Pembatasan Masalah Perumusan Masalah
matematika. Seperti yang dikatakan oleh Polla, komunikasi matematika adalah salah satu faktor yang penting dalam proses pembelajaran matematika
di dalam atau di luar kelas. Komunikasi memegang peranan penting dalam matematika. Setiap orang yang berkepentingan dengan matematika akan
memerlukan komunikasi dalam perbendaharaan informasi yang lebih banyak.
5
Menurut Sumarmo komunikasi matematis merupakan kemampuan yang dapat menyertakan dan memuat berbagai kesempatan untuk
berkomunikasi dalam bentuk .
6
a. Menghubungkan benda-benda nyata, gambar, dan diagram ke dalam ide matematika.
b. Menjelaskan ide, situasi dan relasi matematik secara lisan dan tulisan dengan benda nyata, gambar, grafik, dan aljabar.
c. Menyatakan peristiwa sehari-hari dalam bahasa dan simbol matematika; d. Mendengarkan, berdiskusi, dan menulis tentang matematika.
e. Membaca dengan pemahaman suatu presentasi matematik tertulis. f. Membuat konjektur, menyusun argument, merumuskan definisi, dan
generalisasi. g. Menjelaskan dan membuat pertanyaan tentang matematika yang telah
dipelajari. Menurut Ross, indikator kemampuan komunikasi matematis yaitu
7
: a. Menggambarkan situasi masalah dan menyatakan solusi masalah
menggunakan gambar, tabel, bagan secara aljabar. b. Menyatakan hasil dalam bentuk tertulis.
5
Isrok’atun, Meningkatkan Komunikasi Matematika Siswa SMP Melalui Realistic Mathematics Education RME Dalam Rangka Menuju Sekolah Bertaraf Internasional, Jurnal
Pendidikan Dasar No. 11, 2009. h. 8.
6
Nunun Elida, op. cit., h. 180.
7
Harina Fitriyani dan Uswatun Khasanah, Peningkatan Kemampuan Komunikasi Matematis Mahasiswa Calon Guru Melalui Pembelajaran Investigasi, The Progressive and Fun Education
Seminar, h. 513.
c. Menggunakan representasi menyeluruh untuk menyatakan suatu konsep matematika dan solusinya.
d. Membuat situasi matematika dengan menyediakan ide dan keterangan dalam bentuk tertulis.
e. Menggunakan bahasa dan symbol matematika dengan tepat. Terkait dengan peningkatan komunikasi matematis, National Council
of Techer of Mathematics NCTM menyatakan bahwa program pembelajaran matematika mulai dari playgroup sampai tingkat atau kelas 12 hendaknya
siswa mampu untuk:
8
a. Mengorganisasi dan mengkonsolidasikan pemikiran matematika mereka melalui komunikasi.
b. Mengkomunikasikan pemikiran matematika mereka secara logis dan jelas kepada teman, guru, ataupun orang lain.
c. Menganalisis dan mengevaluasi pemikiran matematika dan strategi yang digunakan orang lain.
d. Mengunakan bahasa matematika untuk menyatakan ide-ide matematika secara tepat.
Berdasarkan indikator-indikator yang telah dikemukakan di atas, maka indikator yang akan digunakan dalam penelitian ini yaitu:
a. Merefleksikan gambar ke dalam ide matematika. b. Menyatakan peristiwa sehari-hari ke dalam bahasa matematika.
c. Menyatakan solusi masalah dengan penyajian secara aljabar.