59
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Analisis Kebutuhan
Langkah awal dalam melakukan penelitian pengembangan media pembelajaran konvensional ini adalah melakukan analisis kebutuhan.
Analisis kebutuhan dilakukan oleh peneliti berdasarkan langkah-langkah pengembangan media pembelajaran konvensional yang telah diuraikan di
bab III. Peneliti melakukan analisis kebutuhan dengan cara wawancara. Wawancara dilakukan kepada guru kelas II
yakni ibu C.Wawancara ini dilakukan pada hari Selasa, 30 September 2015 pukul 11:00 di ruang kelas
IIA SDN Kalasan 1. Wawancara tersebut bertujuan untuk mengetahui dan mengidentifikasi permasalahan yang dihadapi di lapangan sesuai dengan
fakta yang terjadi. Permasalahan tersebut berkaitan dengan pemahaman mengenai ketersediaannya media pembelajaran konvensional yang
digunakan untuk mencapai tujuan pembelajaran. Dari hasil wawancara tersebut dapat dijadikan sebagai acuan dalam pengembangan media
pembelajaran konvensional yang disusun sesuai dengan upaya pencapaian tujuan pembelajaran khusus unutuk muatan pelajaran Bahasa Indonesia
kelas II sekolah dasar.
1. Hasil Wawancara Analisis Kebutuhan
Wawancara yang dilakukan pada guru kelas II SD Negeri Kalasan 1 berpedoman pada daftar pertanyaan yang telah disusun
peneliti berjumlah 7 butir. Berikut adalah hasil wawancara
60
berdasarkan daftar pertanyaan dengan guru kelas II A SD Negeri Kalasan 1.
Pertanyaan pertama yaitu tentang materi apa yang sulit dikuasai siswa pada mata pelajaran inti. Guru mengatakan bahwa
kesulitan yang dihadapi siswa sangat bergantung pada apa yang dipelajarinya. Hampir pada setiap mata pelajaran inti terdapat
kesulitan yang dihadapi siswa. Tetapi yang lebih dominan ada pada mata pelajaran bahasa Indonesia dan matematika. Namun,
kesulitan yang dihadapi siswa tidak terletak pada semua materinya melainkan hanya materi-materi tertentu, pada mata pelajaran
matematika seperti pembagian, perkalian, mengenal bangun datar dan bangun ruang. Pada mata pelajaram bahasa Indonesia siswa
kesulitan dalam memahami teks cerita narasi. Pertanyaan kedua yaitu tentang upaya yang dilakukan oleh
guru untuk mengatasi kesulitan yang dihadapi siswa dalam memahami pembelajaran. Guru mengatakan bahwa sejauh ini
upaya yang dilakukan adalah dengan menggunakan media saat proses belajar berlangsung serta menggunakan buku guru dan buku
siswa sebagai acuan dalam proses pembelajaran. Pertanyaan ketiga yaitu tentang seberapa sering bapak ibu
menggunakan media
dalam proses
pembelajaran. Guru
mengatakan bahwa
beliau masih
belum begitu
sering menggunakan media dalam proses pembelajaran. Beliau hanya
61
kadang-kadang menggunakan media pembelajaran, tergantung materi yang akan disampaikan, misalnya terlalu sulit dipahami
maka diperlukan media untuk memfasilitasinya. Penggunaan media pembelajaran disesuaikan dengan materi atau jika
dibutuhkan, sehingga media tidak selalu digunakan dalam setiap pembelajaran.
Pertanyaan keempat yaitu tentang jenis media yang sering digunakan bapak ibu dalam proses belajar mengajar. Guru
mengatakan bahwa jenis media pembelajaran yang biasa dipakai beliau dalam mengajar adalah media pembelajaran konvensional.
Media ini digunakan oleh guru karena lebih mudah pembuatan maupun penggunaannya. Selain itu, karena beberapa media
konvensional memang sudah disediakan di sekolah. Guru mengatakan bahwa beliau jarag merancang dan membuat media
pembelajaran karena keterbatasan waktu. Pertanyaan kelima yaitu tentang intensitas penggunaan
media oleh Bapak Ibu. Guru mengatakan bahwa belum begitu sering beliau menggunakan media dalam proses pembelajaran.
Bisa dibilang intensitas penggunaan media masih dalam taraf “kadang-kadang”, tergantung materi yang akan disampaikan,
misalnya terlalu sulit dipahami maka diperlukan media untuk memfasilitasinya. Jadi dalam hal ini, penggunaan media
62
pembelajaran disesuaikan dengan materi atau jika dibutuhkan, sehingga media tidak selalu digunakan dalam setiap pembelajaran.
Pertanyaan keenam yaitu tentang hasil yang dicapai saat menggunakan media. Guru mengatakan bahwa ketika beliau
menggunakan media, proses pembelajaran lebih aktif dan menyenangkan. Selain itu, yang terpenting pemahaman siswa
terkait materi yang disampaikan pun lebih baik. Pertanyaan ketujuh yaitu tentang media seperti apa yag ibu
inginkan jika dibuatkan untuk mengatasi kesulitan tersebut. Guru mengatakan bahwa media yang diinginkan yaitu media yang
benar-benar bisa mengatasi kesulitan siswa dalam memahami materi, menyenangkan bagi siswa dan mudah digunakan oleh
siswa dan guru.
2. Pembahasan Hasil Wawancara Analisis Kebutuhan