Pendekatan program wisata Pengembangan Ekowisata Gajah di Taman Nasional Bukit Barisan Selatan Provinsi Lampung
Tabel 2.9. Contoh program format dan area
Prog. Area Programme formats
Ecotourism Club
Competition Trip
Special events
Instructional Drop-in
Service Outreach
NGO concerned
with ecological
impacts of tourismm
Texas birding
class Natural
history society
trip to zoo
Outdoor show
Class in animal
behaviour Community
slide show Eart
watch in Borneo
CI in developing
country
Adventure tourism
Etc.
Disamping dua tema program tersebut, perlu juga dipertimbangkan program lain yaitu programme setting menunjukkan lokasi , program mobility
menunjukkan transpotasi
yang digunakan
dan programme
lodging menunjukkan jenis akomodasi. Contoh ketiga program tersebut di sajikan pada
Tabel 2.10, 2.11 dan Tabel 2.12.
Tabel 2.10. Opsi-opsi dalam programme setting
Main setting Sub-settings
Backcaountry pedalaman Freshwater air tawar
Terrestrial darat Aerial udara
Combined Settings kombinasi
Rural desa Marine laut.
Freshwater air tawar Terrestrial darat
Aerial udara Combined Settings kombinasi
Urban kota Marine laut.
Freshwater air tawar Terrestrial darat
Aerial udara Combined Settings kombinasi
Tabel 2.11. Opsi-opsi dalam programme mobility
Main form of mobility Sub-forms
Motorized Cruise liners
Powerboats Pesawat terbang
Helikopter Kereta
Mobil Bis
Off-road vehicles Snow vehicles
Non-motorized Sampan dan Rafts
Yachts kapal pesiar, kapal layar Gliders pesawat terbang layang
Ballons Sepeda
Skis and snowshoes Stock kuda, gajah, unta
Foot travel Wheelchairs
Tabel 2.12 Opsi-opsi dalam programme lodging
Main form of lodging Sub-forms
Non-fixed-root Hammocks tempat tidur gantung
Tents tendakemah Caves gua
Open shelters Igloos and snow caves
Bivouacs bivak
Fixed-root Hotels and motels
Resorts Bed and breakfasts, and inns
Recreational vehicles and carafan parks Ecolodges dan Ranches
Huts gubuk and cabins kamar di kapal. Houseboats
Tree houses
3 METODE PENELITIAN
Penelitian pengembangan ekowisata gajah dilakukan untuk menentukan obyek wisata dan lokasi potensial sebagai kegiatan ekowisata pada jalur
pergerakan gajah.di dalam home rangenya. Peluang kegiatan ekowisata dapat berlangsung secara rutin dalam setahun. Untuk mendapatkan data-data tersebut
dilakukan metode dengan beberapa tahapan kegiatan.
Waktu dan Tempat Penelitian
Data pergerakan gajah selama 3 tahun mulai Desember 2009-Desember 2011 dan Oktober 2012-April 2013 tersediakan oleh WWF-Lampung. Data
meliputi posisi koordinat geografis, waktu pencatatan, jarak tempuh, altitude, dan suhu. Data tersebut berasal dari GPS Collar yang dipasang pada pemimpin
kelompok gajah Tabel 3.1. Adapun survey lokasi dilakukan mulai Januari
sampai Juni 2014. Tabel 3.1. Data gajah yang dipasang GPS Collar.
Tanggal pemasangan 5 Desember 2009
Nama gajah Prita
Jenis kelamin Betina
Umur estimasi 25 tahun
Lingkar dada 321 cm
Tinggi pundak 195 cm
Lingkar kaki kanan depan 120 cm
Panjang badan pangkal ekor ke lengkung depan kepala 280 cm Lingkar kaki kanan belakang
110 cm Perkiraan berat badan berdasarkan lingkar dada
1969 kg No. ID Microchip
145326553A Lingkar dada
321 cm Lokasi penelitian berada di Resort Pemerihan dan Way Haru; yang
merupakan bagian dari Taman Nasional Bukit Barisan Selatan. Kedua resort tersebut berdekatan dengan Pekon Pemerihan, Sumberejo dan Way Haru,
Kabupaten Pesisir Barat, Lampung.