Tujuan Lembaga Pemasyarakatan Klasifikasi Lembaga Pemasyarakatan di Indonesia

43

BAB III GAMBARAN UMUM LEMBAGA PEMASYARAKATAN KLAS I

CIPINANG

A. Sejarah

Lembaga Pemasyarakatan Klas I Cipinang adalah unit pelaksana teknis di bidang pemasyarakatan yang berada dibawah Kementerian Hukum dan HAM RI cq. Direktorat Jenderal Pemasyarakatan dan bertanggung jawab langsung kepada Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM RI. 35 Lembaga Pemasyarakatan Cipinang Jakarta didirikan pada tahun 1912 oleh kolonial Belanda sebagai tempat pemenjaraan bagi rakyat pribumi yang melakukan kesalahan hukum, saat itu dengan nama penjara Cipinang. Pada tahun 1926 di Cipinang terjadi pemberontakan oleh para tahanan, para tahanan waktu itu disebut sebagai tahanan komunis Indonesia oleh pihak kompeni. 36 Pada masa Orde Baru tepatnya pada tanggal 26 Februarui 1985 ketik perubahan nama dari penjara Cipinang menjadi Lapas Cipinang, maka sistem pemenjaraannya pun berubah menjadi sistem pemasyarakatan, yakni sebuah lembaga yang menangani pemberdayaan para narapidana. Sehingga sebuah lapas tidak hanya tempat seseorang menghabiskan waktu hukumannya, tetapi juga di dalam lapas tersebut terdapat pemberdayaan dan pembinaan, agar setelah para narapidana selesai menjalani hukuman dapat kembali ke dalam masyarakat dengan memiliki keahlian yang didapat di dalam lapas. 35 Sumber diadaptasi dari situs resmi Lembaga Pemasyarakatan Klas I Cipinang, http:lapascipinang.comprofilmenu-showcasedropline-menu diakses pada tanggal 20 September 2014. 36 Lapas Cipinang Jakarta, Selayang Pandang Tentang Lembaga Pemasyarakatan Klas I Cipinang Jakarta Tahun 2008 Jakarta: Lapas Klas I Cipinang, 2008, h. 2. Di tahun 2003 kompleks Lapas Cipinang Jakarta mengalami renovasi total bangunan lama. Serta membagi lapas menjadi 4 empat bagian yakni Lapas Klas IIA Narkotik, Rumah Sakit Lapas, Rumah Tahanan Klas I Cipinang dan Lapas Klas I Cipinang, dengan berbagai keadaan, fasilitas, serta kondisi pengamanan yang saling berbeda. Dengan merubuhkan bangunan tua yang memiliki arti sejarah cukup panjang, pemerintah Indonesia merenovasi Lapas Cipinang dengan bangunan-bangunan baru sehingga Lapas Cipinang merupakan salah satu Lapas yang memiliki tingkat keamanan super maksimum atau maximum security bagi narapidananya. Lembaga Pemasyarakatan Klas I Cipinang mulai diresmikan pada tanggal 27 April 2006 oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia pada saat itu, Bapak Hamid Awaluddin. Lapas Klas I Cipinang dibentuk berdasarkan Keputusan Menteri Kehakiman RI No: M.01.PR.07.03 Tahun 1985 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Pemasyarakatan yang beralamat di Jl. Bekasi Timur No.170 Jakarta Timur. Dari informasi yang peneliti dapat, Lembaga Pemasyarakatan Klas I Cipinang kini hadir dengan bangunan baru yang berkapasitas 902 orang narapidana dan luas tanah sekitar 3 hektar, terdiri dari 3 Blok Hunian yang mencakup 208 kamar. 37

B. Visi dan Misi

1. Visi

Lembaga Pemasyarakatan Klas I Cipinang mempunyai visi sebagai serikut : Menjadi unit pelaksana teknis Pemasyarakatan yang akuntabel, 37 Wawancara pribadi dengan Pak Suwarno, pada tanggal 5 November 2014. transparan dan profesional di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM Kantor Wilayah DKI Jakarta.

