3. Pengeluaran Investasi Sumberdaya Manusia 4. Pengeluaran Total Rumahtangga Petani 2. Kreditpinjaman Rumahtangga

e.2. Pengeluaran Konsumsi Total

Pengeluaran konsumsi total KT dirumuskan sebagai persamaan identitas yang merupakan perjumlahan antara pengeluaran pangan KP dengan pengeluaran non-pangan KL sebagaimana rumusan berikut ini : KT = KP + KL, dimana : KT = Total pengeluaran konsumsi rumahtangga x Rp 1000,-tahun KP = Pengeluaran pangan keluarga x Rp 1000,-thn KL = Pengeluaran non-pangan x Rp 1000,-tahun

e.3. Pengeluaran Investasi Sumberdaya Manusia

Pengeluaran investasi sumberdaya manusia INV dirumuskan sebagai persamaan struktural yang diduga dipengaruhi oleh pengeluaran pangan kebutuhan pokok keluarga KP, pendidikan suami PDS dan pendapatan total IT, sharing produksi SHRRG sebagai-berikut : INV = k + k 1 KP + k 2 PDS + k 3 IT + k 4 SHRRG + E 11 , dengan parameter dugaan adalah k 2, k 3 0 ; k 1 , k 4 0, dimana : INV = Pengeluaran investasi rumahtangga x Rp 1000,-tahun KP = Pengeluaran pangan kebutuhan pokok x Rp 1000,-thn PDS = Pendidikan suami Tahun IT = Total pendapatan rumahtangga x Rp 1000,-tahun SHRRG = Nilai sharing kepada Perhutani Rp 1.000,-tahun. E 11 = Error-term

e.4. Pengeluaran Total Rumahtangga Petani

Pengeluaran total rumahtangga petani TEXP dirumuskan sebagai persamaan identitas yang merupakan perjumlahan dari total pengeluaran konsumsi rumahtangga sapi KT dengan pengeluaran investasi rumahtangga INV sebagaimana rumusan berikut : TEXP = KT + INV, dimana : TEXP = Total pengeluaran rumahtangga x Rp 1000,-HOK KT = Total pengeluaran konsumsi rumahtangga x Rp 1000,-tahun INV = Pengeluaran investasi rumahtangga x Rp 1000,-tahun f. Blok Tabungan dan Kredit f.1. Tabungan Tabungan rumahtangga merupakan sisa dana yang ditabung baik pada institusi perbankan maupun bukan perbankan. Tabungan dirumuskan sebagai persamaan struktural yang dipengaruhi oleh penerimaan susu RSS, total pengeluaran rumahtangga TEXP, serta suku bunga tabungan SBT, sebagaimana formulasi berikut : TAB = l + l 1 RSS + l 2 TEXP + l 3 SBT + E 12 , dengan parameter dugaan yang diharapkan adalah l 1, l 2 0 ; l 3 0, dimana : TAB = Tabungan rumahtangga Rptahun RSS = Penerimaan susu x Rp 1000,-tahun TEXP = Total pengeluaran rumahtangga x Rp 1000,-HOK SBT = Suku bunga pinjaman per Tahun E 12 = Error-term

f.2. Kreditpinjaman Rumahtangga

Kreditpinjaman rumahtangga merupakan dana cash yang diperoleh dari pinjaman komersial maupun pinjaman dari institusi non-perbankan seperti program PKBL Perum Perhutani, sebagaimana rumusan berikut : KR = m + m 1 SBP + m 2 CSPRS + E 13 , dengan parameter dugaan yang diharapkan adalah : m 2 0; m 1 0, dimana : KR = Kreditpinjaman rumahtangga Rptahun SBP = Suku bunga pinjaman per tahun CSPR = Total sarana produksi usahatani kopi Rptahun E 13 = Error-term

4.6. Identifikasi dan Metode Pendugaan Model