Penerimaan Mahasiswa Baru Tata Tertib Penyelenggaraan Pendidikan Program Sarjana
D. Penerimaan Mahasiswa Baru
a. 1. Calon mahasiswa program pendidikan sarjana IPB adalah warga negara Indonesia atau asing lulusan Sekolah Lanjutan Tingkat AtasSLTA, lulusan program diploma minimal D3, atau mahasiswa Perguruan Tinggi PT lain, nasional maupun internasionalyang bermaksud dan memenuhi syarat untuk masuk atau pindah ke IPB. 4.2. Penerimaan lulusan SLTA untuk terdaftar sebagai mahasiswa baru program sarjana di IPB Formatted Formatted Formatted Formatted Formatted Formatted Formatted Formatted Formatted Formatted Formatted Formatted Formatted Formatted Formatted Formatted Formatted Formatted Formatted Formatted Formatted Formatted Formatted Formatted Formatted Formatted Formatted Formatted Formatted Formatted Formatted Formatted Formatted Formatted Formatted Formatted TATA TERTIB PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN PROGRAM SARJANA SLTA yang mempunyai prestasi nasional maupun internasional; 4 Seleksi Penerimaan Mahasiswa Beasiswa Utusan Daerah BUD; 5 Ujian Talenta Masuk UTM IPB ; 5 Program Afirmasi 3. Persyaratan umum untuk pendaftaran sebagai calon mahasiswa IPBlulusan SLTA adalah: 1 sehat jasmani dan rohani; 2 bebas dari penggunaan narkoba; dan 3 bersedia tinggal di Asrama IPB pada tahun pertama. 4. Mahasiswa baru IPB adalah mahasiswa yang untuk pertama kali mengikuti pendidikan di IPB ; 4 tidak pernah diberhentikan dari IPB . 5. Calon mahasiswa yang dipanggil pada tahun pertama akan mengikuti pendidikan di Program TPB. D.1. Penerimaan Mahasiswa Baru Jalur SNMPTN Berdasarkan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi, Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 66 Tahun 2010 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan, dan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 34 Tahun 2010 tentang Pola Penerimaan Mahasiswa Baru Program Sarjana pada Perguruan Tinggi yang diselenggarakan oleh Pemerintah, sistem penerimaan mahasiswa baru program sarjana pada perguruan tinggi dilakukan melalui seleksi secara nasional dan bentuk lain. Berdasarkan hasil pertemuan antara Pengurus Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia dengan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan ditetapkan bahwa seleksi secara nasional menjadi tanggung jawab pemerintah sedangkan seleksi bentuk lain menjadi tanggung jawab Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia danatau Rektor Perguruan Tinggi Negeri masing-masing. Sistem seleksi nasional adalah seleksi yang dilakukan oleh seluruh perguruan tinggi negeri yang diikuti oleh peserta dari seluruh Indonesia dalam bentuk Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri SNMPTN. SNMPTN 2013 merupakan satu-satunya pola seleksi nasional yang dilaksanakan oleh Panitia Pelaksana SNMPTN 2013 yang ditetapkan oleh Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan diikuti oleh seluruh Perguruan Tinggi Negeri dalam satu sistem yang terpadu. Biaya pelaksanaan SNMPTN 2013 ditanggung oleh Pemerintah, sehingga peserta tidak dipungut biaya pendaftaran. SNMPTN merupakan pola seleksi nasional berdasarkan penjaringan prestasi akademik dengan menggunakan nilai rapor dan prestasi-prestasi lainnya. A.1.D.2. Penerimaan Mahasiswa Baru Jalur S B MPTN Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia MRPTNI tetap menyelenggarakan ujian tertulis sebagai