Cara Guru Mengajar Mempengaruhi Motivasi Belajar
pembelajaran ini kurang memotivasi belajarnya. Berikut adalah pernyataan dari siswa FR:
Heemmm melirik ke kanan... setelah diajarin kakak pake model ini, menurut aku model ini merupakan model pembelajaran yang seru tapi aku
juga ngerasa bosen juga kak, karena dalam proses pembelajaran ini bikin tegang, udah gitu belajarnya sambil bermain gitu kan kak, terus model ini
emang membuat siswa aktif tapi juga buat aku takut kak karena harus menjawab pertanyaan dari kakak ekspresi datar.
53
Siswa PR, MR, OA, NH, DK, dan FR memberikan pendapatnya bagaimana model Snowball Throwing ini dapat
membantu siswa memahami materi pembelajaran di kelas. Mereka berpendapat bahwa meraka dapat memahami materi IPS pada saat
pembelajaran di kelas dengan menggunakan model Snowball Throwing yaitu pada saat guru menjelaskan materi dengan jelas di
kelas dengan menggunakan bahasa yang mudah dimengerti siswa sehingga siswa lebih mudah mengerti materi yang sudah dijelaskan.
Selain itu siswa juga merasa dengan adanya diskusi antar kelompok itu membuat siswa lebih mudah dalam mengungkapkan pendapatnya.
Dengan model ini juga siswa menjadi berlomba-lomba untuk mendapatkan pertanyaan yang berbentuk bola itu sehingga siswa
menjadi lebih mudah mengingat dan memahami materi IPS. Berikut adalah pernyataan dari siswa NH, DK, PR, OA, MR, dan FR:
Kan yang dapat bola itu dia yang harus jawab pertanyaannya, jadi kita tuh harus ngerti dan bisa jawab soalnya aku takut kan kalo engga bisa jawab
pertanyaan nanti dihukum kak disuruh maju ke depan nyanyi depan temen-temen yang lain kak kan aku malu. Jadi aku bisa memahami
materinya kak tersenyum.
54
Heemmm berpikir... model pembelajaran ini membuat aku lebih memahami materi pelajaran IPS kak, karena aku merasa termotivasi
untuk belajar IPS. Jadi saat aku kebagian bola dan kakak memberikan pertanyaan aku bisa menjawab pertanyaan yang kakak berikan, kan secara
tidak langsung aku jadi paham materi yang diajarkan kak.
55
Nah jadi pake model ini kita heemmm berpikir… jadi lebih serius belajar dan memahami segala materi yang dijelasin guru kak, karena
53
FR, Wawancara, siswa, 10 Desember 2015
54
NH, Wawancara, siswa, 8 Desember 2015
55
DK, Wawancara, siswa, 8 Desember 2015
setelah dijelaskan guru dan berdiskusi materi yang dibahas, kita itu diberikan pertanyaan kak, nah disini kita harus segera menjawab
pertanyaan tersebut kak setelah menjawab kita bola itu di oper ke teman- teman yang lain secara acak kak, jadi kalo ada yang tidak bisa menjawab
ataupun bola itu berenti disitulah dia yang mendapatkan hukuman kak. Jadi pas aku dapet pertanyaan itu kan aku jadi merasa paham dan ngerti
materi yang sudah dijelaskan guru kak.
56
Karna model pembelajaran ini aku jadi lebih gampang ngerti kak dan bisa ngejawab pas dapet pertanyaan, jadi pas guru ngejelasin aku bener-bener
dengerin. Terus jadinya ya aku jadi lebih mudah mahaminnya kak. Belajarnya itu seru, tapi bikin ngerti juga, aku jadi lebih paham kak.
57
Ya kalo pakai cara belajar kayak gini sih aku bisa pahamnya karena sebelum kita mulai, kita harus baca lalu berdiskusi dan memahami dulu
kak materi yang mau dibahas sebelum model Snowball Throwing ini dimulai kak.
58
Dengan model pembelajaran ini aku jadi lebih paham dan sedikit menyimak apa yang disampaikan oleh guru dengan baik kak, sehingga
aku cukup memahami materi yang di sudah dijelaskan oleh guru di depan kelas kak.
