Guru memberikan tugas rumah dari buku paket. 4. Guru memberikan tes pada akhir siklus I

39 2. Instrumen Non Tes Dalam instrumen non tes ini digunakan instrumen sebagai berikut: a. Lembar observasi aktivitas belajar matematika siswa Lembar observasi aktivitas belajar matematika siswa digunakan untuk mengetahui tingkat aktivitas belajar matematika siswa. Lembar observasi ini juga digunakan untuk menganalisa dan merefleksi setiap siklus untuk memperbaiki pembelajaran pada siklus berikutnya. b. Lembar observasi guru Lembar observasi guru pada KBM digunakan untuk mengetahui kegiatan guru dalam penerapan model pembelajaran ARIAS. c. Catatan lapangan Catatan lapangan untuk setiap tindakan dimaksudkan untuk mengungkap aktivitas siswa dan guru yang tidak diungkap dengan menggunakan lembar observasi. d. Lembar wawancara Wawancara dilakukan pada awal penelitian dan tiap akhir siklus dalam penelitian. Wawancara menitikberatkan pada tanggapan dan kesulitan siswa serta saran siswa terhadap pembelajaran berikutnya.

I. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah: a. Observasi aktivitas belajar matematika siswa dan guru: diperoleh dari lembar observasi aktivitas yang diisi oleh observer pada setiap pertemuan. b. Nilai hasil belajar: diperoleh dari tes akhir yang dilakukan pada setiap akhir siklus. c. Wawancara: peneliti melakukan wawancara terhadap guru dan siswa pada tahap pra penelitian dan pada akhir siklus. d. Dokumentasi: dokumentasi yang dimaksud adalah berupa foto-foto yang diambil pada saat proses pembelajaran yang diperoleh di setiap siklus. 40 Setelah semua data terkumpul, peneliti bersama guru kolaborator melakukan analisis dan evaluasi data untuk mengambil kesimpulan tentang perkembangan aktivitas belajar matematika siswa, tentang kelebihan dan kekurangan penelitian tindakan kelas yang telah dilaksanakan.

J. Teknik Pemeriksaan Keterpercayaan Studi

Untuk memperoleh data yang valid maka digunakan teknik triangulasi data yakni memeriksa kebenaran hipotesis, konstruk atau analisis peneliti dengan membandingkan dengan hasil orang lain. Adapun tindakan yang dilakukan adalah: 1. Pengambilan data dari berbagai nara sumber, yaitu peneliti, guru dan siswa Source Triangulation. 2. Penggunaan berbagai alat atau instrumen agar data yang terkumpul lebih akurat Instrument Triangulation. Langkah yang ditempuh adalah mengisi lembar observasi, pedoman wawancara dan memerikasa hasil kerja siswa. 3. Penggunaan berbagai metode atau cara analisis, sehingga data yang terkumpul dapat dipercaya Analytic Triangulation. Dalam hal ini bisa dilakukan pengamatan, wawancara, dan pengambilan gambar dalam bentuk foto. 4. Memeriksa kembali data-data yang telah terkumpul baik tentang kejanggalan-kejanggalan, keaslian maupun kelengkapannya. 5. Mengulang pengolahan dan analisis data yang sudah terkumpul.

K. Analisis Data dan Interpretasi Hasil Analisis

Sebelum melakukan analisis data, peneliti memeriksa kembali kelengkapan data dari berbagai sumber, kemudian analisis data dilakukan pada semua data yang sudah terkumpul, yaitu berupa hasil wawancara, hasil observasi, hasil jurnal harian siswa, hasil tes siswa dan catatan komentar observer pada lembar observasi serta hasil catatan lapangan. Semua data dianalisis dengan menggunakan analisis deskriptif.

Dokumen yang terkait

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe kepala bernomor terstruktur untuk meningkatkan aktivitas belajar matemetika siswa (penelitian tindakan kelas di SMP Islam al-Ikhlas Cipete)

1 9 47

Penerapan metode pembelajaran SQ3R untuk meningkatkan aktivitas belajar matematika siswa

0 7 241

peranan model pembelajaran arias (Assurance, relavance, interest, assessment dan satisfaction untuk meningkatkan aktivitas belajar matematika siswa; penelitian tindakan kelas di MTs. Sa'aadatul mahabbah Pondok Cabe

0 6 202

Penerapan pembelajaran aktif metode permainan bingo untuk meningkatkan aktivitas belajar matematika siswa kelas III SDN Tunas Mekar

2 21 171

Penerapan model pembelajaran terbalik reciprocal teaching untuk meningkatkan aktivitas belajar matematika siswa : penelitian tindakan kelas di mts daarul hikmah pamulang

0 20 265

Penggunaan pembelajaran kooperatif model picture and picture untuk meningkatkan hasil belajar IPS siswa: penelitian tindakan pada siswa kelas IV MI Miftahul Falah Depok

2 5 113

Perapan model pembelajaran guide inquiry untuk meningkatkan keterampilan proses sains siswa: penelitian tindakan kelas di SMA Triguna Utama Ciputat

1 6 91

Peningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa pada pembelajaran IPS melalui model kooperatif tipe stad: penelitian tindakan kelas di SDN Grogol Selatan 02 Jakarta Selatan

0 4 162

Penerapan model pembelajaran kontekstual untuk meningkatkan motivasi belajar PAI siswa SD Negeri Ciherang 01: penelitian tindakan kelas

1 8 0

Penerapan metode permainan ular tangga (Snakes Ledder) untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS: penelitian tindakan kelas di MTs. Al Ikhwaniyah Pondok Aren

1 33 161