0,05. Sedangkan berdasarkan tabel 4.21, diperoleh hasil Levene Statistic 0,009 dengan nilai sig. 0,926
. Karena p value Sig0,05, maka
yang berbunyi populasi kelompok eksperimen dan kelompok kontrol Pretest mempunyai
varians yang sama diterima. Adapun secara lebih detail uji homogenitas ini dapat dilihat pada lampiran 37 halaman 289 untuk UH 1 dan lampiran 43 halaman 300
untuk UH 2.
4.1.3.2.4 Hasil Pengujian Hipotesis
4.1.3.2.4.1 Hasil Uji Hipotesis 1
Sebelum dilakukan uji hipotesis 1, maka diperlukan uji kesamaan varians melalui uji F dan uji kesamaan rata-rata data posttest UH 1 serta posttest UH 2.
Hipotesis uji F adalah sebagai berikut: : varians homogen
: varians tidak homogen Adapun hasil uji F sebagaimana tertera dalam tabel berikut.
Tabel 4.22. Hasil Uji F Posttest UH 1 serta Posttest UH 2
Data Posttest
Hasil Uji F
UH 1
dan UH 2
1,095 1,77
Karena
, maka terima Ho, berarti
varians homogen
Hasil dari tabel 4.22 di atas, menunjukkan varians homogen karena sehingga terima
Hal ini berarti bahwa data nilai posttest UH 1 dan UH 2 pada kelompok mempunyai varians yang homogen. Secara lebih detail
terdapat pada lampiran 47 halaman 307.
Selanjutnya, dilakukan pengujian hipotesis 1 dengan uji pihak kanan. Hipotesis 1 adalah sebagai berikut:
: nilai hasil belajar kelompok yang menggunakan model blended learning
≤ 75. : nilai hasil belajar kelompok yang menggunakan model blended
learning˃75. Hasil dari uji hipotesis 2 sebagaimana tercantum dalam tabel berikut.
Tabel 4.23. Hasil Uji Hipotesis 1 Berdasarkan Rata-Rata Data Posttest UH 1 serta Posttest UH 2
Data Posttest
Sig. Hasil uji kesamaan
UH 1 dan
UH 2 1,930
1,47 0,05
,
maka terima yang
berarti bahwa nilai hasil belajar kelompok yang
menggunakan model
blended learning75.
Dari tabel 4.23 menunjukkan bahwa = 1,930 dan
=1,47 dengan sig.=0,05.
, maka yang berbunyi nilai hasil
belajar kelompok yang menggunakan model blended learning75 diterima. Hal ini menunjukkan bahwa nilai hasil belajar dengan model blended learning lebih
tinggi daripada nilai Kriteria Ketuntasan Minimal KKM. Secara lebih detail dapat dilihat pada lampiran 47 halaman 307.
4.1.3.2.4.2 Hasil Uji Hipotesis 2
Sebelum dilakukan uji hipotesis 2, maka diperlukan uji kesamaan varians melalui uji F dan uji kesamaan rata-rata data pretest UH 1 serta pretest UH 2.
Hipotesis uji F adalah sebagai berikut: : varians homogen
: varians tidak homogen Sedangkan hipotesis uji kesamaan rata-rata data pretest UH 1 serta
pretest UH 2 adalah sebagai berikut: rata-rata kelompok eksperimen sama dengan nilai rata-rata pretest
kelompok kontrol rata-rata kelompok eksperimen tidak sama dengan nilai rata-rata
pretest kelompok kontrol Adapun hasil uji F dan uji kesamaan rata-rata data pretest UH 1 serta
pretest UH 2 sebagaimana tertera dalam tabel berikut. Tabel 4.24. Hasil Uji F dan Uji Kesamaan Rata-Rata Data Pretest UH 1
serta Pretest UH 2
Data Pretest
Hasil Uji F
Hasil uji kesamaan
UH 1 1,006
1,77 Karena
, maka
terima , berarti
varians homogen
0,119 1,47
Karena
maka terima , berarti
nilai rata-rata pretest kelompok eksperimen
sama dengan nilai rata-rata
pretest kelompok kontrol.
UH 2 1,009
1,77 0,100
1,47
Hasil dari tabel 4.24 di atas, menunjukkan varians homogen karena sehingga terima
Hal ini berarti bahwa kelompok eksperimen
dan kelompok kontrol mempunyai varians yang homogen dengan didasarkan dari data pretest UH 1 dan UH 2. Adapun dari uji kesamaan rata-rata nilai pretest UH
1 dan UH 2 menunjukkan , sehingga
yang berbunyi nilai rata- rata pretest kelompok eksperimen sama dengan nilai rata-rata pretest kelompok
kontrol diterima. Secara lebih detail terdapat pada lampiran 37 halaman 289 untuk UH 1 dan lampiran 43 halaman 300 untuk UH 2.
Berdasarkan hasil uji F dan uji kesamaan rata-rata pretest UH 1 dan UH 2 di atas, maka selanjutnya dilakukan pengujian hipotesis 2 dengan uji dua pihak.
Adapun hipotesis 2 adalah sebagai berikut: : tidak ada perbedaan antara hasil belajar kelompok yang
menggunakan model blended learning dengan kelompok yang tidak menggunakan model blended learning dalam pembelajaran
KKPI. : ada perbedaan antara hasil belajar kelompok yang menggunakan
model blended learning dengan kelompok yang tidak menggunakan model blended learning dalam pembelajaran KKPI
Hasil dari uji hipotesis 2 sebagaimana tercantum dalam tabel berikut. Tabel 4.25. Hasil Uji Hipotesis 2 Berdasarkan Rata-Rata Data Posttest
UH 1 serta Posttest UH 2
Data Posttest
Nilai Rata-Rata Sig.
Hasil uji kesamaan
Eksperimen
Kontrol
UH 1 82,63
79,87 2,228
1,47 0,05
Karena ,
maka terima
yang berarti bahwa ada perbedaan antara hasil belajar
kelompok yang
menggunakan
UH 2 85,13
78,95 4,541
1,47 0,05
model blended learning dengan kelompok
yang tidak
menggunakan model
blended learning
dalam pembelajaran
KKPI. Dari tabel 4.23 menunjukkan bahwa
pada posttest UH 1 sebesar 2,228 sedangkan
pada posttest UH 2 sebesar 4,541, dan adalah
1,47. Karena ,
sehingga yang berbunyi ada perbedaan antara
hasil belajar kelompok yang menggunakan model blended learning dengan kelompok yang tidak menggunakan model blended learning dalam pembelajaran
KKPI diterima. Secara lebih detail dapat dilihat pada lampiran 40 halaman 295 untuk UH 1 dan lampiran 46 halaman 306 untuk UH 2.
4.1.3.3 Hasil Angket Keaktifan Belajar Siswa dan Motivasi Belajar Siswa
4.1.3.3.1 Validitas dan Reliabilitas Angket
Berdasarkan hasil uji coba angket keaktifan dan motivasi belajar siswa, diperoleh hasil validitas dan reliabilitas sebagai berikut.
Tabel 4.26. Hasil Analisis Validitas dan Reliabilitas Angket Keaktifan dan Motivasi Belajar Siswa
Aspek Jumlah
butir Komposisi
validitas item Reliabilitas
total Alpha
Keaktifan Siswa 10
10 butir valid 0,609
reliabel Motivasi belajar siswa
10 10 butir valid
0,488 reliabel
Jumlah total 20
20 butir valid