PT Pupuk Kalimantan Timur dan anak perusahaan PT Pupuk Kalimantan Timur and subsidiaries
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian Notes to consolidated financial statements
Dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain 31 Desember 2010 dan 2009
Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal For the years ended
December 31, 2010 and 2009 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated
5. Piutang subsidi lanjutan
5. Subsidy receivable continued
6. Persediaan
6. Inventories
Barang jadi amoniak Ammonia finished goods
Barang jadi Urea Urea finished goods
Barang jadi NPK Pelangi NPK Pelangi finished goods
Barang jadi Zeorganik Zeorganik finished goods
Barang dalam perjalanan Goods in transit
Suku cadang Spareparts
Bahan dan suku cadang pembantu Materials and supporting spareparts
Bahan baku NPK Pelangi Raw material of NPK Pelangi
Bahan baku Zeorganik Raw material of Zeorganik
Tanah Land
Bahan umum dan habis pakai General and consumable inventories
Barang dalam proses Goods in process
Jumlah Total
Penyisihan penurunan nilai persediaan suku cadang usang
Allowance for spareparts obsolescence
Bersih Net
Saldo awal Beginning balance
Penambahan pemulihan Addition recovery
Saldo akhir Ending balance
631.181.635.210 642.795.699.555
130.824.824.829
13.991.314.284 1.467.733.216.068
40.144.643 1.159.771.180.629
144.539.219.578 125.523.796.599
12.665.276.954 Penerimaan dari Pemerintah tahun 2010 sebesar Rp 1.763.849.933.801
terdiri dari saldo penerimaan tahun 2008 sebesar Rp 91.577.268.182, tahun 2009 sebesar Rp 121.057.764.461 dan saldo penerimaan selama
tahun 2010 sebesar Rp 1.551.214.901.158 The receipt from Government in 2010 amounted to Rp 1.763.849.933.801
consist of the receipt balance from Government for the year 2008 amounted to Rp 91.577.268.182, 2009 amounted to Rp 121.057.764.461,
and 2010 amounted to Rp 1.551.214.901.158.
7.604.855.732 2.400.832.697
2010
1.148.984.012
2009
Penerimaan dari Pemerintah tahun 2009 sebesar Rp 2.577.035.831.739 terdiri dari saldo penerimaan di November dan Desember 2008 sebesar
Rp 632.373.703.808 dan saldo penerimaan selama tahun 2009 hingga November 2009 sebesar Rp 1.944.662.127.931.
37.530.519.389 122.654.427.623
-
177.692.300 4.276.702.070
183.769.858.427 233.442.643.392
Saldo piutang kepada Pemerintah Republik Indonesia masing-masing sebesar Rp 605.362.078.769 dan Rp 590.025.143.213 per 31 Desember
2010 dan 2009, merupakan saldo piutang Pemerintah atas penyaluran pupuk urea, NPK, dan organik bersubsidi. Dari piutang subsidi tahun
2010 tersebut terdiri dari saldo tahun 2008, 2009 dan 2010 masing- masing sebesar Rp 40.082.313.563, Rp 335.966.713.739 dan Rp
229.313.051.467. The balance of receivable to the Government of the Republic of Indonesia
amounting to Rp 605.362.078.769 and Rp 590.025.143.213 as of December 31, 2010 and 2009 respectively, represent the amount of
Government’s receivable arising from distribution of subsidized urea, NPK, and organic fertilizer. From its 2010 subsidy receivable consist of 2008,
2009
and 2010
balance amounted
to Rp
40.082.313.563, Rp
335.966.713.739 and Rp 229.313.051.467., respectively.
1.878.744.967 The receipt from Government in 2009 amounted to Rp 2.577.035.831.739
consist of the receipt balance from Government in November and December 2008 amounted to Rp 632.373.703.808 and recepit balance from
Government during 2009 until November 2009 amounted to Rp
1.944.662.127.931.
