Titik Impas Break Event Point
b. Internal Rate of Return
Internal Rate of Return IRR atau arus pengembalian internal merupakan tingkat kemampuan proyek untuk menghasilkan keuntungan dan dapat dinyatakan sebagai tingkat suku bunga pinjaman bank yang menghasilkan nilai NPV aliran kas masuk sama dengan dengan aliran kas keluar. Untuk menentukan layak atau tidaknya proyek dilaksanakan maka sebagai patokan dasar pembanding adalah tingkat bunga yang berlaku di lembaga keuangan yang ada yaitu ditetapkan sebesar 12 persen. Jika nilai IRR lebih besar dibandingkan tingkat suku bunga bank, maka usaha dinyatakan layak. IRR pada usaha ini sebesar 30 persen yang berarti bahwa pendirian pabrik LCM serbuk sawit layak untuk dilaksanakan.c. Net BC Ratio
Net Benefit Cost Ratio Net BC Ratio menunjukkan manfaat yang diberikan dari proyek ini untuk kepentingan umum dan bukan keuntungan finansial perusahaan. Nilai Net BC dihitung berdasarkan nilai arus kas yang telah diperhitungkan nilai perubahannya terhadap waktu. Nilai net BC proyek ini diperoleh sebesar 2.19 yang menunjukkan bahwa pendirian pabrik LCM serbuk sawit ini layak untuk dilaksanakan, karena nilai net BC lebih besar dari satu.d. Pay Back Period PBP
PBP merupakan jangka waktu yang diperlukan untuk mengembalikan seluruh modal suatu investasi, yang dihitung dari aliran kas bersih. Menurut Rangkuti 2000, Pay back period adalah suatu periode yang menunjukkan berapa lama modal yang ditanam dalam proyek dapat kembali dan menggambarkan lamanya waktu agar dana yang telah diinvestasikan dapat dikembalikan. Berdasarkan hasil perhitungan, nilai PBP untuk proyek ini adalah 3.8 tahun yang berarti untuk mengembalikan investasi awal pabrik dibutuhkan waktu 3 tahun 8 bulan setelah pabrik berproduksi. Dari hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa industri LCM serbuk sawit layak untuk didirikan karena waktu pengembalian modal lebih cepat dibandingkan dengan umur proyek. Berdasarkan semua kriteria investasi yang telah dipaparkan maka dapat disimpulkan bahwa industri pengolahan batang kelapa sawit menjadi LCM serbuk sawit layak untuk direalisasikan. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada Tabel 21 dan lampiran 16. Tabel 21. Penilaian kriteria investasi Kriteria Nilai NPV 723,717,481 IRR 30 Net BC 2.19 PBP Tahun 3.89. Analisis KepekaanSensitivitas
Analisis kepekaan ini dimaksudkan untuk mengkaji sejauh mana perubahan parameter dalam aspek finansial berpengaruh terhadap keputusan yang dipilih. Bila nilai unsur tertentu berubah dengan variasi yang relatif besar tetapi tidak berakibat terhadap keputusan investasi, maka dikatakan bahwa keputusan untuk berinvestasi pada suatu proyek tidak sensitif terhadap unsur yang dimaksud.Parts
» Sistem Penunjang Keputusan TINJAUAN PUSTAKA
» Sistem Penunjang Keputusan Cerdas
» Aplikasi Algoritma Genetika Algoritma Genetika
» Prinsip Kerja Algoritma Genetika
» Prosedur Algoritma Genetika. Schemata Theory dan The Building Block Hypothesis
» Tingkat akurasi Waktu Profil Algoritma Genetika Sebagai Metode Optimasi
» Fleksibilitas Penyesuaian terhadap perubahan skala.