59
Beberapa siswa, PR, MR, OA, NH dan DK mengatakan bahwa motivasi belajar mereka meningkat ketika menggunakan model
pembelajaran Snowball Throwing. Mereka merasa lebih semangat belajar, lebih aktif di kelas, lebih termotivasi untuk belajar karena
belajar dengan model pembelajaran Snowball Throwing ini belajarnya sambil bermain sehingga suasana belajar menjadi menyenangkan.
Berikut adalah pernyataan dari siswa NH, DK, PR, OA, dan MR:
“Model Snowball Throwing ini bikin aku tambah semangat belajar IPS kak soalnya model ini seru kak belajar sambil bermain, yang tadinya
belajar IPS ngantuk jadi berasa engga ngantuk kak”.
60
“Aku jadi merasa termotivasi untuk belajar IPS kak, seperti yang sudah aku jawab dari pertanyaan sebelumnya model Snowball Throwing ini
seru, menyenangkan dan aku jadi mudah memahami materi yang dijelaskan guru kak”.
61
56
PR, Wawancara, siswa, 8 Desember 2015
57
OA, Wawancara, siswa, 8 Desember 2015
58
MR, Wawancara, siswa, 10 Desember 2015
59
FR, Wawancara, siswa, 10 Desember 2015
60
NH, Wawancara, siswa, 8 Desember 2015
61
DK, Wawancara, siswa, 8 Desember 2015
Heemmm berpikir mata melirik ke kanan dan ke kiri… aku sih merasa dengan adanya model Snowball Throwing ini aku lebih termotivasi untuk
belajar, dan aku juga jadi lebih aktif bertanya pada saat pembelajaran tentang apa yang belum aku mengerti kak. Selain itu model Snowball
Throwing ini itu belajarnya tidak membosankan kak, dan belajar dengan model ini lebih seru dan menyenangkan kak jadi belajarnya lebih
semangat banget buat aku merasa terdorong untuk belajar kak.
62
Karna adanya model Snowball Throwing aku jadi lebih rajin belajar kak. Aku juga jadi lebih ngerti. Soalnya aku termotivasi biar bisa jawab
pertanyaan, karna aku engga mau malu di kelas tertawa. Makanya itu kalo guru ngejelasin aku jadinya bener-bener ngedengerin, terus aku catet
yang penting-penting. Kalo dirumah juga suka aku baca-baca lagi kak.
63
Ya kalo pakai model Snowball Throwing itu aku lebih suka kak soalnya seru kak tapi kita juga harus belajar juga. Jadi secara mau tidak mau ya
kita harus belajar dan pahamin sebelum permainan di mulai kak, nah jadi kan aku merasa terdorong buat belajar kak, dan aku juga merasa lebih
termotivasi untuk belajar kak tersenyum.
64
Namun siswa FR mengatakan bahwa dia kurang menyukai pembelajaran dengan menggunakan model Snowball Throwing karena
baginya model pembelajaran ini kurang memotivasi belajarnya. Menurut FR model pembelajaran ini membuat dia merasa takut akan
pertanyaan yang didapat. FR lebih menyukai belajar dengan membaca dan memperhatikan penjelasan guru dengan fokus dibanding belajar
sambil bermain. Berikut adalah pernyataan dari siswa FR:
Sebenernya cukup bagus sih kak buat menambah motivasi belajar, tapi itu buat aku biasa-biasa aja sih engga terlalu membantu aku untuk lebih
termotivasi dalam belajar soalnya sebenernya aku engga suka belajar seperi itu bikin deg-degan takut kalo disuruh jawab pertanyaannya terus
kalo engga bisa nanti kena hukuman kak sambil menggerakkan kakinya.
65
Seluruh siswa PR, MR, OA, NH, FR dan DK menambahkan bahwa hasil belajar hasil belajar siswa setelah menggunakan model
Snowball Throwing nilainya menjadi lebih meningkat dari hasil belajar sebelumnya sehingga nilai IPS siswa mencapai diatas nilai
62
PR, Wawancara, siswa, 8 Desember 2015
63
OA, Wawancara, siswa, 8 Desember 2015
64
MR, Wawancara, siswa, 10 Desember 2015
65
FR, Wawancara, siswa, 10 Desember 2015