Teknik Analisis Hasil Tes Siswa

91

2. Teknik Analisis Hasil Tes Siswa

Tes objektif dilakukan pada siswa sebelum dan sesudah pembelajaran menggunakan media KIT IPA Cahaya pretest dan posttest. Skor terhadap jawaban benar dalam tes objektif, khususnya jenis pilihan ganda, dihitung dengan aturan berikut Sudjana, 2014: 54. Keterangan: S k = skor yang diperoleh B = jawaban yang benar S = jawaban yang salah O = kemungkinan jawaban atau option Berdasarkan rumus di atas maka dapat diketahui nilai masing-masing siswa. Untuk mengetahui besar peningkatan kemampuan siswa setelah pretest dan posttest, maka peneliti melakukan uji gain. Uji gain menggunakan rumus gain ternormalisasi dapat digunakan untuk melihat apakah media pembelajaran KIT IPA Cahaya efektif digunakan saat pembelajaran atau tidak. Meltzer 2002 menyatakan rumus uji gain adalah sebagai berikut. g = Keterangan : g = besarnya nilai gain Setelah mengetahui nilai gain, langkah selanjutnya adalah menentukan kriteria peningkatan nilai kognitif berdasarkan kriteria berikut. 92 Tabel 10. Kriteria Peningkatan Nilai Kognitif Batasan Kategori g ≥ 0,7 Tinggi 0.7 g ≥ 0.3 Sedang g 0.3 Rendah Hake, 1998: 2 Batasan penelitian dikatakan berhasil adalah jika perolehan gain hasil analisis pretest dan posttest sekurang-kurangnya termasuk kategori sedang. Ini berarti apabila gain yang diperoleh lebih dari atau sama dengan 0,3 maka penelitian pengembangan ini dikatakan berhasil dan media KIT IPA Cahaya terbukti dapat meningkatkan efektivitas pembelajaran. 93

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan Research and Development media pembelajaran KIT IPA Cahaya untuk siswa kelas 5 SDN Rejowinangun 1 Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan model pengembangan 4-D milik Thiagarajan, Semmel, dan Semmel yang terdiri dari define, design, develop, dan disseminate serta mengadopsi teori evaluasi formatif milik Dick dan Carey yang terdiri dari one to one evaluation, small group evaluation, dan field evaluation. Model pengembangan 4-D tidak seluruhnya digunakan dalam penelitian ini, melainkan hanya digunakan sampai develop saja. Tahap disseminate tidak dilakukan karena keterbatasan peneliti dalam hal waktu dan biaya. Teori evaluasi formatif Dick dan Carey dimasukkan dalam tahap develop untuk memudahkan peneliti dalam menentukan jumlah subjek penelitian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengembangan media KIT IPA Cahaya yang layak dan efektif untuk digunakan dalam pembelajaran IPA kelas 5 Sekolah Dasar. Kelayakan tersebut dapat dilihat dari respon ahli, guru, dan siswa. Sedangkan keefektifan media dilihat dari analisis nilai pretest dan posttest siswa. Deskripsi setiap langakah pengembangan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut.

1. Deskripsi Hasil Tahap Pendefinisian

a. Front-End Analysis Analisis Awal Akhir

Analisis awal akhir bertujuan untuk melihat langsung keadaan sekolah, proses pembelajaran, dan potensi yang dapat dikembangkan sebagai dasar