2. Misi

 Pemenuhan hak-hak narapidana berlandaskan nilai-nilai HAM.  Melaksanakan registrasi dan pembinaan narapidana sesuai dengan ketentuan yang berlaku.  Meningkatkan kompetensi dan potensi sumber daya petugas secara konsisten dan berkesinambungan.  Mengembangkan kerjasama dengan stakeholder.  Melaksanakan tata kehidupan yang aman dan tertib.  Memberikan pelayanan prima kepada masyarakat.  Melaksanakan dan mengelola administrasi secara transparan dan akuntabel. 38

C. Tugas Pokok dan Fungsi

Berdasarkan Keputusan Menteri Kehakiman RI No: M.01.PR.07.03 Tahun 1985 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga Pemasyarakatan, Tugas Pokok dan Fungsi Lapas Klas I Cipinang adalah “Melaksanakan Pemasyarakatan Narapidana dan Anak Didik. ” Sedangkan fungsi Lembaga Pemasyarakatan Klas I Cipinang adalah sebagai berikut : 1. Melakukan pembinaan narapidana dan anak didik. 38 Sumber diadaptasi dari situs resmi Lembaga Pemasyarakatan Klas I Cipinang, http:lapascipinang.comprofilmenu-showcasedropline-menu diakses pada tanggal 20 September 2014. 2. Memberikan bimbingan, mempersiapkan sarana dan mengelola hasil kerja 3. Melakukan bimbingan sosialkerohanian narapidana dan anak didik. 4. Melakukan pemeliharaan keamanan dan tata tertib LAPAS 5. Melakukan urusan tata usaha dan rumah tangga

Dokumen yang terkait

Peraturan Penjagaan Lembaga Pemasyarakatan (PPLP) Terkait dengan Hak Menerima Kunjungan Keluarga Bagi Narapidana Lembaga Pemasyarakatan Klas I Medan

27 281 161

Pelaksanaan Therapeutic Community Dan Rehabilitasi Terpadu Bagi Narapidana Narkotika Dan Psikotropika Di Lembaga Pemasyarakatan Klas I Medan Dihubungkan Dengan Tujuan Sistem Pemasyarakatan

7 73 123

Program Reintegrasi Sosial Pada Warga Binaan Pemasyarakatan Di Lapas Klas Ii A Narkotika Cipinang Jakarta

15 184 127

PERAN LEMBAGA PEMASYARAKATAN DALAM REHABILITASI TERHADAP NARAPIDANA NARKOTIKA (Studi di Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Klas IIA Jakarta)

0 10 72

PERAN LEMBAGA PEMASYARAKATAN DALAM REHABILITASI TERHADAP NARAPIDANA NARKOTIKA (Studi di Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Klas IIA Jakarta)

0 4 70

PELAKSANAAN REHABILITASI BAGI NARAPIDANA NARKOTIKA DI LAPAS NARKOTIKA KLAS II A CIPINANG JAKARTA TIMUR

2 24 150

RESILIENSI NARAPIDANA DEWASA DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN KLAS IIA SRAGEN Resiliensi Narapidana Dewasa Di Lembaga Pemasyarakatan Klas IIA Sragen.

0 1 16

RESILIENSI NARAPIDANA DEWASA DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN KLAS IIA SRAGEN Resiliensi Narapidana Dewasa Di Lembaga Pemasyarakatan Klas IIA Sragen.

0 2 17

Peninjauan Kebijakan Lembaga Pemasyarakatan tentang Program Perkuliahan Ilmu Hukum Untuk Pengembangan Pembinaan Narapidana (Studi Kasus Lembaga Pemasyarakatan Klas I Cipinang).

0 0 10

PERAN LEMBAGA PEMASYARAKATAN DALAM REHABILITASI TERHADAP NARAPIDANA NARKOTIKA (Studi di Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Klas IIA Jakarta)

0 0 12