Setelah r
Hitung
diperoleh kemudian dikonsultasikan dengan r
Tabel
pada taraf signifikansi
5 sebesar 0,308 instrumen dikatakan handal jika r
Hitung
lebih besar dari r
Tabel
. Hasil analisis uji reliabilitas dari tabel di atas kemudian dibandingkan
dengan tabel tingkat keterandalan variabel penelitian yang telah dikemukakan oleh Suharsimi Arikunto 1992: 167.
Tabel 3.6 Tingkat keterandalan variabel penelitian
Koefisien korelasi Tingkat keterandalan
0,80 – 100 0,60 – 0,79
0,40 – 0,59 0,20 – 0,39
0,20 Sangat tinggi
Tinggi Cukup
Rendah Sangat rendah
Dengan menggunakan pedoman interpretasi koefisien tabel di atas, maka dapat disimpulkan bahwa variabel ketepatan penggunaan metode mengajar dosen dengan
koefisien 0,587 memiliki tingkat keterandalan cukup, variabel motivasi belajar dengan koefisien 0,869 memiliki tingkat keterandalan sangat tinggi dan variabel lingkungan
belajar dengan koefisien 0,899 memiliki tingkat keterandalan sangat tinggi.
H. Teknik Analisis
Uji Prasyarat Analisis
Uji prasyarat analisis ini digunakan sebagai langkah selanjutnya dan melakukan analisis data juga sebagai dasar pengambilan keputusan agar tidak
menyimpang dari kebenaran. Sebelum data dianalisis, terlebih dahulu dilakukan uji prasyarat yaitu uji normalitas.
Dalam rencana penelitian ini digunakan uji normalitas untuk mengetahui apakah ada sebaran data yang digunakan berdistribusi normal, untuk itu digunakan
uji Kolmogorov-Smirnov. Menurut metode Kolmogorov-Smirnov, jika P 0,05 atau Kolmogorov-Smirnov tidak signifikan, maka distribusi datanya normal Ghozali :
2007 : 114 Rumus Kolmogorov-smirnov adalah sebagai berikut :
D = Maksimum Fo x – Sn X Keterangan :
D = Deviasi maksimum
Fo = fungsi distribusi frekuensi kumulatif yang ditentukan
SnX = distribusi frekuensi kumulatif yang diobservasi
I. Analisis Data
Pengujian hipotesis penelitian ini dilakukan dengan menggunakan analisis regresi linier berganda. Berdasarkan hasil analisis regresi berganda tersebut selanjutnya dapat
dilakukan pengujian signifikansi hubungan variabel bebas dengan variabel terikat secara parsial maupun secara simultan atau bersama-sama.
1. Analisis Regresi Linier Berganda
Model regresi linier berganda dengan tiga prediktor atau variabel bebas yang digunakan dalam penelitian ini dapat dituliskan sebagai berikut Sugiyono, 2006:
251:
3 3
2 2
1 1
o
X b
X b
X b
b Y
+ +
+ =
Keterangan: Y =
Prestasi belajar