Metode Prileksi Macam-macam Metode Mengajar

Kelemahan yang terutama dari ini adalah banyaknya waktu yang digunakan sekalipun bahan pelajaran jumlahnya sedikit serta pengetahuan dan kecekatan yang banyak dituntut dari guru baik dalam mempersiapkan maupun dalam menyajikan bahan pelajaran.

6. Metode Demonstrasi dan Eksperimen

Mendemonstrasikan sesuatu sama artinya dengan mempertunjukkan atau memperlihatkan sesuatu. Yang diperlihatkan itu ada kalanya benda konkrit, tiruan, tetapi ada kalanya pula suatu proses. Proses adalah peristiwa-peristiwa yang terjadi yang menuju atau mengarah kepada penghancuran dan atau pembentukan sesuatu. Metode Demonstrasi dan Eksperimen adalah suatu cara menyajikan bahan pelajaran dengan memperlihatkan atau mempertunjukkan sesuatu proses dan hasil dari proses itu untuk mencapai tujuan pengajaran. Metode ini amat baik digunakan untuk mencari jawaban atas pertanyaan : Bagaimana cara membuatnya ? Apa akibatnya apabila faktor tertentu dipenuhi atau tidak dipenuhi ? Bagaimana dapat diketahui kebenarannya ? Bagaimana cara bekerjanya ? Metode ini sebenarnya terdiri dari Metode Demonstrasi dan Metode Eksperimen. Kedua metode ini dapat dipakai secara terpisah, tetapi pada umumnya digunakan bersama-sama sebab apa yang dicobakan atau dieksperimenkan biasanya langsung dipertunjukkan dan sebaliknya apa yang didemonstrasikan biasanya adalah apa yang dicobakan. Kebaikan-kebaikan dan kelemahan-kelemahan apakah yang dapat dicapai dan dihadapi apabila Metode Demonstrasi dan Eksperimen-dipakai dalam mengajar ? Dalam melaksanakan demonstrasi dan eksperimen tertentu, guru dan pelajar sama- sama aktif sebab demonstrasi dan eksperimen itu dilaksanakan oleh guru dan pelajar. Melalui demonstrasi dan eksperimen, pelajar dapat mengetahui dengan jelas baik dari pengamatannya maupun dari pengalamannya mengadakan demonstrasi dan eksperimen apa yang terjadi dari sesuatu, bagaimana bekerjanya alat tertentu dan sebagainya. Disamping itu melalui demonstrasi dan eksperimen guru mudah memusatkan perhatian pelajar kepada bahan pelajaran. Selain yang telah disebutkan di atas melalui demonstrasi dan eksperimen itu bakat-bakat, kecekatan-kecekatan pelajar dengan mudah dipupuk dan dikembangkan. Rasa ingin tahu serta sikap dan tindakan ilmiah pun dapat pula ditimbulkan, dipelihara dan dikembangkan. Sekalipun demikian perlu disadari bahwa Metode Demonstrasi dan Eksperimen sering kali menuntut waktu, biaya dan tenaga yang banyak.

7. Metode Pemecahan Masalah

Problem Solving Method atau Problem Method Salah satu sumbangan besar Amerika terhadap dunia pendidikan dan pengajaran adalah suatu metode mengajar yang dibuat oleh John Dewey. Metode yang diciptakan oleh pendidik terkenal dari Amerika itu disebut atau dinamakannya Metode Pemecahan Masalah The Problem solving Method. Metode Pemecahan Masalah adalah suatu cara menyajikan bahan pelajaran dengan menghadapkan pelajar kepada persoalan ynng harus dipecahkan atau diselesaikannya dalam rangka pencapaian tujuan pengajaran. Dengan demikian, dalam mempelaiari sesuatu bahan pelajaran selalu dituntut aktivitas yang berfungsi memecahkan persoalan yang dihadapi. Untuk memecahkan persoalan yang dihadapi ada beberapa jalan yang dapat ditempuh antara lain : a. Menyerahkan persoalan itu kepada orang lain atau instansi tertentu yang dipandang mampu dan berwenang memecahkannya. b. Memakai metode coba - coba - gagal - coba - coba berhasil trial - error - trial - success techniques atau menyelesaikan persoalan dengan cara ilmiah yaitu