salah satu bentuk seleksi masuk PTN selain Seleksi Nasional Masuk TATA TERTIB PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN PROGRAM SARJANA untuk lulusan tahun 2013, SBMPTN dilaksanakan untuk memberi kesempatan kepada lulusan SMAM.A.SMKMAK tahun 2011 dan 2012, untuk mengikuti seleksi pada tahun 2013. Ujian tertulis menggunakan soal ujian yang dikembangkan sedemikian rupa sehingga memenuhi persyaratan validitas, tingkat kesulitan, dan daya pembeda yang memadai. Soal ujian tertulis SBMPTN dirancang untuk mengukur kemampuan umum yang diduga menentukan keberhasilan calon mahasiswa di semua program studi, yakni kemampuan penalaran tingkat tinggi higher order thinking, yang meliputi potensi akademik, penguasaan bidang studi dasar, bidang saintek danatau bidang sosial dan humaniora. Selain mengikuti ujian tertulis, peserta yang memilih program studi Ilmu Seni danatau Keolahragaan diwajibkan mengikuti ujian keterampilan. D.3. Penerimaan Mahasiswa Baru Jalur Undangan Khusus 1. Undangan khusus masuk IPB diberikan kepada calon mahasiswa lulusan SLTA yang mempunyai prestasi istimewa baik pada skala nasional maupun internasional. 2. Calon mahasiswa yang diterima di IPB melalui jalur ini wajib mendaftarkan diri pada tanggal yang ditentukan dengan menunjukkan dokumen asli dan syarat lain yang ditentukan, membayar SPP, dan biaya lain yang ditentukan IPB. D.4. Penerimaan Mahasiswa Baru Jalur Beasiswa Utusan Daerah 1. Beasiswa Utusan Daerah BUD adalah suatu cara penerimaan mahasiswa program sarjana IPB yang direkomendasikan dan dibiayai oleh Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi, dan Pemerintah KabupatenKota, yang bila lulus diharapkan kembali ke daerah asal untuk membangun daerah, serta perusahaan dan lembaga swasta. 2. Calon mahasiswa adalah lulusan SMU IPA atau SMK berbasis IPA yang berpotensi, direkomendasikan dan dibiayai oleh Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi, Pemerintah KabupatenKota, Instansi Pemerintah, perusahaan lembaga swasta setempat dengan kriteria sebagai berikut: a berumur tidak lebih dari 25 tahun; b memiliki nilai rapor SLTA yang baik; 3. Pendaftaran dilakukan secara kelembagaan oleh instansi pemberi beasiswa dengan melengkapi berkas formulir pendaftaran yang diterima IPB sesuai jadwal yang ditentukan. D.5. Penerimaan Mahasiswa Baru Jalur U jian T alenta M asuk IPB 1. Ujian Talenta Masuk IPB UTM I adalah suatu cara penerimaan mahasiswa program sarjana IPB yang berbasis kepemimpinan dan kewirausahaan serta cinta pertanian . 2. Calon mahasiswa adalah lulusan SLTA IPA dengan kriteria: a lulus pada tiga tahun terakhir; b sehat; dan c tidak buta warna untuk Program Studi Mayor tertentu . 3. Pendaftaran dilakukan secara online sesuai jadwal yang ditentukan . TATA TERTIB PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN PROGRAM SARJANA 5. Calon mahasiswa yang dinyatakan lulus ujian dan diterima oleh IPB, wajib melakukan registrasi sesuai dengan jadwal yang ditentukan dengan membawa persyaratan yang ditentukan . a.6. Bagi mahasiswa baru yang lulus ujian UTM I dan pernah atau sedang menjadi mahasiswa program sarjana IPB serta tidak pernah diberhentikanDO, maka mata kuliah yang telah diambil sebelumnya dan mendapat nilai ≥ C dapat diakui oleh IPB.Untuk mahasiswa baru dengan kategori ini tetap harus mengikuti ketentuan administrasi sebagai mahasiswa baru IPB. A.2.D.6. Penerimaan Mahasiswa Program