Potensi Masalah Situasi di SD Berkaitan dengan Implementasi Kurikulum 2013
Hasil wawancara dari guru dan siswa dilima sekolah menghasilkan informasi mengenai pelaksanaan kurikulum 2013. Hasil wawancara guru dan siswa dapat
dilihat pada tabel 4.1.
Tabel 4.1. Hasil Wawancara guru
Nama SD
Pertanyaan berkaitan dengan implementasi kurikulum 2013 Pemahaman
Pelaksanaan Kesulitan
Pendekatan penilaian
Rpp yang baik
SD N J “kurikulum
yang dicanangkan
atau dilaunchingka
n pada tahun 2013 itu maka
disebut kurikulum
2013” “sudah di kelas
saya” “masih sering
keliru sama RPP
KTSP,kurikulu m baru masih
gratul-gratul
buat RPPnya” “ya tematik,
saya tau bagaimana
pelajaran tematik”
Saya mengacu
pada buku panduan itu
saja “RPP yangs
esuai sama situasi dan
kondisi di lapangan”
SD N N “yang saya
tahu gitu ya, ya kalau
kurikulum ini perbandingan
nya dulu ya. Kalau
memakai kurikulum
KTSP itu per bidang studi,
tetapi kalau kurikulum
2013 inikan sudah
diimplementa sikan, jadi
tidak ada apa namanya
bidang studi sudah di
tematik. “La kurikulum
sekarang hari ini belajar
membilang belum selesai
besok udah ganti
penjumlahan. Tapi ya
diusahakan lah
” “Ya cara itu
pembuatan rpp, belum begitu
mahir masih tanya sana sini
” “Ya
menggunakan tematik, tapi
kan belum tahu betul
benar apa salah
” “penilaian,
betul sampai
sekarang saya masih
bingung. soalnya
kalau itu diterapkan
betul itu kan
memalui beberapa
tahapan beberapa
proses begit
u” “kalau setahu
saya ya yang seperti saat
penataran di kaliurang sama
dari LPMP di kalasan itu.
Karena jujur saya juga masih
tanya sana sini juga. Saya
kalau buat RPP itu pokoknya
seperti di buku guru itu
pegangannya
”
SD K G “bagus untuk
siswa, tapi berat di
administrasi gurunya”
“sulit dalam membuat
indikator dan tujuan
pembelajaranny a dan
penilaiannya” “RPP mbak,
jelas itu saya belum bisa
membuat. Bingung juga
bikinnya pie. “saintifik dan
tematik mbak, tapi
pelaksanaann ya dikelas ki
ya saya gak tau kui bener
po salah’ “rubrik
penilaianny a itu belum
bisa saya buat,susah
mbak” “pembelajaran
di kelas akan efektif jika
didukung dengan rpp
Yang baik.kegiatanbe
rmain, mendongng,
bernyanyiharus ada di rpp
SD K BJB
“Kurikulum 2013 itu....
lebih rinci, mungkin
rincinya karena
memuat itu kan,,, apa itu
namanya..? inikan sudah
taun kedua melaksanakan
kurikulum 2013 sejak tahun
ajaran 2013 sendiri, ya
namanya baru mencoba
“wah itu sangat sulit
administrasinya , penilainnya itu
diambil dari kurikulum 2013
ki akeh banget” mengikuti
pada buku panduan dari
pemerintah. Kegiatan-
kegiatan yang harus
dilakukan oleh siswa
“masih sulit buat
rubtk dan kriterianya,
ribet” “la itu yang
detail lengkap kaya
permintaan kemendikbud”
Nama SD
Pertanyaan berkaitan dengan implementasi kurikulum 2013 Pemahaman
Pelaksanaan Kesulitan
Pendekatan penilaian
Rpp yang baik
sikap apa namanya? Itu
lho saintifik ”
menggunakan kurikulum 2013,
ya harus banyak yang
dipersiapkan.” sama dengan
petunjuk buku.
SD N S B
”Kurikulum 2013 itu
pendekatanny a saintific,
jadi anak- anak itu
diajak untuk memecahkan
masalah, pokoknya
diajak untuk aktif
Saya dalam mempersiapkan
perangkat pembelajaran
seperti silabus itu ya melihat
dari yang diberikan
pemerintah mas. Tapi untuk
RPP saya belum pernah
membuatnya. Sekarang
kan menggunakan
kurikulum 2013 ya, dan itu
masih terbilang baru.
Formatnya RPP saja saya belum
punya, kemarin saya melihat
format dari internet tapi
saya bingung”. menggunakan
pendekatan saintifik
dengan mengaktifkan
siswa itu dan mencari
solusi sendiri dari masalah
yang ditemukannya
. “ah saya
masih bingung itu,
saya aja Cuma bikin
nilai di kertas per
pekerjaan
siswa” “RPP yang baik
itu ya yang sesuai dengan
ketentuan yang berlaku saat ini
mas. Sekarang kan
menggunakan kurikulum 2013
jadi RPP yang dibuat ya sesuai
dengan ketentuan yang
ada pada kurikulum
2013”.
Tema Sentral
Tematik Sudah
diterapkan Kurang
persiapan Masih sulit
Administrasi sulit
Saintifik Tematik
terpadu Belum paham
Sulit Rubrik
Mengacu buku guru
Sesuai kebutuhan
siswa Sesuai
ketentuan pemerintah
Tabel 4.1 menunjukkan hasil wawancara di 5 sekolah dasar. Hasil wawancara menunjukkan bahwa ada beberapa masalah yang dialami guru dalam
menerapkan kurikulum 2013. Masalah tersebut meliputi kesulitan menyususn RPPH, penilaian, metode dan pendekatannya. Dari kumpulan masalah-masalah di
atas dapat disimpulkan bahwa masalah yang paling krusial adalah penyusunan RPPH. Rencana pelaksanaan pembelajaran harus disesuaikan dengan kebutuhan
siswa. Kegitatan pembelajaran dalam RPPH harus didasarkan pada kebutuhan siswa. Setelah melakukan wawancara dengan lima guru di lima sekolah dasar,
peneliti melakukan wawancara kepada siswa untuk dapat mengetahui kebutuhan siswa. Hasil wawancara kepada siswa ditunjukkan oleh tabel 4.2.