Mutasi penyisihan penurunan nilai persediaan suku cadang usang adalah sebagai berikut:
1.403.750.473
2.369.588.773 Changes in the allowance for spareparts obsolescence are as follows:
2.369.588.773 1.157.401.591.856
25.455.687.225
2.369.588.773 29.487.009.943
1.466.329.465.595
2.409.733.416 965.838.300
1.403.750.473 42.626.105.647
-
2010 2009
91.357.536.162 142.171.030.102
30
PT Pupuk Kalimantan Timur dan anak perusahaan PT Pupuk Kalimantan Timur and subsidiaries
Catatan atas laporan keuangan konsolidasian Notes to consolidated financial statements
Dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain 31 Desember 2010 dan 2009
Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal For the years ended
December 31, 2010 and 2009 Expressed in Rupiah, unless otherwise stated
6. Persediaan lanjutan
6. Inventories continued
7. Uang muka
7. Advances payment
Uang muka kontraktor Advance to contractors
Uang muka dividen Dividend advance
Uang muka investasi catatan 9 Investment advance note 9
Uang muka kepada pemasok Advance to supplier
Lain-lain Others
Jumlah Total
8. 8.
Prepaid expenses
Perbaikan tahunan Annual repair
THT dibayar dimuka catatan 25 Prepaid provident fund note 25
Sewa Rental
Asuransi Insurance
Lain-lain Others
Jumlah Total
Uang muka kontraktor tahun 2010 sebagian besar berasal dari pembayaran uang muka proyek boiler batu bara catatan 39h.
Advance to contractor for the year 2010 mostly comes from the payment for the project of coal-fired boiler noted 39h.
Persediaan Zeorganik sebesar Rp 1.878.744.967 terdiri dari Zeorganik yang di produksi PT Pupuk Kalimantan Timur sebesar Rp 299.027.567
dan persedian barang jadi yang di beli dari mitra kerja Perusahaan sebesar Rp 1.579.717.400
Zeorganic stock is amounted to Rp 1.878.744.967 which consists of zeorganic produced by PT Pupuk Kalimantan Timur amounted to Rp
299.027.567 and the finished goods which was bought by the companys partner is amounted to Rp 1.579.717.400
Pada tahun 2009 dilakukan reklasifikasi lahan tanah dari aset tetap tanah ke persediaan tanah anak perusahaan PT KIE sebesar Rp
13.589.961.012 catatan 47 In 2009, The land inventory had been reclassified from fixed asset to
inventories belong to the subsidiary PT KIE amounted to Rp 13.589.961.012 note 47.
74.862.862.039 25.135.348.931
20.585.165.511 15.193.330.407
1.822.203.669 10.500.000.000
2009
7.932.000.000 103.469.321.475
Manajemen berkeyakinan bahwa penyisihan yang dilakukan atas persediaan usang tersebut adalah cukup.
Management believes that the allowance for spareparts obsolescence is adequate.
2009
13.884.268.220
2010
Finished goods were insured to PT Asuransi Jasa Indonesia Jasindo and PT Ramayana according to adjustable policy for Rp 1.764.231.830.714 in
2010 and Rp 1.426.975.125.000 in 2009, against risk from losses, fire and other risks all risk. Management believes that the insurance coverage is
adequate to cover possible losses on finished goods and spareparts insured.
2010
5.006.783.903 12.000.000.000
- Adjustable policy is the adjusment of the value of premiums paid at the
end of the policy, according to the one year average realized of finished goods in the warehouse.
134.176.930.700
Persediaan barang jadi urea digunakan sebagai jaminan atas pinjaman ke PT Bank Central Asia, Tbk Catatan 16a.
Beban dibayar dimuka
5.318.564.736 64.420.030.215
Persediaan barang jadi telah diasuransikan secara adjustable policy kepada PT Asuransi Jasa Indonesia Jasindo dan PT Ramayana dengan
nilai pertanggungan sebesar Rp 1.764.231.830.714 pada tahun 2010 dan Rp 1.426.975.125.000 pada tahun 2009, terhadap risiko kerugian,
kebakaran dan risiko lainnya all risk. Manajemen berkeyakinan bahwa nilai
pertanggungan tersebut
adalah cukup
untuk menutupi
kemungkinan kerugian atas persediaan barang jadi dan suku cadang yang dipertanggungkan.
13.104.951.505 5.110.051.274
31.213.255.792
15.016.471.363 10.218.018.056
5.665.557.951
9.954.202.320 124.968.884.653
- Finished good is used as deposit for loan to PT Bank Central Asia, Tbk
Note 16a. Adjustable policy adalah penyesuaian nilai premi yang dibayarkan pada
akhir masa polis, sesuai dengan realisasi rata-rata satu tahun saldo persediaan barang jadi yang ada di gudang.
31