Afirmasi Program afirmasi dilakukan untuk memberikan akses yang lebih besar bagi WNI pada kelompok usia pendidikan tinggi yang berada di daerah terdepan perbatasan Indonesia dengan Negara lain dengan tujuan untuk membentuk manusia unggul berkarakter yang akan mempercepat pembangunan di daerah-daerah terdepan. Program ini didukung pembiayaannya secara penuh oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Ditjen Dikti Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 1. Persyaratan bagi calon pelamar program ini adalah: a. Lulus dari SLTA di wilayah terdepan Indonesia yang masuk dalam daftar kabupaten prioritas; b. M emiliki ijazah dengan prestasi yang dipandang cukup ; b.c. Lolos seleksiujian masuk yang dikoordinasikan secara nasional oleh Ditjen Dikti. 2. Status dan Rencana Studi Mahasiswa Program Afirmasi Dengan mempertimbangkan kesulitan yang mungkin timbul dalam proses adaptasi terhadap dunia kampus, mengingat pelamar berasar dari daerah terdepan dan tertinggal, maka status dan rencana studi mahasiswa program ini ditetapkan sebagai berikut: a. mahasiswa program afirmasi pertama kali akan diterima sebagai mahasiswa berstatus khusus. Selama berstatus khusus mahasiswa program afirmasi wajib mengikuti seluruh matakuliah Tingkat Persiapan Bersama dan tutorial yang diselenggarakan oleh IPB . b. Setelah dinyatakan lulus dari TPB dan meraih IPK 2,00 dalam waktu maksimum 4 empat semester, status mahasiswa afirmasi beralih dari status khusus ke status reguler dan apabila IPK kurang dari 2.0, maka mahasiswa tersebut dikeluarkan dari IPB. c. Mahasiswa afirmasi yang dapat memenuhi nilai IPK minimum dalam waktu yang ditetapkan diberi kesempatan untuk menyelesaikan seluruh pendidikan tidak lebih dari 1 4 semester. TATA TERTIB PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN PROGRAM SARJANAE. Penerimaan Mahasiswa Warga Negara Asing
Parts
» Buku Panduan | Sistem Informasi Akademik IPB
» Visi, Misi, Kebijakan, dan Motto Nilai dan Etika
» Pimpinan Sekretariat Institut PelaksanaAdministrasi Pelaksana Akademik
» Unsur Penunjang Akademik Anggota Majelis Wali Amanat IPB
» Organisasi Senat Akademik IPB
» Pelayanan Penunjang Akademik Sarana Pelayanan
» Tata Tertib Kehidupan Kampus
» KETENTUAN UMUM Bagian Pertama
» KEWAJIBAN DAN LARANGAN Bagian Pertama
» KOMISI DISIPLIN KETENTUAN SANKSI
» Tujuan Pendidikan Bidang Keahlian
» Kurikulum Tata Tertib Penyelenggaraan Pendidikan Program Sarjana
» Penerimaan Mahasiswa Baru Tata Tertib Penyelenggaraan Pendidikan Program Sarjana
» Penerimaan Mahasiswa Warga Negara Asing
» Penerimaan Mahasiswa Program Kuliah Pengumpulan
» Pergantian Tata Tertib Penyelenggaraan Pendidikan Program Sarjana
» Registrasi Tata Tertib Penyelenggaraan Pendidikan Program Sarjana
» Makna Penulisan Nomor Induk Penyelenggaraan Pendidikan
» Perkuliahan Tata Tertib Penyelenggaraan Pendidikan Program Sarjana
» Ujian Tata Tertib Penyelenggaraan Pendidikan Program Sarjana
» Tugas Akhir Tata Tertib Penyelenggaraan Pendidikan Program Sarjana
» Pelanggaran dan Sanksi Penilaian Hasil Belajar
» Kelulusan dan Gelar Akademik
» IPB103 Agama Hindu IPB104 Agama Budha IPB110 Agama Khonghucu IPB111 Pendidikan Pancasila
» NAMA MAYOR : MANAJEMEN SUMBERDAYA LAHAN KOMPETENSI MAYOR KOMPETENSI MINOR MATA KULIAH
» TSL130 TSL200 TSL201 TSL120 TSL202
» TSL210 TSL250 DESKRIPSI MATA KULIAH
» TSL220 TSL230 DESKRIPSI MATA KULIAH
