Hasil Triangulasi Data Kemampuan Komunikasi Matematis Subjek

Berdasarkan hasil wawancara, kemampuan komunikasi matematis subjek impulsif S4 adalah 1 dapat menuliskan ide matematis menentukan jarak dalam ruang dimensi tiga tetapi tidak benar, 2 dapat mendemonstrasikan jarak dalam ruang dimensi tiga tetapi belum benar, 3 dapat membuat gambar tetapi kurang sesuai, 4 dapat menuliskan apa yang diketahui dan ditanyakan tetapi tidak mampu mendefiniskan jarak dalam ruang dimensi tiga, 5 dapat menuliskan kesimpulan dari jawaban soal dengan benar, 6 dapat menggunakan notasi matematis tetapi belum tepat dan tidak memberikan keterangan notasi matematis. Sedangkan kemampuan komunikasi matematis subjek impulsif S21 secara tertulis berdasarkan hasil wawancara adalah 1 dapat menuliskan ide matematis menentukan jarak dalam ruang dimensi tiga tetapi kurang tepat, 2 dapat mendemonstrasikan jarak dalam ruang dimensi tiga tetapi belum benar, 3 dapat membuat gambar tetapi kurang sesuai, 4 dapat menuliskan apa yang diketahui dan ditanyakan tetapi tidak mampu mendefiniskan jarak dalam ruang dimensi tiga. Setelah dilakukan penggabungan terhadap kedua hasil wawancara diperoleh bahwa kemampuan komunikasi matematis siswa bergaya kognitif impulsif berdasarkan hasil wawancara adalah 1 dapat menuliskan ide matematis menentukan jarak dalam ruang dimensi tiga tetapi kurang tepat atau dapat menuliskan ide matematis menentukan jarak dalam ruang dimensi tiga tetapi tidak benar, 2 dapat mendemonstrasikan jarak dalam ruang dimensi tiga tetapi belum benar, 3 dapat membuat gambar tetapi kurang sesuai, 4 dapat menuliskan apa yang diketahui dan ditanyakan tetapi tidak mampu mendefiniskan jarak dalam ruang dimensi tiga, 5 dapat menuliskan kesimpulan dari jawaban soal dengan benar, 6 dapat menggunakan notasi matematis tetapi belum tepat dan tidak memberikan keterangan notasi matematis. Dengan menggunakan teknik pengumpulan data ketiga, yaitu dokumentasi, didapati bahwa 1 subjek dapat menuliskan ide matematis namun kurang terstruktur, 2 subjek dapat mendemonstrasikan ide matematis namun kurang terstruktur, 3 subjek dapat menuliskan apa yang diketahui dan ditanyakan dalam soal, 4 subjek tidak menuliskan kesimpulan dari jawaban soal, 5 subjek dapat menggunakan notasi matematis namun tidak memberikan keterangan atas notasi matematis tersebut. Sedangkan untuk subjek impulsif S21 secara tertulis, berdasarkan analisis terhadap dokumen, diperoleh bahwa 1 subjek dapat menuliskan ide matematis namun kurang terstruktur, 2 subjek dapat mendemonstrasikan ide matematis namun kurang terstruktur, 3 subjek tidak menuliskan apa yang diketahui dan ditanyakan dalam soal, 4 subjek dapat menuliskan kesimpulan dari jawaban soal, 5 subjek dapat menggunakan notasi matematis namun tidak memberikan keterangan atas notasi matematis tersebut. Setelah diperoleh penggabungan antara data kemampuan komunikasi matematis kedua subjek dengan teknik dokumentasi, 1 subjek dapat menuliskan ide matematis namun kurang terstruktur, 2 subjek dapat mendemonstrasikan ide matematis namun kurang terstruktur, 3 subjek dapat menuliskan apa yang diketahui dan ditanyakan dalam soal, 4 subjek dapat menuliskan kesimpulan dari jawaban soal atau subjek tidak menuliskan kesimpulan dari jawaban soal, 5 subjek dapat menggunakan notasi matematis namun tidak memberikan keterangan atas notasi matematis tersebut. Dari data lengkap dan hasil reduksi yang tertera pada Lampiran 18 maka dapat disajikan display data kemampuan komunikasi matematis siswa impulsif secara tertulis adalah sebagai berikut. Tabel 4.32. Hasil Triangulasi Teknik Data Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa Impulsif Secara Tertulis Indikator Triangulasi Teknik Hasil Triangulasi Tes Tertulis Hasil