Blok Produksi 1. Penggunaan Pupuk pada Usahatani Rumput-Gajah 2. Penggunaan Obat pada Usahatani Rumput-gajah 3. Penggunaan Bibit pada Usahatani Rumput-gajah

serta total biaya produksi usahatani sapi-perah CTOS sebagaimana rumusan berikut : TKDUL = c + c 1 UUL + c 2 TEXP + c 3 UKK + c 4 CTOS + E 3 , dengan parameter dugaan adalah c 1 , c 2 , c 3 , c 4 0; dimana : TKDS = Alokasi tenaga kerja keluarga pada usahatani sapi-perah HOKtahun UUL = Upah tenaga kerja pada luar usahatani Rp 1.000,-HOK TEXP = Total pengeluaran rumahtangga x Rp 1000,-HOK UKK = Umur kepala keluarga Tahun CTOS = Biaya total usahatani ternak sapi-perah x Rp 1000,-tahun E 3 = Error-term

a.4. Total Alokasi Tenaga-kerja Keluarga

Total alokasi tenaga-kerja keluarga merupakan persamaan identitas sebagai hasil perjumlahan dari alokasi tenaga kerja keluarga pada usahatani rumput-gajah TKDRG, alokasi tenaga kerja keluarga pada usahatani sapi- perah TKDS, dan alokasi tenaga kerja keluarga yang bekerja pada luar usahatani TKDUL, sebagaimana rumusan berikut : TKSS = TKDRG + TKDS + TKDUL, dimana : TKSS = Total alokasi tenaga keluarga HOKtahun TKDRG = Alokasi tenaga kerja keluarga pada usahatani rumput-gajah HOKTahun TKDS = Alokasi tenaga kerja keluarga pada usahatani sapi-perah HOKtahun TKDUL = Alokasi tenaga kerja keluarga yang bekerja pada luar usahatani HOK b. Blok Produksi b.1. Penggunaan Pupuk pada Usahatani Rumput-Gajah Penggunaan pupuk pada usahatani rumput-gajah PPKRG dirumuskan sebagai persamaan struktural yang diduga dipengaruhi oleh variabel harga pupuk HPPKRG, harga susu sapi yang dihasilkan petani HSS, dan luas lahan garapan rumput-gajah LRG sebagaimana formulasi berikut : PPKRG = d + d 1 HPPKRG + d 2 HSS + d 3 LRG + E 4 , dengan parameter dugaan adalah d 2 , d 3, 0 d 1 0, dimana : PPKRG = Jumlah penggunaan pupuk untuk rumput-gajah Kgtahun HPPKRG = Harga pupuk untuk usahatani rumput-gajah Rp1.000,- kg HSS = Harga jual susu-sapi Rp 1.000,-liter LRG = Luas lahan garapan rumput-gajah Ha E 4 = Error-term

b.2. Penggunaan Obat pada Usahatani Rumput-gajah

Penggunaan obat pada usahatani rumput-gajah OBTRG dirumuskan sebagai persamaan struktural yang diduga dipengaruhi oleh variabel harga obat HOBTRG, harga jual susu-sapi HSS dan luas lahan garapan rumput-gajah LRG, sebagaimana rumusan berikut : OBTRG = e + e 1 HOBTRG + e 2 HSS + e 3 LRG + E 5 , dengan parameter dugaan adalah e 2, e 3 0 ; e 1 0, dimana : OBTRG = Jumlah obat untuk rumput-gajah Litertahun HOBTRG = Harga obat usahatani rumput-gajah Rp 1.000,-liter HSS = Harga jual susu-sapi Rp 1.000,- liter LRG = Luas lahan PHBM rumput-gajah Ha E 5 = Error-term

b.3. Penggunaan Bibit pada Usahatani Rumput-gajah

Penggunaan bibit pada usahatani rumput-gajah dirumuskan sebagai persamaan struktural yang diduga dipengaruhi oleh harga bibit rumput-gajah HBBTRG, luas lahan garapan rumput-gajah LRG, serta total pendapatan rumahtangga IT sebagaimana rumusan berikut : BBTRG = f + f 1 HBBTRG + f 2 LRG + f 3 IT + E 6 dengan parameter dugaan adalah f 2 , f 3 0 ; f 1 0, dimana : BBTRG = Jumlah input bibit untuk rumput-gajah untaitahun HBBTRG = Harga bibit rumput-gajah Rp 1.000,-untai LRG = Luas lahan PHBM rumput-gajah Ha IT = Total pendapatan rumahtangga Rp 1.1000,-tahun E 6 = Error-term

b.4. Luas Lahan Garapan Rumput-gajah