» TSL240 TSL251 Geomorfologi dan Analisis Lanskap TSL302
» TSL303 TSL310 DESKRIPSI MATA KULIAH
» TSL320 TSL330 TSL340 Bioteknologi Tanah
» TSL304 Desain Penelitian dan Teknik Analisis Data TSL311 Survei dan Evaluasi Sumberdaya Lahan
» TSL321 Manajemen dan Teknologi Pupuk TSL332 Konservasi Tanah
» TSL350 Sistem Informasi Geografis dan Kartografi TSL360 Perencanaan Pengembangan Wilayah
» TSL400 Pengelolaan Tanah TSL410 Geografi Tanah Indonesia TSL460
» NAMA MAYOR : AGRONOMI DAN HORTIKULTURA KOMPETENSI MINOR DAFTARMATA KULIAH
» AGH250 Dasar Ilmu dan Teknologi Benih AGH301 Kuliah Lapangan AGH330 Dasar Bioteknologi Tanaman
» AGH320 Ekologi Pertanian AGH321 Pengendalian Gulma AGH322 Manajemen Air dan Hara Tanaman
» AGH331 Pembiakan Tanaman AGH340 Ilmu Tanaman Pangan AGH341
» AGH401 Pertanian Terpadu AGH402 Kapita Selekta Pertanian AGH410 Pemuliaan Tanaman Terapan
» AGH440 AGH441 Manajemen Produksi Tanaman AGH442 Tanaman Buah
» NAMA MAYOR : PROTEKSI TANAMAN KOMPETENSI MINOR MATA KULIAH
» PTN201 PTN211 Entomologi Umum PTN212 Ilmu Hama Tumbuhan Dasar PTN313
» PTN220 PTN223 Pengantar Virologi Tumbuhan PTN222 Ilmu Penyakit Tumbuhan Dasar
» PTN307 Hama dan Penyakit Tanaman Pangan dan PTN308 PTN306
» PTN398 PTN401 PTN402 DESKRIPSI MATA KULIAH 1. PTN200
» NAMA MAYOR : ARSITEKTUR LANSKAP KOMPETENSI MAYOR : KOMPETENSI MINOR MATA KULIAH
» ARL211 ARL200 ARL201 ARL210 ARL215
» ARL212 Teori Desain Lanskap ARL230 ARL300 ARL301 Metode Penelitian Arsitektur Lanskap
» ARL213 ARL214 Rekayasa Tapak ARL314 ARL310
» ARL31 ARL315 ARL311 ARL313 ARL330
» ARL320 ARL322 ARL323 ARL398 Teknik Penulisan Ilmiah
» ARL399 Kuliah Kerja Profesi ARL410 ARL401 ARL412
» ARL413 ARL411 ARL412 DESKRIPSI MATA KULIAH 1.
» NAMA MAYOR : KEDOKTERAN HEWAN MATA KULIAH
» AFF 212 AFF 213 AFF 214 AFF215
» AFF332 Farmakologi II AFF431 Toksikologi Veteriner IPH231 IPH311
» IPH411 IPH412 IPH413 Epidemiologi dan Ekonomi Veteriner
» IPH421 Penyakit Infeksius II KRP311 KRP312 KRP321 KRP322 KRP323
» KRP 331 KRP332 KRP 341 KRP 342
» NAMA MAYOR : TEKNOLOGI DAN MANAJEMEN PERIKANAN KOMPETENSI MINOR MATA KULIAH
» IKN101 IKN301 IKN302 IKN303 IKN304 IKN305 IKN306
» BDP220 BDP230 BDP240 BDP250 BDP310
» NAMA MAYOR : MANAJEMEN SUMBERDAYA DAN LINGKUNGAN
» IKN101 IKN301 IKN302 IKN303 IKN304 IKN305 IKN306 MSP121
» MSP 221 MSP222 Avertebrata Air MSP225 MSP23 MSP233
» MSP211 MSP212 MSP226 MSP231 Biologi Perikanan
» MSP227 Ekologi Perairan Pesisir dan Laut Tropis MSP234 MSP228 MSP310 MSP311 Planktonologi MSP315
» MSP336 MSP316 MSP301 MSP317 Produktivitas Perairan
» MSP318 Teknologi Pengolahan Air Limbah MSP319 AMDAL Perairan MSP322 MSP323 MSP324
» MSP413 MSP414 MSP415 MSP422 MSP432
» THP212 THP213 THP214 THP221 THP222
» NAMA MAYOR : TEKNOLOGI DAN MANAJEMEN PERIKANAN KOMPETENSI MINOR
» IKN101 IKN301 IKN302 IKN303 IKN304 IKN305 IKN306 PSP211 Metode Penangkapan Ikan
» NAMA MAYOR : ILMU DAN TEKNOLOGI KELAUTAN KOMPETENSI MAYOR : Kemampuan KOMPETENSI MINOR
» IKN101 IKN301 IKN302 IKN303 IKN304 IKN305 IKN306 ITK211
» ITK321 ITK322 ITK323 ITK421 ITK233 ITK232
» NAMA MAYOR : KOMPETENSI MINOR :
» FPT101 Pengantar Ilmu Peternakan FPT401 FPT402 PTP101 PTP251
» PTP203 PTP301 PTP302 PTP311 PTP321
» PTP322 PTP323 PTP324 Teknologi Produksi Satwa Harapan PTP331 Teknologi Produksi Ternak Unggas
» NTP211 NTP231 NTP221 NTP222 NTP241 NTP332
» NAMA MAYOR : MANAJEMEN HUTAN KOMPETENSI MAYOR : Mampu KOMPETENSI MINOR :
» MNH211 MNH212 MNH291 DESKRIPSI MATA KULIAH 1.
