Orthetrum sabina Orthetrum testaceum

67 dengan naungan, tetapi tidak dijumpai pada lokasi dengan kanopi rapat seperti di sekitar kolam. Gambar 23. Titik Perjumpaan Orthetrum sabina

19. Orthetrum testaceum

Tabel 19. Gambar Spesimen, Ciri Morfologi, Lokasi Perjumpaan, Identifikasi, dan Klasifikasi Orthetrum testaceum Gambar Spesimen ♂ © Tria Septiani Subagyo Lokasi: Sungai Aliran Masuk menuju Waduk Ciri Morfologi Jantan dengan panjang tubuh 49,5 mm, sayap depan 38 mm, sayap belakang 36,3 mm, mata majemuk berwarna cokelat pudar keabu- abuan, toraks berwarna jingga kecokelatan, abdomen dan embelan berwarna merah terang, sayap transparan dengan venasi dan stigma hitam dengan berkas cokelat di bagian ujung-ujung sayap dan tepi sayap di sisi anal. Pangkal sayap belakang berwarna jingga kecokelatan. Lokasi Perjumpaan Sungai aliran masuk 68 tempat terbuka tanpa naungan dan dengan naungan Identifikasi Berdasarkan deskripsi yang dikemukakan oleh Tang, H. B., Wang, L.K., Hämäläinen, M. 2010: 179, Odonata dengan uraian di atas adalah Orthetrum testaceum Burmeister, 1839 Klasifikasi Kingdom : Animalia Filum : Arthropoda Kelas : Insekta Ordo : Odonata Famili : Libellulidae Genus : Orthetrum Spesies : Orthetrum testaceum Orthetrum testaceum merupakan capung biasa yang termasuk dalam Famili Libellulidae dengan ukuran tubuh sedang. Capung jenis ini dapat dijumpai di lokasi terbuka dengan naungan maupun tanpa naungan pada keadaan cerah di kawasan sungai aliran keluar. Capung ini memiliki ciri abdomen berwarna merah terang dengan toraks berwarna jingga kecokelatan, dan sayap transparan. Ukuran tubuh yang sedang mendukung kemampuan terbangnya, ketika dijumpai capung ini aktif terbang tinggi, hanya sesekali hinggap di ranting mati. 69 Gambar 24. Titik Perjumpaan Orthetrum testaceum

20. Pantala flavescens

Tabel 20. Gambar Spesimen, Ciri Morfologi, Lokasi Perjumpaan, Identifikasi, dan Klasifikasi Pantala flavescens Gambar Spesimen ♀ © Tria Septiani Subagyo Lokasi: Sungai Aliran Masuk menuju Waduk Ciri Morfologi Abdomen berwarna cokelat kekuningan atau jingga kemerahan, di sisi dorsal segmen 4-10 terdapat bercak hitam yang melebar dan menebal di segmen 8-9, embelan hitam dengan pangkal berwarna kuning; Jantan dengan panjang tubuh 42-46 mm, sayap depan 40-41 mm, sayap belakang 38-39 mm; Betina dengan panjang tubuh 50,5- 53 mm, sayap depan 42-44,7 mm, sayap belakang 39-42,7 mm; Sayap belakang melebar, transparan dengan venasi cokelat dan stigma 70 jingga kecokelatan, pada ujung- ujung sayap terdapat bercak berwarna cokelat gelap melebihi posisi stigma, di pangkal sayap belakang terdapat corak putih kecil di dekat pola kuning ke arah anal. Lokasi Perjumpaan 1. Waduk 2. Sungai aliran masuk 3. Rawa 4. Sungai aliran keluar 5. Sawah tempat terbuka tanpa naungan Identifikasi Berdasarkan deskripsi yang yang dikemukakan oleh Theischinger, G. 2009: 124, Odonata dengan uraian di atas adalah Pantala flavescens Fabricius, 1798 Klasifikasi Kingdom : Animalia Filum : Arthropoda Kelas : Insekta Ordo : Odonata Famili : Libellulidae Genus : Pantala Spesies : Pantala flavescens Pantala flavescens merupakan capung biasa yang termasuk dalam Famili Libellulidae dengan ukuran tubuh sedang, disebut juga capung kembara. Capung jenis ini memiliki kemampuan terbang yang kuat, didukung dengan morfologi sayap belakang yang lebar, sering dijumpai terbang berkelompok di tempat- tempat yang luas terbuka, ketika pengamatan teramati mulai hinggap untuk istirahat ketika menuju tengah hari pada kondisi cerah. Capung ini dijumpai hampir di semua lokasi, yakni di kawasan waduk, sungai aliran masuk, rawa, sungai aliran keluar, dan sawah, hanya di kawasan kolam tidak dijumpai capung jenis ini karena di sekitar kolam merupakan tempat dengan pohon-pohon besar berkanopi rapat, hanya di bagian tengah kolam yang tidak tertutup kanopi pohon, 71 sehingga kurang mendukung bagi kebiasaan capung jenis ini untuk terbang secara berkelompok di sekitar kawasan kolam. Gambar 25. Titik Perjumpaan Pantala flavescens