17 segala bentuk dan saluran yang digunakan untuk menyampaikan pesan atau
informasi Arsyad, 2011: 3. Sedangkan Asosiasi Pendidikan Nasional National Education Association NEA menyatakan bahwa media adalah bentuk-bentuk
komunikasi baik tercetak maupun audiovisual serta peralatannya Sadiman dkk., 2009: 7.
Berdasarkan beberapa pendapat di atas, dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyampaikan
pesan dari guru kepada siswa sehingga proses belajar dapat berjalan dengan baik. Media juga dapat diartikan alat bantu pada proses pembelajaran baik di dalam
maupun di luar kelas. Dengan mengetahui pengertian media pembelajaran tersebut, maka dapat diketahui bahwa media memegang peranan penting dalam
proses belajar siswa. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk
mengembangkan media pembelajaran, khususnya pada mata pelajaran IPA pokok bahasan cahaya, guna membantu kelancaran proses pembelajaran yang dilakukan
di kelas 5 SDN Rejowinangun 1.
2. Ciri-ciri Media Pembelajaran
Gerlach dan Ely mengemukakan tiga ciri media yaitu: a ciri fiksatif, b ciri manipulatif, dan c ciri distributif. Ciri-ciri itu menunjukkan mengapa media
digunakan dan peran media yang tidak dapat atau kurang efektif jika dilakukan guru. Ciri media tersebut dijabarkan sebagai berikut Arsyad, 2011: 12-14.
a. Ciri Fiksatif
18 Ciri ini menggambarkan kemampuan media merekam, menyimpan,
melestarikan dan merekonstruksi suatu peristiwa atau objek. Dengan ciri ini media memungkinkan suatu rekaman kejadian atau objek yang terjadi pada satu
waktu tertentu ditransportasikan tanpa mengenal waktu. Ciri ini penting bagi guru karena kejadian atau objek yang telah direkam atau disimpan dengan format
media yang ada dapat digunakan setiap saat.
b. Ciri Manipulatif
Dengan ciri manipulatif ini, media dapat menampilkan transformasi suatu kejadian atau objek. Kejadian yang memakan waktu berhari-hari dapat disajikan
kepada siswa dalam waktu dua atau tiga menit dengan teknik pengambilan gambar time-lapse recording. Selain mempercepat suatu kejadian, media juga
dapat memperlambat suatu kejadian. Media dalam bentuk rekaman video atau audio dapat diedit sehingga guru hanya menampilkan bagian-bagian yang penting
saja. Ciri manipulatif media ini harus diperhatikan oleh guru karena apabila terjadi kesalahan dalam pengaturan kembali urutan kejadian atau pemotongan
bagian yang salah, maka akan terjadi pula kesalahan penafsiran siswa.
c. Ciri Distributif
Ciri distributif dari media memungkinkan suatu objek atau kejadian ditransportasikan melalui ruang, dan secara bersamaan kejadian tersebut disajikan
kepada sejumlah besar siswa dengan stimulus pengalaman yang relatif sama mengenai kejadian itu. Sekali informasi direkam dalam format media apa saja, ia
19 dapat direproduksi seberapa kali pun dan siap digunakan secara bersamaan di
berbagai tempat atau digunakan secara berulang-ulang di suatu tempat. Konsistensi informasi dalam media juga akan terjamin.
Berdasarkan ciri-ciri media yang dijelaskan di atas, KIT IPA cahaya yang akan dikembangkan dalam penelitian ini dirasa dapat memenuhi ketiga ciri media
tersebut. KIT IPA cahaya memenuhi ciri fiksatif karena dapat merekonstruksi suatu peristiwa, dalam hal ini adalah menunjukkan sifat-sifat cahaya. Dengan
model KIT IPA ini maka percobaan sifat-sifat cahaya dapat dilakukan setiap saat. Percobaan sifat-sifat cahaya juga tidak harus semua ditunjukkan guru dalam satu
kali pertemuan, melainkan sesuai dengan rencana pembelajaran yang telah dirancang guru. Jika sifat-sifat cahaya telah selesai disampaikan guru, maka KIT
IPA yang akan dikembangkan ini dapat pula digunakan untuk menjelaskan tentang pemanfaatan sifat cahaya atau alat-alat optik. Penggunaan KIT IPA ini
fleksibel atau disesuaikan kebutuhan guru dan siswa, sehingga menunjukkan bahwa media KIT IPA cahaya memenuhi ciri manipulatif. Ciri yang ketiga yaitu
distributif jelas dipenuhi oleh media KIT IPA cahaya yang akan dikembangkan. Hal tersebut karena KIT IPA cahaya dapat diproduksi sejumlah kebutuhan dan
dapat digunakan dalam waktu bersamaan diberbagai tempat yang berbeda.
3. Klasifikasi Media Pembelajaran