» MNH416 Biometrika Hutan MNH425 Penilaian Hutan MNH426 Analisis Kebijakan Kehutanan
» HHT212 HHT221 HHT241 HHT311 HHT315
» HHT321 HHT323 HHT333 HHT332 Bahan Kayu Konstruksi
» NAMA MAYOR : KONSERVASI SUMBERDAYA HUTAN DAN KOMPETENSI MINOR :
» KSH211 Ekologi Satwaliar KSH212 Perilaku Satwaliar KSH213 Konservasi Ex-Situ Satwaliar KSH221
» NAMA MAYOR KOMPETENSI MINOR MATA KULIAH
» SVK212 Ekologi Hutan SVK222 Silvika SVK232 SVK299 Praktik Pengenalan Ekosistem Hutan
» TMB443 Audit Energi TMB497 Praktik Lapangan TMB498 Seminar
» ITP320 ITP321 Teknologi Fermentasi Pangan ITP322 Keamanan dan Sanitasi Pangan
» ITP401 Praktikum Terpadu Pengolahan Pangan ITP430 Jaminan Mutu Pangan ITP410 Bahan Tambahan Pangan
» ITP442 Teknologi Fortifikasi Pangan ITP498 Seminar ITP499
» TIN423 Teknologi Serat, Karet, Gum, dan Resin TIN399 Praktek Lapang TIN498 Seminar TIN499 Skripsi
» DESKRIPSI MATA KULIAH 1. NAMA MAYOR KOMPETENSI MINOR MATA KULIAH
» GFM341 Agrometeorologi GFM342 Biometereologi GFM405 Metode Penelitian dan Penulisan Ilmiah
» GFM416 Pencemaran Udara GFM325 Klimatologi Terapan GFM332 GFM444 Model Simulasi Pertanian
» GFM303 GFM404 Aplikasi GISRS untuk Meteorologi Terapan GFM433 Ekohidrologi
» BIO262 Struktur Hewan BIO301 Studi Lapangan BIO302 Mikroteknik BIO303 Ilmu Lingkungan
» BIO403 Pengantar Bioteknologi BIO405 Evolusi BIO461 Perkembangan Hewan BIO495 Praktik Lapangan
» NAMA MAYOR KOMPETENSI MAYOR KOMPETENSI MINOR MATA KULIAH
» NAMA MAYOR : MATEMATIKA KOMPETENSI MAYOR : Mampu: KOMPETENSI MINOR MATA KULIAH
» MAT443 Matematika Aktuaria II MAT444 Teori Risiko MAT451 Sistem Dinamika Dasar
» MAT453 Analisis Model Empirik MAT497 Karya Ilmiah I MAT498 Seminar MAT499 Karya Ilmiah II
» NAMA MAYOR KOMPETENSI MATA KULIAH
» KOM497 Kolokium KOM498 Seminar KOM499 Tugas Akhir KOM411 Pemrosesan Paralel
» BIK302 Biologi Molekuler BIK303 Metabolisme BIK304 Bioenergetika
» BIK311 Biokimia Lingkungan BIK312 Biokimia Klinis BIK313 Biokimia Nutrisi BIK321 Bioindustri
» BIK331 Biokimia Tumbuhan BIK401 Biosinyal BIK402 Teknologi Asam Nukleat dan Protein
» BIK403 Bioinformatika BIK411 Imunokimia BIK496 Praktik Lapangan BIK497 Kolokium BIK498 Seminar
» EKO215 Ekonomi Pembangunan I EKO226 Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya
» EKO216 Ekonomi Pembangunan II EKO304 Sistem Ekonomi EKO311 Ekonomi Ketenagakerjaan
» EKO425 Ekonomi Publik EKO427 Ekonomi Politik EKO429 Kebijakan Ekonomi Internasional EKO497 KKP
» MAN 342 Perilaku Organisasi MAN344 Manajemen Kinerja SDM MAN425 Pemasaran Jasa
» NAMA MAYOR : EKONOMI PERTANIAN, SUMBERDAYA, DAN KOMPETENSI MINOR MATA KULIAH No.
» ESL325 Ekonomi Kehutanan ESL326 Ekonomi Kelembagaan untuk Sumberdaya dan ESL332 Ekonomi Wisata
» KPM 110 KPM 211 Ilmu Penyuluhan KPM 212 Komunikasi Kelompok
» KPM 214 KPM 220 KPM 221 KPM 230
» KPM 231 KPM 233 KPM 234 KPM 300
» KPM 310 KPM 311 KPM 312 Komunikasi Bisnis KPM 320
» KPM 323 KPM 324 KPM 330 KPM 331
Show more