 Sesuai karakteristik siswa, 5 Memfasilitasi siswa untuk terlibat aktif dalam pembelajaran, 6 Dapat memudahkan peserta didik memahami materi pelajaran, 7 Warna yang digunakan pada media terlihat begitu jelas, 8 Warna yang digunakan pada media indah dan menarik bagi siswa, 9 Media yang digunakan tidak membahayakan keselamatan bagi siswa, 10 Mudah digunakan oleh guru dan siswa, 11 Media sangat kuat, tahan lama 68 dan dapat digunakan berulang-ulang, 12 Bahan yang digunakan mudah diperoleh dan biayanya murah, 13 Ukuran media proporsional, 14 Mudah dibawa kemana-mana, 15 Bahasa yang digunakan sederhanan dan mudah dipahami oleh siswa dan 16 Sesuai tingkat perkembangan siswa. Berdasarkan hasil validasi yang diperoleh dari pakar media pembelajaran konvensional bapak G.K, skor rata-rata yang diperoleh yaitu 3,69 dengan kategori “baik”. Media pembelajaran konvensional dinyatakan layak digunakan uji coba dengan revisi sesuai saran. Total skor yang diperoleh dari validator G.K. yaitu 59 dari total 16 item. Skor rata-rata diperoleh dengan cara dihitung menggunakan rumus rata-rata yang ada pada bab III. Berdasarkan hasil validasi dari ibu M.M. sebagai pakar media pembelajaran konvensional, skor rata-rata yang diperoleh yaitu 3,75 dengan kategori “Baik” dan media pembelajaran konvensional dinyatakan layak digunakan uji coba dengan revisi sesuai saran. Total skor yang diperoleh dari validator M.M. yaitu 60 dari total 16 item. Perhitungan skor rata-rata dan pedoman konversi skala lima sesuai dengan yang diuraikan pada bab III. Kedua pakar media pembelajaran konvensional juga memberikan beberapa komentar umum dan saran perbaikan. Produk media pembelajaran konvensional kemudian direvisi sesuai komentar dan saran dari kedua validator. Berikut akan dipaparkan komentar umum dan saran 69 secara perbaikan yang diberikan oleh validator G.K serta revisi yang dilakukan. Tabel 4. 1 Komentar Saran Perbaikan Validator G.K. dan Revisi Komentar umum dan saran perbaikan Revisi Media gambar seri itu bukan bukan gambar seri tetapi Album aktivitas Bermain Kalau gambar seri itu rangkaian cerita yang urut Gambar seri tersebut telah di ganti dengan Album Aktivitas Bermain Beberapa kalimat pada buku petunjuk kurang jelas maksudnya Kalimat yang kurang jelas tersebut pada buku petunjuk telah di perbaiki menjadi kalimat yang sangat jelas Media Gambar Seri Album Aktivitas Bermain 70 Selanjutnya, akan dipaparkan komentar umum dan saran secara perbaikan yang diberikan oleh validator M.M. serta revisi yang dilakukan. 71 Tabel 4.2 Komentar Saran Perbaikan Validator M.M. dan Revisi Komentar umum dan saran perbaikan Revisi Untuk media puzzle alangkah baiknya di ganti dengan media gambar seri dan langkah- langkahnya sangat jelas Media puzzle tersebut telah di ganti dengan media gambar seri dan langkah-langkahnya sudah di perbaiki menjadi langkah-langkah yang sangat jelas 72 Buku petunjuk penggunaan media sebaiknya di laminating setelah perbaikan salah tulis Buku petunjuk penggunaan media sudah di perbaiki berkaitan dengan salah tulis dan sudah di laminating Berdasarkan kedua tabel di atas disimpulkan bahwa pakar media pembelajaran konvensional memberi saran terhadap media yang sudah dibuat oleh peneliti. Oleh karena itu peneliti akan melakukan revisi kemabali berkaitan dengan saran dan komentar dari masing-masing kedua validator tersebut

D. Data Hasil Validasi Guru SD Kelas II dan Revisi Produk

Dokumen yang terkait

Pengembangan media pembelajaran konvensional pada muatan pelajaran matematika dalam subtema bermain di rumah teman untuk siswa SD kelas II.

0 0 325

Pengembangan lembar kerja siswa menggunakan pendekatan saintifik pada subtema bermain di lingkungan sekolah untuk siswa kelas dua (II) Sekolah Dasar.

1 19 273

Pengembangan media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda pada subtema aku istimewa untuk siswa kelas satu (I) Sekolah Dasar.

0 2 322

Pengembangan LKS menggunakan pendekatan saintifik pada subtema bermain di rumah teman untuk siswa kelas dua (II) Sekolah Dasar Negeri Kalasan 1.

0 7 266

Pengembangan buku suplemen muatan pelajaran bahasa Indonesia untuk siswa kelas II semester 2 Sekolah Dasar Negeri Boto.

1 5 159

Pengembangan media pembelajaran konvensional berbasis kecerdasan ganda pada subtema tugasku sehari-hari di rumah untuk siswa kelas II Sekolah Dasar.

0 0 386

Pengembangan media pembelajaran konvensional pada muatan pelajaran matematika dalam subtema Hidup Bersih dan Sehat di Tempat Bermain untuk siswa kelas II SD

0 2 296

Pengembangan media pembelajaran konvensional pada muatan pelajaran matematika dalam subtema bermain di rumah teman untuk siswa SD kelas II

0 3 323

Pengembangan media pembelajaran konvensional muatan pelajaran bahasa indonesia pada subtema hewan di sekitarku untuk siswa kelas II sekolah dasar

0 6 353

Pengembangan media pembelajaran konvensional pada materi pokok rangkaian listrik dalam subtema 1 hidup rukun untuk siswa kelas V sekolah dasar

0 11 239