Triangulasi Sumber Wawancara Hasil Triangulasi Sumber Dokumentasi Hasil Triangulasi Sumber Kemampuan mengekspresikan ide-ide matematis melalui tulisan Dapat menuliskan ide matematis menentukan jarak dalam ruang dimensi tiga tapi tidak benar atau dapat menuliskan ide matematis menentukan jarak dalam ruang dimensi tiga tapi kurang tepat Dapat menuliskan ide matematis menentukan jarak dalam ruang dimensi tiga tetapi tidak benar atau dapat menuliskan ide matematis menentukan jarak dalam ruang dimensi tiga tetapi kurang tepat Dapat menuliskan ide matematis namun kurang terstruktur Dapat menuliskan ide matematis menentukan jarak dalam ruang dimensi tiga namun kurang tepat atau dapat menuliskan ide matematis menentukan jarak dalam ruang dimensi tiga namun tidak benar Kemampuan mendemonstrasikan ide-ide matematis melalui tulisan Dapat mendemonstrasikan jarak dalam ruang dimensi tiga tapi belum benar Dapat mendemonstrasikan jarak dalam ruang dimensi tiga tetapi belum benar Dapat mendemontrasikan ide matematis namun kurang terstruktur, kurang lancar dalam mendemontrasikan jarak dalam ruang dimensi tiga melalui alat peraga Dapat mendemonstrasikan jarak dalam ruang dimensi tiga tapi belum benar Kemampuan menggambarkan ide- ide matematis secara visual Dapat membuat gambar tetapi kurang sesuai atau dapat membuat gambar dan keterangan sesuai soal dengan benar dan lengkap Dapat membuat gambar tetapi kurang sesuai Tidak terlihat Dapat membuat gambar tetapi kurang sesuai Kemampuan menginterpretasikan ide-ide matematis melalui tulisan Dapat menuliskan apa yang diketahui dan ditanyakan tetapi tidak mampu mendefinisikan jarak dalam ruang dimensi tiga atau tidak dapat menuliskan apa yang diketahui dan ditanyakan dalam soal, dan tidak mampu mendefinisikan jarak Dapat menuliskan apa yang diketahui dan ditanyakan tetapi tidak mampu mendefiniskan jarak dalam ruang dimensi tiga Tidak menuliskan apa yang diketahui dan ditanyakan atau dapat menuliskan apa yang diketahui dan ditanyakan Dapat menuliskan apa yang diketahui dan ditanyakan tetapi tidak mampu mendefinisikan jarak dalam ruang dimensi tiga dalam ruang dimensi tiga Kemampuan mengevaluasi ide-ide matematis melalui tulisan Dapat menuliskan kesimpulan dari jawaban soal atau tidak dapat menuliskan kesimpulan dari jawaban soal Dapat menuliskan kesimpulan dari jawaban soal dengan benar Dapat menuliskan kesimpulan dari jawaban soal atau tidak menuliskan kesimpulan dari jawaban soal Dapat menuliskan kesimpulan dari jawaban soal dengan benar Kemampuan dalam menggunakan istilah- istilah, notasi-notasi matematika, dan struktur-strukturnya untuk menyajikan ide-ide Dapat menggunakan notasi matematis tetapi belum tepat dan tidak memberikan keterangan notasi matematis Dapat menggunakan notasi matematis tetapi belum tepat dan tidak memberikan keterangan notasi matematis Dapat menggunakan notasi matematis tapi tidak memberikan keterangan notasi matematis Dapat menggunakan notasi matematis tetapi belum tepat dan tidak memberikan keterangan atas notasi matematis tersebut. Sehingga berdasarkan hasil triangulasi teknik, kemampuan komunikasi matematis sisiwa impulsif secara tertulis adalah 1 dapat menuliskan ide matematis menentukan jarak dalam ruang dimensi tiga namun kurang tepat atau dapat menuliskan ide matematis menentukan jarak dalam ruang dimensi tiga tetapi tidak benar, 2 dapat mendemonstrasikan jarak dalam ruang dimensi tiga tetapi belum benar, 3 dapat membuat gambar tetapi kurang sesuai, 4 dapat menuliskan apa yang diketahui dan ditanyakan tetapi tidak mampu mendefiniskan jarak dalam ruang dimensi tiga, 5 dapat menuliskan kesimpulan dari jawaban soal dengan benar, 6 dapat menggunakan notasi matematis tetapi belum tepat dan tidak memberikan keterangan notasi matematis.

