Pemeliharaan Sistem. Kebutuhan Fungsioanal Sistem

e. Pengguna akhir Pengguna akhir dari SPKPalmpowder 1.0 ini adalah para investor yang akan Mendirikan industri serbuk sawit yang berasal dari limbah batang kelapa sawit.. Kemampuan dasar yang harus dimiliki adalah mampu mengoperasikan sistem secara baik serta mengetahui pengoperasian komputer secara umum.

3. Pemeliharaan Sistem.

Pemeliharaan sistem meliputi perbaruan dan pemeliharaan data serta merancang bangun ulang sistem yang ada guna memenuhi perubahan kebutuhan pengguna akhir. Rancang bangun ulang pada pemeliharaan sistem dilakukan karena beberapa alasan antara lain program mengalami kerusakan baik oleh pihak luar maupun karena kerusakan sistem karena crash atau terdapat bug.

V. PERENCANAAN INDUSTRI A.

Analisis Pasar dan Pemasaran Dalam menganalisis aspek pasar dan pemasaran, beberapa hal yang diperhatikan adalah kedudukan produk dalam pasar saat ini, komposisi dan perkembangan permintaan produk, dan kemungkinan persaingan. Kotler 2000 mengemukakan bahwa untuk memasuki pasar harus memperkirakan pasar potensial agar sumber daya yang dimiliki dapat dimanfaatkan secara efektif. Pasar potensial adalah sejumlah konsumen yang mempunyai kadar minat tertentu pada tawaran tertentu. Serbuk sawit merupakan hasil pengolahan dari limbah batang kelapa sawit yang nantinya akan digunakan sebagai aditif Loss Circulation Material pada lumpur pengeboran didalam proses pengeboran minyak. Konsumen dari produk LCM serbuk sawit ini dikhususkan kepada perusahaan-perusahaan pengeboran minyak serta perusahaan penyedia lumpur pengeboran baik dalam negeri maupun luar negeri.

1. Potensi Pasar

Pemenuhan kebutuhan bahan aditif LCM didalam lumpur pengeboran merupakan faktor yang cukup penting didalam proses pengeboran minyak bumi. Bahan aditif LCM mengambil peran sebesar 10 didalam komposisi lumpur pengeboran bersamaan dengan fasa cair sebesar 70 dan fasa padat Clay-Bentonite sebesar 20. Suatu perusahaan pengeboran yang menggunakan lumpur pengeboran akan terlihat jelas volume minyak yang diperoleh. Berdasarkan wawancara dengan pakar di bidang pengeboran minyak, jumlah volume minyak yang didapat akan lebih besar dibandingan dengan yang tidak menggunakan lumpur pengeboran. Selain itu harga jual minyak bumi yang diperoleh juga akan lebih mahal dengan persentasi margin 10-50 dari harga jual yang tidak menggunakan lumpur pengeboran. Dilihat dari margin harga jual minyak bumi yang mencapai 50, akan sangat prospektif sekali untuk membangun suatu industri LCM serbuk sawit dimana peran LCM sebagai aditif didalam lumpur pengeboran juga cukup penting. Captivated market dari serbuk sawit selain digunakan sebagai LCM dapat dimanfaatkan sebagai bahan tambahan persentase sebesar 25 yang digunakan dalam pembuatan hydrolite polyakrilamit dengan campuran surfaktan yang nantinya akan digunakan dalam membantu proses pengeboran. Akan tetapi, produk tersebut sampai saat ini belum dilakukan penelitian sehingga produk tersebut belum dapat digunakan untuk membantu proses pengeboran. LCM serbuk sawit merupakan bahan aditif alternatif yang berasal dari pemanfaatan limbah batang kelapa sawit yang sudah tidak terpakai lagi. Selain batang kelapa sawit, masih banyak bahan lain yang potensial atau pemanfaatan limbah yang dapat digunakan sebagai bahan aditif didalam lumpur pengeboran dikarenakan sifat bahan aditif yang digunakan tidak terlalu rumit dan tidak memerlukan standard tertentu. Indonesia memiliki lahan perkebunan kelapa sawit yang sangat luas dan jumlahnya yang sangat banyak. Perusahaan-perusahaan perkebunan kelapa sawit di Indonesia juga sangatlah banyak jumlahnya sehingga limbah yang dihasilkan dari kegiatan di kebun memiliki massa terbesar. Saat ini, isu mengenai pencemaran lingkungan yang dihasilkan dari perkebunan kelapa sawit sedang marak dibicarakan khususnya mengenai pencemaran udara yang dilakukan perusahaan-perusahaan perkebunan kelap sawit terhadap limbah batang kelapa sawit. Batang kelapa sawit yang sudah habis umur ekonomisnya yaitu sekitar 25 tahun sampai saat ini penanganannya hanya melalui pembakaran besar-besaran yang dapat menyebabkan pencemaran lingkungan. Selain pembakaran juga saat ini dilakukan penyuntikan batang kelapa sawit yang