276
Belajar IPA Membuka Cakrawala Alam Sekitar untuk Kelas VII
Dari manakah asal karbon monoksida? Karbon monoksida terbentuk dari pembakaran yang tidak sempurna. Kendaraan
dan mesin-mesin pabrik yang sudah tua menjadi tidak sempurna pembakarannya dan berakibat terbentuklah karbon monoksida.
Salah satu karbon monoksida yang paling banyak menganggu manusia adalah karbon monoksida yang berasal dari asap rokok.
Oleh karena itu, hindari dirimu dari rokok dan jangan coba- coba mulai merokok. Hal tersebut hanya akan membahayakan
diri sendiri serta orang lain.
Bahan pencemar lain yang juga sangat berbahaya bagi kesehatan adalah belerang, asap, dan debu. Debu dan
asap merupakan bahan-bahan padat kecil yang dapat mengganggu kesehatan pernapasan. Masih ingatkah kamu,
beberapa waktu lalu terjadi kebakaran hutan di Sumatra dan Kalimantan yang asapnya menggangu sampai daerah lain?
Saat itu, banyak penduduk yang menderita infeksi saluran pernapasan akibat asap kebakaran hutan.
Kerugian tidak langsung yang bisa timbul karena pen- cemaran udara adalah naiknya suhu bumi akibat efek
rumah kaca. Karbon dioksida yang melebihi batas normal akan menyebabkan suhu bumi menjadi lebih panas. Panas
bumi yang seharusnya dilepaskan, tertahan lapisan gas CO
2
. Orang tua kamu mungkin pernah bercerita bahwa dahulu keadaan udara di daerahmu sejuk dan tidak sepanas sekarang.
Naiknya suhu ini mungkin saja disebabkan oleh efek rumah kaca.
Banyaknya zat belerang di udara yang selanjutnya ber- temu dengan uap air akan menyebabkan hujan asam. Masih
ingatkah kamu pelajaran tentang bahan-bahan yang ber- bahaya di laboratorium? Salah satunya adalah asam sulfat atau
yang oleh masyarakat dikenal dengan air keras. Hujan asam tersebut mengandung zat yang tak lain adalah asam sulfat
atau air keras. Coba kamu bayangkan betapa berbahayanya jika hujan asam terjadi. Hujan asam tersebut dapat merusak
bangunan, kendaraan, dan mematikan tumbuhan karena bersifat korosif.
Bagaimanakah keadaan lingkungan di sekitar sekolah atau tempat tinggalmu? Apakah bersih dari sampah, banyak
tumbuhan dan cukup rindang, ataukah sebaliknya? Jika lingkunganmu masih bersih dan bebas dari pencemaran
marilah kita jaga agar tetap bersih. Jika lingkungan sekolah mu sudah kotor dan sudah mengalami pencemaran, kamu dapat
bersama-sama temanmu melakukan program kebersihan dan pengurangan pencemaran.
Gambar 12.9
Kerusakan tumbuhan akibat penebangan dan hujan asam.
Gambar 12.10
Efek rumah kaca akibat meningkatnya kadar CO
2
, dapat menaikkan suhu bumi.
Sumber: World Book Encyclopedia, 1995
Sinar matahari
Panas terperangkap
Panas dilepaskan permukaan bumi
Sumber: www.dkimages.com
Lapisan CO
2
277
Manusia dan Lingkungan
Tugas 12.1 Tugas 12.1
Amatilah lingkungan di sekitarmu. Apakah telah terjadi pen- cemaran? Tuliskanlah dalam bentuk tabel mengenai polutan
sumber pencemaran, pencemaran yang ditimbulkannya, dan upaya-upaya penanggulangannya. Lakukan tugas ini bersama
kelompokmu.
1. Menurut dugaanmu, bagaimanakah dampak pertumbuhan penduduk yang
terlalu cepat terhadap lingkungan? 2.
Jelaskan dampak negatif dari pencemaran air, pencemaran tanah, dan pencemaran
udara.
Kerjakanlah di buku latihanmu.
Soal Penguasaan Materi 12.2
C. Pe r a n a n M a n u sia da la m Pe n ge lola a n Lin gk u n ga n
Pada bagian sebelumnya telah dibahas bahwa manusia dapat menyebabkan kerusakan pada lingkungan. Dibanding kan
dengan makhluk hidup lainnya, manusia merupakan makhluk hidup yang paling banyak menimbulkan kerusakan terhadap
lingkungan.
Kamu mungkin pernah mendengar berita tentang gajah-gajah yang merusak lahan pertanian. Kamu mungkin
juga pernah mendengar berita atau melihat sendiri bagai- mana rusaknya hutan kita karena dijarah manusia. Jika
dibandingkan, kerusakan yang ditimbulkan manusia jauh lebih besar dibandingkan kerusakan yang ditimbulkan oleh
makhluk hidup lainnya.
Untuk merusak satu hektar lahan pertanian mungkin diperlukan puluhan gajah dan waktu yang relatif lama. Akan
tetapi, manusia dengan keserakahan dan teknologinya bisa menghancurkan hutan yang sangat lebat dengan waktu yang
sangat cepat. Perhatikan Gambar 12.11. Manusia dengan keserakahannya menebang hutan secara liar. Manusia bukan
hanya merusak alam secara langsung. Kegiatan manusia juga dapat menyebabkan kerusakan lingkungan yang lebih besar
karena dari kegiatan manusia dapat dihasilkan bahan-bahan yang merusak lingkungan.
Gambar 12.11
Kerusakan hutan akibat ulah manusia.
