Validitas Kalibrasi Instrumen Tes

c. Taraf Kesukaran

Tingkat kesukaran merupakan derajat kesukaran suatu soal. Jika suatu soal memiliki tingkat kesukaran seimbang proporsional, maka dapat dikatakan bahwa soal tersebut baik. Suatu soal tes hendaknya tidak terlalu sukar dan tidak pula terlalu mudah. 13 Bilangan yang menunjukkan sukar dan mudahnya suatu soal disebut indeks kesukaran difficulty index. Besarnya indeks kesukaran antara 0,00 sampai dengan 1,0. Indeks kesukaran ini menunjukkan taraf kesukaran soal. Soal dengan indeks kesukaran 0,0 menunjukkan bahwa soal itu terlalu sukar, sebaliknya indeks 1,0 menunjukkan bahwa soalnya terlalu mudah. 14 Taraf kesukaran dapat icari dengan menggunakan rumus sebagai berikut: 15 � = � �� Keterangan: P = Taraf kesukaran B = Banyaknya siswa yang menjawab soal itu dengan betul JS = Jumlah seluruh siswa peserta tes Untuk menafsirkan tingkat kesukaran tersebut, dapat digunakan kriteria berdasarkan Tabel 3.7 berikut ini: Tabel 3.7 Taraf Kesukaran 16 Interval p Kriteria Soal 0,00 ≤ P 0,30 Sukar 0,30 ≤ P 0,70 Sedang 0,70 ≤ P 1,00 Mudah Hasil perhitungan taraf kesukaran instrumen tes dapat dilihat pada Tabel; 3.8 berikut: Tabel 3.8 Hasil Uji Taraf Kesukaran Instrumen Tes Kriteria Soal Butir Soal Jumlah Soal Persentase Mudah 9 22,5 Sedang 22 55 Sukar 9 22,5 Jumlah 40 100 13 Ibid., hal 266 14 Suharsimi, Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan, op. cit, hal 223 15 Ibid., 16 Ibid., hal 225 Berdasarkan Tabel 3.8, terlihat bahwa dari 40 butir soal, soal yang tergolong mudah yakni sebanyak 22,5 dari jumlah keseluruhan soal. Selanjutnya soal yang tergolong sedang sebanyak 55 dan soal yang tergolong sukar sebanyak 22,5 dari jumlah keseluruhan soal.

d. Daya Pembeda

Daya pembeda adalah kemampuan suatu soal dalam membedakan antara siswa yang mempunyai kemampuan tinggi dengan siswa yang kemampuannya rendah. 17 Semakin tinggi koefisien daya pembeda suatu butir soal, semakin mampu butir soal tersebut membedakan antara peserta didik yang menguasai kompetensi dengan peserta didik yang kurang menguasai kompetensi. 18 Adapun rumusan untuk mencari daya pembeda soal antara lain sebagai berikut: 19 � = � � � � − � � � � Keterangan: D = daya beda soal B A = banyaknya peserta kelompok atas yang menjawab soal itu dengan benar B B = banyaknya peserta kelompok bawah yang menjawab soal itu dengan benar J A = banyaknya peserta kelompok atas J B = banyaknya peserta kelompok bawah Penentuan kriteria daya beda soal didasarkan pada Tabel 3.9 berikut ini: 20 Tabel 3.9 Daya Pembeda Daya pembeda Kriteria soal Bernilai negatif Drop 0,00 ≤ � 0,20 Buruk 0,20 ≤ � 0,40 Cukup 0,40 ≤ � 0,70 Baik 0,70 ≤ � 1,00 Baik sekali Hasil uji daya beda instrumen tes dapat dilihat pada Tabel 3.10 berikut: 17 Ibid.,, hal 226 18 Zainal Arifin, op. cit, h. 273 19 Suharsimi, Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan, op. cit, hal 228 20 Ibid., hal 232 Tabel 3.10 Hasil Uji Daya Pembeda Instrumen Tes Kriteria Soal Butir Soal Jumlah Soal Persentase Drop Buruk 1 2,5 Cukup 4 10 Baik 25 62,5 Baik Sekali 10 25 Jumlah 40 100 Berdasarkan Tabel 3.10, dapat terlihat bahwa dari 40 soal, terdapat 1 butir soal atau sebanyak 2,5 dari jumlah keseluruhan soal berkriteria buruk. Terdapat 4 butir soal atau sebanyak 10 dari jumlah keseluruhan soal berkriteria cukup, 25 butir soal atau sebanyak 62,5 dari jumlah keseluruhan soal berkriteria baik dan 10 butir soal atau sebanyak 25 dari jumlah keseluruhan soal berkriteria sangat baik.

2. Kalibrasi Instrumen Nontes

Pengujian kelayakan instrumen nontes melalui pertimbangan ahli. Pertimbangan ahli ini berhubungan dengan uji validitas yang berkaitan dengan butir-butir pernyataan yang terdapat pada lembar angket. Adapun lembar uji validitas ahli dapat dilihat pada Tabel 3.11 di bawah ini: Tabel 3.11 Uji Validitas Instrumen Nontes No Aspek yang Diuji Kriteria Baik Cukup Kurang

1. Pengembangan indikator dari setiap tahap

pembelajaran 2. Keterwakilan semua tahap pembelajaran oleh indikator yang dikembangkan

3. Penskoran pada tiap-tiap indikator

4. Pemilihan kata dan kalimat dalam pengembangan

indicator 5. Kejelasan dan keefektifan bahasa yang digunakan Saran: …………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………