199
Keanekaragaman Makhluk Hidup
Jamur dapat dibagi menjadi lima i lum, yakni Chytri- diomycota, Zygomycota, Ascomycota, Basidio mycota, dan
Deuteromycota. Contoh spesies dari kelima i lum jamur, antara lain Rhizopus, Penicillium, Morchella esculenta, dan
Lycoperdon gemmatum. Terdapat satu kelompok anggota jamur, yakni Lichenes. Lichenes merupakan simbiosis antara
alga dengan jamur tertentu. Contoh spesies Lichenes, antara lain Parmelia dan Ramalina.
Sumber: Biology, 1998; Biology: Exploring Life, 1994
a
d b
e c
f
Jamur banyak sekali dimanfaatkan oleh manusia. Beberapa jenis jamur dimanfaatkan untuk mengolah bahan
makanan, misalnya untuk membuat tempe dan oncom Rhizopus stoloniferus, untuk dimakan langsung jamur
merang dan jamur kuping. Selain sebagai bahan makanan, beberapa jamur dapat dijadikan bahan obat-obatan, misalnya
Penicillium notatum sebagai penghasil antibiotik penisilin.
Selain memberikan manfaat, beberapa jenis jamur menimbulkan kerugian bagi manusia, misalnya karena
membusukkan bahan makanan, merusak tanaman, dan menimbulkan racun. Beberapa jenis jamur memang dapat
dimakan, namun banyak juga jamur yang beracun sehingga berbahaya jika dimakan. Contoh jamur yang beracun, yakni
Amanita muscaria. Oleh karena itu, apabila kamu menemu– kan jamur hendaknya hati-hati apabila akan memakannya
sebab beberapa jamur mengandung racun.
Informasi Informasi
IPA IPA
Jamur Penicillium mampu membentuk senyawa kimia
yang dapat membunuh bakteri. Senyawa kimia yang
digunakan sebagai obat antibiotik tersebut adalah
penisilin.
Sumber: Science Library; Plants,
2004
Gambar 9.9
Contoh anggota kingdom Fungi, yakni
a Allomyces, b Rhizopus, c Morchella esulenta,
d Lycoperdon gemmatum, e Penicillium, dan
f Parmelia merupakan Lichenes.
Sumber: Botany, 1995
Gambar 9.10
Amanita muscaria adalah contoh jamur yang beracun.
200
Belajar IPA Membuka Cakrawala Alam Sekitar untuk Kelas VII
4. Kingdom Plantae Tumbuhan
Kelompok ini merupakan kelompok makhluk hidup yang sudah sangat kamu kenal. Kelompok ini beranggotakan
makhluk hidup bersel banyak yang mampu berfotosintesis. Kemampuan fotosintesis ini dikarenakan adanya kloroi l di
dalam kloroplas. Kloroi l inilah yang bisa memanfaatkan energi cahaya untuk membuat makanan.
Perbedaan lain antara tumbuhan dengan makhluk hidup bersel banyak lain adalah dalam hal struktur selnya. Sel-sel
tumbuhan mempunyai dinding sel yang terbuat dari bahan selulosa sejenis karbohidrat. Oleh karena itu, tumbuhan
biasanya bersifat kaku dan tidak mudah patah. Cobalah kamu ambil rumput yang masih segar dan cobalah untuk
mematahkannya. Sulit, bukan?
Pada bab sebelumnya, kamu telah belajar bahwa makhluk hidup berkembang biak. Sistem perkembangbiakan tumbuhan
tidaklah sama dengan sistem perkembangbiakan manusia. Pada tumbuhan terutama pada lumut dan paku, terdapat
pergiliran generasi antara generasi penghasil spora sporoi t dan generasi penghasil sel kelamin gametoi t. Generasi
penghasil spora menghasilkan spora yang bisa tumbuh menjadi tumbuhan baru. Demikian juga generasi penghasil
sel kelamin menghasilkan sel-sel kelamin yang apabila dibuahi dapat menghasilkan tumbuhan baru. Oleh karena itu,
pergiliran generasi pada tumbuhan memberikan keuntungan yang besar sebab tumbuhan dapat menghasilkan keturunan
yang banyak. Kamu akan mempelajari hal ini pada bagian selanjutnya.
Agar mudah dipelajari, kingdom Plantae dapat dikelompokkan menjadi tumbuhan tidak berpembuluh dan
tumbuhan berpembuluh. Bagaimana perbedaan di antara dua kelompok tersebut? Perhatikan penjelasan berikut.
a. Tumbuhan tidak Berpembuluh
Tumbuhan tidak berpembuluh adalah tumbuhan yang belum memiliki sistem pengangkutan air dan zat makanan.
Tumbuhan tidak berpembuluh disebut pula tumbuhan talus h
alophyta atau Atracheophyta. Tumbuhan yang termasuk tumbuhan tidak berpembuluh, yakni kelompok tumbuhan
lumut-lumutan. Lumut merupakan tumbuhan yang hidup di darat, terutama di tempat yang lembap.
Tumbuhan lumut dikelompokkan menjadi tiga divisi, yakni Hepatophyta lumut hati, Anthocerophyta lumut
tanduk, dan Bryophyta lumut sejati.
Sumber: Botany, 1995
Gambar 9.11
Contoh spesies anggota divisi Hepatophyta yakni Marchantia sp.
Key Point Key Point
Hal Penting Hal Penting
Fotosintesis adalah
proses yang dilakukan oleh sebagian mahluk hidup,
menggunakan kloro ½ l dan
energi dari sinar matahari, menghasilkan karbohidrat
dari karbon dioksida dan air. Photosynthesis is a
process by certain organism, using chlorophyll and energy
from sunlight, produce carbohydrates from carbon
dioxide and water.