Sumber: Indonesian Heritage, 1996
278
Belajar IPA Membuka Cakrawala Alam Sekitar untuk Kelas VII
Tanah, air, udara, tumbuhan, dan hewan semuanya saling berhubungan. Perubahan pada satu komponen akan membawa
dampak kepada komponen lainnya. Oleh sebab itu, diperlukan usaha perlindungan dan pengelolaan semua komponen
pencemaran dan kerusakan lingkungan. Jika semua hal tersebut dilakukan, kualitas hidup manusia akan membaik.
Selain itu, generasi selanjutnya dapat menikmati Bumi yang bersih dan tersedianya kebutuhan hidup bagi mereka.
1 . Pe r lin du n ga n Ta n a h
Erosi adalah peristiwa terkikisnya tanah oleh angin, air, dan gravitasi. Erosi merupakan proses alami. Namun,
aktivitas manusia telah meningkatkan laju erosi yang terjadi. Erosi telah mengikis lapisan tanah dan menghanyutkan
nutrisi tanah. Bahkan dapat terjadi bencana longsor yang dapat menimbulkan korban jiwa.
Satu metode pertanian yang dapat mengurangi erosi adalah pembuatan sengkedan. Metode ini dapat menahan tanah yang
terkikis dan mencegah hilangnya lapisan tanah atas. Penanaman tanaman pertanian lain setelah musim
panen menjaga tanah dari pengaruh air hujan. Akar dari tanaman ini juga menjaga tanah tetap di tempatnya. Setelah
dibajak, tanaman ini akan berada di bawah tanah dan mati, dan berfungsi sebagai pupuk.
Rotasi tanaman tidak mencegah erosi, namun dapat menjaga kualitas tanah. Jika petani terus menanam satu jenis
tanaman tiap tahunnya, tanaman tersebut akan mengambil nutrien tanah yang sama tiap tahun. Untuk menghindari
hal ini, petani dapat mengganti jenis tanaman pada musim lain agar nutrien tanah dapat kembali seimbang. Beberapa
tanaman polong-polongan sangat dianjurkan sebagai tanaman rotasi karena simbiosis dengan bakteri nitrogen pada akarnya
dapat meningkatkan kandungan nitrogen tanah.
2 . Pe r lin du n ga n Uda r a
Beberapa usaha telah dilakukan untuk mengurangi polusi udara. Banyak kendaraan bermotor yang telah memiliki
mesin dengan kadar emisi gas buang yang rendah. Uji berkala kendaraan bermotor dapat dilakukan untuk meyakinkan
mesin bekerja dengan baik dan ramah lingkungan. Selain kendaraan bermotor, beberapa usaha juga telah dilakukan
untuk mengurangi pencemaran. Salah satu caranya dengan membuat peraturan adanya instalasi pengolahan asap pabrik
agar asap yang dibuang tidak berbahaya.
Gambar 12.12
Pembuatan sengkedan dapat mencegah erosi.
Gambar 12.13
Perawatan kendaraan bermotor yang baik mencegah
memburuknya polusi oleh kendaraan bermotor.
Sumber: www.transport 2000.org.uk Sumber: www.ic.arizona.edu
279
Manusia dan Lingkungan
Penggunaan energi alternatif juga dapat dijadikan solusi pencemaran udara. Penggunaan energi surya dan angin
dapat dijadikan alternatif pembangkit listrik yang aman bagi lingkungan. Kendaraan listrik telah dibuat oleh beberapa
perusahaan kendaraan sebagai solusi pencemaran udara di kota-kota besar dunia.
3 . Pe r lin du n ga n Air
Air tanah merupakan persediaan air di dalam tanah yang terakumulasi ribuan tahun. Setiap hari, jutaan masyarakat
dunia mengambil air tanah lebih banyak daripada air yang dapat meresap ke dalam tanah. Selain itu, air garam dari laut,
endapan erosi, serta pupuk dan pestisida yang terbawa air dari wilayah pertanian mencemari persediaan air. Sehingga, kini
terdapat dua masalah air, yaitu ketersediaan air dan kualitas air.
Penggunaan air bagi kebutuhan rumah tangga sangat tinggi. Oleh karena itu, adalah bijak untuk menggunakan air
sehemat mungkin. Salah satu cara penghematan air, yaitu dengan mendaur ulang air di rumah. Misalnya, air bekas
mencuci pakaian dapat digunakan untuk mencuci motor atau mobil di rumahmu.
Pabrik-pabrik, melalui peraturan pemerintah, diwajibkan memiliki pengolahan limbah sebelum limbah dibuang. Hal
ini dimaksudkan agar limbah pabrik tidak mencemari air. Begitu juga pembuatan septic-tank di rumah-rumah untuk
menampung kotoran sehingga tidak mencemari air.
4 . Pe r lin du n ga n Ke h idu pa n Ala m Lia r
Kepunahan atau hilangnya satu jenis makhluk hidup dari muka bumi adalah suatu proses alami. Kepunahan
makhluk hidup telah terjadi sejak kehidupan dimulai, contohnya dinosaurus yang kini telah punah. Akan tetapi,
campur tangan manusia telah meningkatkan laju kepunahan makhluk hidup. Pengrusakan habitat alami terjadi ketika
manusia membuka lahan untuk pertanian dan kepentingan lainnya. Tumbuhan dan hewan tidak dapat bertahan jika
habitat mereka hancur.
Di Indonesia, perlindungan alam liar dilakukan melalui beberapa cara. Di antaranya adalah pembentukan taman
nasional. Pada taman nasional, semua tumbuhan dan
hewan yang hidup di dalamnya dilindungi dan dilestarikan. Beberapa taman nasional di Indonesia, yaitu Taman Nasional
Gambar 12.14
Pembuatan kebun binatang merupakan salah satu bentuk
perlindungan alam liar.
Sumber: Dokumentasi Penerbit