Masyarakat Pengelola Pengembangan Ekowisata Gajah di Taman Nasional Bukit Barisan Selatan Provinsi Lampung

gajah memakan tanaman padi yang akan di panen seluas 1 ha. Serangkaian pengalaman yang dirasakan oleh Masyarakat Way Haru tersebut pada akhirnya membentuk persepsi negatif terhadap gajah menjadi tinggi. Jika persepsi ini dibiarkan terus menerus maka dikhawatirkan akan terjadi pembunuhan terhadap gajah. Menurut Stromayer 2003:81, pembunuhan gajah oleh masyarakat pernah terjadi di India dan Srilangka. Sebanyak 30 ekor gajah telah diracun oleh Masyarakat Assam, India dan 110 ekor gajah dibunuh setiap tahun di Srilangka. Penyebab pembunuhan gajah tersebut karena rombongan gajah memakan dan menghancurkan tanaman masyarakat. Hasil pengujian keselarasan persepsi positif menunjukkan bahwa 4 dari 10 kombinasi pasangan stakeholder signifikan selaras dan 6 pasang tidak selaras Gambar 5.14a dan 5.14b . Kondisi ini memperlihatkan bahwa terjadi perbedaan persepsi diantara stakeholder. . Begitu pula hasil pengujian persepsi negatif, ada 8 pasang tidak selaras dan hanya dua yang selaras Gambar 5.14c dan 5.14d; antara Pengelola dengan Wisatawan χ 2 hit= 1. 8χ 2 tab α=0.05,df=6 =12.6, sedangkan antara Pemerihan dengan Sumberejo χ 2 hit=9. 6χ 2 tab α=0.05,df=6 =12.6. Keselarasan yang terjadi pada wisatawan dan pengelola diduga karena dilatarbelakangi oleh pendidikan mereka yang cukup tinggi minimal SMA dan arus informasi yang diterima tentang perlindungan gajah sudah lebih luas. Sedangkan pada Masyarakat Pemerihan dan Sumberejo diduga karena interaksi dengan pengelola dan mitra kerjanya lebih baik; minimal setahun sekali dilakukan pertemuan antara Pengelola dan mitranya dengan Masyarakat Pemerihan atau Sumberejo.

2. Persepsi S takeholder atas Ekowisata Gajah

Persepsi kelompok stakeholder terhadap ekowisata gajah belum memperlihatkan adanya dukungan penuh atas pengembangan ekowisata gajah. Meskipun secara agregat persepsi yang dimiliki keempat kelompok stakeholder Masyarakat Pemerihan, Sumbe- rejo, Pengelola dan Wisatawan atas ekowisata gajah menunjukkan persepsi bernilai positif, namun persepsi Masyarakat Way Haru bernilai negatif. Skor persepsi Masyarakat Way Haru menunjukkan angka -127, Pemerihan 715, Sumberejo 728, Pengelola 669 dan Wisatawan 861.