Metode Diskusi Macam-macam Metode Mengajar

diskusi adalah suatu cara penyajian bahan pelajaran dengan menugaskan pelajar atau kelompok pelajar melaksanakan percakapan ilmiah untuk mencari kebenaran dalam rangka mewujudkan tujuan pengajaran. Diskusi sebagai suatu metode mengajar belum umum digunakan oleh guru- guru. Belum biasanya metode ini digunakan antara lain disebabkan : a. Masih banyak guru yang belum mengerti apa metode diskusi itu ? Apabila guru sudah mengerti, maka belum tentu ia cekatan mempergunakan metode ini sebab guru yang akan menggunakannya harus cekatan mencari persoalan yang didiskusikan dan cekatan pula mengendalikannya supaya tidak berlarut-larut. b. Para guru belum seluruhnya mengetahui manfaat metode diskusi. c. Guru khawatir kalau-kalau pelajar menjadi ribut, menurut kemauannya sendiri, yang mana ini akan mengacaukan suasana kelas d. Adakalanya filsafat pendidikan dari negaralembaga tertentu tidak-sesuai dengan dasar metode diskusi. Metode ini amat baik untuk menimbulkan dan membina sikap dan tindakan yang demokratis, hingga metode ini tidak tepat digunakan dalam negara-negara yang bukan berasaskan demokrasi. e. Metode ini memerlukan waktu yang banyak padahal jam-jam pelajaran amat terbatas. Kebaikan-kebaikannya antara lain sebagai berikut : a. Metode ini dapat berfungsi mengulangi bahan pelajaran yang telah disajikan dan dapat pula mengintegrasikan mata pelajaran-mata pelajaran. Terintegrasikannya mata pelajaran-mata pelajaran itu karena dalam mendiskusikan sesuatu, sesuatu itu tentu berhubungan dengan sesuatu yang lain. misalnya mendiskusikan soal Manfaat gunung berapi, pengetahuan ilmu bumi berintegrasi dengan pengetahuan bahasa, pengetahuan ekonomi, pengetahuan tehnik dan sebagainya. b. Metode diskusi dapat menumbuhkan dan memperkembangkan sikap dan cara berpikir ilmiah. c. Metode diskusi dapat membina bahasa para pelajar. Pelajar yang berdiskusi dituntut mengemukakan pendapat-pendapatnya bahasa aktif disatu pihak, dan di lain pihak ia dituntut pula untuk dapat mengerti pendapat pelajar lain bahasa pasif. d. Pada suatu pihak metode ini dapat memperkecil atau menghilangkan rasa malutakut, dan pada pihak lain dapat menumbuhkan serta memupuk keberanian pelajar. e. Metode ini dapat pula memupuk kerjasama, toleransi dan rasa sosial.

5. Metode Prileksi

Prelection Method Metode Prileksi adalah suatu cara menyajikan bahan pelajaran dengan menggunakan bahasa lisan, menyuruh pelajar mendiskusikan, menganalisa, membanding-bandingkan dan akhirnya menarik kesimpulan dari apa yang disajikan untuk mencapai tujuan pengajaran. Kebaikannya metode ini antara lain : pelajar dan guru sama-sama aktif. Pelajar aktif dalam mendengarkan, menangkap isi pelajaran, menganalisa, mendiskusikan dan akhirnya menarik kesimpulan-kesimpulan tertentu. Mengajar dengan metode ini juga menimbulkan serta membina kompetisi yang sehat pada pelajar-pelajar. Lain daripada itu pertautan antara aspek-aspek dari bahan pelajaran tetap terjaga yang mana ini berarti pula bahwa bahan pelajaran sering diulangi. Kebaikan lainnya dari metode ini adalah bahwa ia amat baik digunakan dalam menyajikan ilmu-ilmu sosial misalnya sejarah, kewargaan negara, bahasa khususnya tentang prosa dan puisi. Kelemahan yang terutama dari ini adalah banyaknya waktu yang digunakan sekalipun bahan pelajaran jumlahnya sedikit serta pengetahuan dan kecekatan yang banyak dituntut dari guru baik dalam mempersiapkan maupun dalam menyajikan bahan pelajaran.

6. Metode Demonstrasi dan Eksperimen

Mendemonstrasikan sesuatu sama artinya dengan mempertunjukkan atau memperlihatkan sesuatu. Yang diperlihatkan itu ada kalanya benda konkrit, tiruan, tetapi ada kalanya pula suatu proses. Proses adalah peristiwa-peristiwa yang terjadi yang menuju atau mengarah kepada penghancuran dan atau pembentukan sesuatu. Metode Demonstrasi dan Eksperimen adalah suatu cara menyajikan bahan pelajaran dengan memperlihatkan atau mempertunjukkan sesuatu proses dan hasil dari proses itu untuk mencapai tujuan pengajaran. Metode ini amat baik digunakan untuk mencari jawaban atas pertanyaan : Bagaimana cara membuatnya ? Apa akibatnya apabila faktor tertentu dipenuhi atau tidak dipenuhi ? Bagaimana dapat diketahui kebenarannya ? Bagaimana cara bekerjanya ? Metode ini sebenarnya terdiri dari Metode Demonstrasi dan Metode Eksperimen. Kedua metode ini dapat dipakai secara terpisah, tetapi pada umumnya digunakan bersama-sama sebab apa yang dicobakan atau dieksperimenkan biasanya langsung dipertunjukkan dan sebaliknya apa yang didemonstrasikan biasanya adalah apa yang dicobakan. Kebaikan-kebaikan dan kelemahan-kelemahan apakah yang dapat dicapai dan dihadapi apabila Metode Demonstrasi dan Eksperimen-dipakai dalam mengajar ? Dalam melaksanakan demonstrasi dan eksperimen tertentu, guru dan pelajar sama- sama aktif sebab demonstrasi dan eksperimen itu dilaksanakan oleh guru dan pelajar. Melalui demonstrasi dan eksperimen, pelajar dapat mengetahui dengan jelas baik