Pelemasan Sendi Kaki Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehata
Kebugaran Jasmani
95
Berikut ini contoh latihan yang terencana dan terprogram berdasarkan tujuannya:
Komponen Prinsip
Kebugaran Terkait Kesehatan Tingkat
Dasar Kebugaran Terkait
Kesehatan Tingkat
Menengah Kebugaran untuk
Prestasi Olahraga
Frekuensi Intensitas
Waktu Tipe
K e m a j u a n dan kekhas-
an 3 kali per minggu.
50–60 denyut nadi maksimal.
30 menit total keseluruhan.
Jalan, joging, lari, permainan, dan akti-
vitas yang me- merlukan peralatan
sederhana.
Biarkan anak maju menurut temponya,
kemajuan minimal. 3–5 kali per minggu
60–70 denyut nadi maksimal.
40–60 menit total keseluruhan.
Joging, lari, permain- an, kompetisi antar
kelas dan sekolah.
Pengenalan program bervariasi.
5–6 kali per minggu 65–90 denyut nadi
maksimal. 60–120 menit total
keseluruhan. Program latihan, lari,
aerobik, kompetisi olahraga antarsekolah.
Penerapan prinsip set, repetisi, dan latihan
untuk memenuhi hasil yang diharapkan.
Mengapa kita harus melakukan latihan yang terencana dan terprogram? Karena dampak dari latihan tersebut dapat berpengaruh pada hal-hal berikut ini.
1. Meningkatkan kemampuan jantung dan paru-paru.
2. Memperkuat sendi dan otot.
3. Mengurangi lemak.
4. Menurunkan kadar gula darah.
5. Memperbaiki bentuk tubuh.
6. Memperlambat proses penuaan.
7. Menambah semangat dan vitalitas tubuh.
Berikut ini adalah unsur-unsur latihan untuk peningkatan kebugaran jasmani.