4.2.5.2. Hasil Triangulasi Data Kemampuan Komunikasi Matematis Subjek

Impulsif Secara Lisan Kemampuan komunikasi matematis subjek impulsif S4 secara lisan berdasarkan hasil analisis tes kemampuan komunikasi matematis lisan adalah 1 dapat mengemukakan ide matematis menentukan jarak dalam ruang dimensi tiga tetapi tidak benar, 2 dapat mendemonstrasikan jarak dalam ruang dimensi tiga tetapi belum benar, 3 dapat membuat gambar tetapi kurang sesuai, 4 tidak dapat mengemukakan apa yang diketahui dan ditanyakan serta tidak mampu mendefiniskan jarak dalam ruang dimensi tiga, 5 tidak dapat mengemukakan kesimpulan dari jawaban soal, 6 dapat menggunakan notasi matematis tetapi belum tepat. Sedangkan kemampuan komunikasi matematis subjek impulsif S21 secara lisan berdasarkan hasil analisis tes kemampuan komunikasi matematis lisan adalah 1 dapat mengemukakan ide matematis menentukan jarak dalam ruang dimensi tiga tetapi tidak benar, 2 dapat mendemonstrasikan jarak dalam ruang dimensi tiga tetapi belum benar, 3 dapat membuat gambar tetapi kurang sesuai, 4 tidak dapat mengemukakan apa yang diketahui dan ditanyakan serta tidak mampu mendefiniskan jarak dalam ruang dimensi tiga, 5 dapat mengemukakan kesimpulan dari jawaban soal namun kurang tepat atau tidak dapat mengemukakan kesimpulan dari jawaban soal, 6 dapat menggunakan notasi matematis tetapi belum tepat. Dari dua hasil pengumpulan data dua subjek melalui teknik tes, diperoleh bahwa kemampuan komunikasi matematis subjek impulsif secara lisan adalah 1 dapat mengemukakan ide matematis menentukan jarak dalam ruang dimensi tiga tetapi tidak benar, 2 dapat mendemonstrasikan jarak dalam ruang dimensi tiga tetapi belum benar, 3 dapat membuat gambar tetapi kurang sesuai, 4 tidak dapat mengemukakan apa yang diketahui dan ditanyakan serta tidak mampu mendefiniskan jarak dalam ruang dimensi tiga, 5 tidak dapat mengemukakan kesimpulan dari jawaban soal, 6 dapat menggunakan notasi matematis tetapi belum tepat. Untuk lebih meyakini hasil analisis data di atas, diperlukan teknik pembambilan data yang lain. Dalam penelitian ini, teknik pengumpulan data yang digunakan selain teknik tes adalah melalui wawancara dan dokumentasi. Berdasarkan hasil wawancara, diperoleh bahwa kemampuan komunikasi matematis subjek impulsif S4 secara lisan adalah 1 dapat mengemukakan ide matematis menentukan jarak dalam ruang dimensi tiga tetapi tidak benar, 2 dapat mendemonstrasikan jarak dalam ruang dimensi tiga tetapi belum benar, 3 dapat membuat gambar tetapi kurang sesuai, 4 dapat mengemukakan apa yang diketahui ditanyakan tetapi tidak mampu mendefiniskan jarak dalam ruang dimensi tiga, 5 dapat mengemukakan kesimpulan dari jawaban soal, 6 dapat menggunakan notasi matematis tetapi belum tepat. Sedangkan kemampuan komunikasi matematis subjek impulsif S21 secara lisanberdasarkan hasil wawancara adalah 1 dapat menuliskan ide matematis menentukan jarak dalam ruang dimensi tiga tetapi kurang tepat, 2 dapat mendemonstrasikan jarak dalam ruang dimensi tiga tetapi belum benar, 3 dapat membuat gambar tetapi kurang sesuai, 4 dapat menuliskan apa yang diketahui dan ditanyakan tetapi tidak mampu mendefiniskan jarak dalam ruang dimensi tiga. Dari hasil penggabungan data wawancara terhadap kedua subjek, diperoleh bahwa kemampuan komunikasi matematis siswa impulsif secara lisan adalah 1 dapat mengemukakan ide matematis menentukan jarak dalam ruang dimensi tiga tetapi kurang tepat atau dapat mengemukakan ide matematis menentukan jarak dalam ruang dimensi tiga tetapi tidak benar, 2 dapat