» Batang Kelapa Sawit TINJAUAN PUSTAKA
» Fungsi utama lumpur pengeboran adalah :
» Jenis Lumpur Pengeboran: Serbuk Sawit sebagai Bahan Aditif didalam Lumpur Pengeboran
» Komposisi Lumpur Pengeboran Serbuk Sawit sebagai Bahan Aditif didalam Lumpur Pengeboran
» Aspek Manajemen dan Organisasi
» Aspek Finansial Perencanaan Industri
» Aspek Legalitas Aspek Lingkungan
» Kerangka Pemikiran METODOLOGI PENELITIAN
» Metode Perbandingan Eksponensial dalam Penentuan Lokasi
» Metode Perhitungan Analisis Finansial
» Metode Analisis Pasar dan Pemasaran Metode Analisis Teknis dan Teknologis
» Metode Analisis Manajemen Metode Analisis Lingkungan dan Legalitas Metode penjadwalan Penebangan
» Pendekatan Masalah Pengembangan Sistem Berorientasi Objek
» Analisis Kebutuhan Formulasi Masalah
» Identifikasi Sistem Implementasi Sistem
» Verifikasi Sistem Tahapan Pendekatan Sistem
» Deskripsi Sistem Analisis Kebutuhan Informasi Pengguna
» Kebutuhan perangkat lunak dan perangkat keras. Kebutuhan tenaga
» Pemeliharaan Sistem. Kebutuhan Fungsioanal Sistem
» Spesifikasi Bahan Baku Analisis Teknis dan Teknologis
» Ketersediaan dan Prakiraan Bahan Baku
» Kapasitas Produksi Analisis Teknis dan Teknologis
» Proses Produksi Analisis Teknis dan Teknologis
» Penentuan Lokasi Pabrik Analisis Teknis dan Teknologis
» Desain Tata Letak dan Kebutuhan Ruang Pabrik
» Kebutuhan Tenaga Kerja Aspek Manajemen dan Organisasi
» Struktur Organisasi Aspek Manajemen dan Organisasi
» Deskripsi Pekerjaan Aspek Manajemen dan Organisasi
» Lingkungan Legalitas Aspek Lingkungan dan Legalitas
» Asumsi Perhitungan Finansial Analisis Finansial
» Sumber Dana dan Struktur Pembiayaan Biaya Investasi
» Harga dan Prakiraan Penerimaan Proyeksi Laba Rugi
» Net Present Value NPV Internal Rate of Return
» Proyeksi Arus Kas Titik Impas Break Event Point Analisis KepekaanSensitivitas
» Halaman Menu Utama Halaman Informasi Produk dan Jasa Halaman Informasi Lingkungan
» Model Pemilihan Lokasi Verifikasi Sistem
» Model Prakiraan Bahan Baku Model Teknis dan Teknologis
» Model Penjadwalan Penebangan Verifikasi Sistem
» Model Kelayakan Industri Verifikasi Sistem
» Ketersediaan Bahan Baku Ketersediaan Tenaga Kerja
» Ketersediaan Infrastruktur yang Baik Masyarakat Sekitar yang Mendukung
» Mesin produksi Perlengkapan utilitas Kendaraan Peralatan mini lab 1
» BIAYA VARIABEL KESIMPULAN DAN SARAN A.
» Tujuan Ruang lingkup PENDAHULUAN
» Prosedur Algoritma Genetika. Algoritma Genetika
» Schemata Theory dan The Building Block Hypothesis
» Perbandingan Algoritma Genetika dengan Teknik Pencarian dan Optimasi
» Tingkat akurasi Profil Algoritma Genetika Sebagai Metode Optimasi
» Waktu Profil Algoritma Genetika Sebagai Metode Optimasi
» Fleksibilitas Profil Algoritma Genetika Sebagai Metode Optimasi
» Penyesuaian terhadap perubahan skala.
» Kecepatan merespon Profil Algoritma Genetika Sebagai Metode Optimasi
» Kesesuaian Profil Algoritma Genetika Sebagai Metode Optimasi
» Kemampuan untuk digabungkan dengan sistem lain.
» Kecepatan pengembangan Profil Algoritma Genetika Sebagai Metode Optimasi
» Akses terhadap pakar Profil Algoritma Genetika Sebagai Metode Optimasi
» Aspek Legalitas Perencanaan Industri
» Aspek Lingkungan Perencanaan Industri
» Pendekatan Masalah METODOLOGI PENELITIAN
» Metode Analisis Manajemen Metode Pengolahan Data
» Metode Analisis Lingkungan dan Legalitas
» Metode penjadwalan Penebangan Metode Pengolahan Data
» Pengembangan Sistem Berorientasi Objek
» Analisis Kebutuhan Tahapan Pendekatan Sistem
» Implementasi Sistem Tahapan Pendekatan Sistem
» Hubungan Antar Pelaku ANALISIS SISTEM
» Lingkungan Aspek Lingkungan dan Legalitas
» Legalitas Aspek Lingkungan dan Legalitas
» Sumber Dana dan Struktur Pembiayaan
» Biaya Investasi Analisis Finansial
» Harga dan Prakiraan Penerimaan
» Proyeksi Laba Rugi Analisis Finansial
» Proyeksi Arus Kas Analisis Finansial
» Titik Impas Break Event Point
» Net BC Ratio Kriteria Kelayakan Investasi
» Analisis KepekaanSensitivitas Analisis Finansial
» Halaman Menu Utama Tampilan Paket Program
» Halaman Informasi Produk dan Jasa
» Halaman Informasi Lingkungan Tampilan Paket Program
» Halaman Informasi Instruksi Penggunaan Sistem
Show more