Metode Pembelajaran Langkah-langkah Kegiatan

Indikator Pencapaian Teknik Penilaian Bentuk Instrumen Instrumen tes Skor - Menggunakan rumus kosinus jumlah dan selisih dua sudut - Menarik kesimpulan dari suatu pernyataan Tes tertulis Essay 1. Pada segitiga ABC lancip dengan sudut α, β, dan  berlaku dan . Tentukan nilai dari 2. Dalam interval , tentukan besar sudut x berapa saja yang memenuhi persamaan : 50 50 Skor total 100 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KELAS EKSPERIMEN Nama Sekolah : SMA N 5 Kota Tangerang Selatan Mata Pelajaran : Matematika Kelas : XI IPA Semester : Ganjil Tahun Pelajaran : 20132014 Standar Kompetensi : 2. Menurunkan rumus trigonometri dan penggunaannya. Kompetensi Dasar : 2.1 Menggunakan rumus sinus dan kosinus jumlah dua sudut, selisih dua sudut, dan sudut ganda untuk meng- hitung sinus dan kosinus sudut tertentu. Indikator : 1. Menemukan dan menggunakan rumus tangen jumlah dan selisih dua sudut. 2. Memeriksa kesahihan dari suatu pernyataan. Alokasi Waktu : 2 jam pelajaran Pertemuan ke- : 3

A. Tujuan Pembelajaran

Setelah proses pembelajaran menggunakan metode Guided Discovery Learning, siswa dapat : 1. Menemukan dan menggunakan rumus tangen jumlah dan selisih dua sudut. 2. Memeriksa kesahihan dari suatu argumen  Karakter siswa yang diharapkan : Rasa Ingin Tahu, Mandiri, Kreatif, Kerja Keras, Disiplin, Demokratis.

B. Materi Pembelajaran

Rumus jumlah dan selisih dua sudut - Rumus tangen jumlah dan selisih dua sudut

C. Metode Pembelajaran

Guided Discovery Learning

D. Langkah-langkah Kegiatan

No. Kegiatan Alokasi Waktu 1. Pendahuluan Guru membuka kegiatan belajar dengan salam, doa, dan mengabsen kehadiran siswa. Apersepsi : - Guru menginformasikan kepada siswa tentang materi dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai. - Guru mengingatkan kembali kepada siswa tentang konsep rumus sinus dan kosinus jumlah dua sudut serta identitas trigonometri untuk tangen. Motivasi : - Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka siswa diharapkan dapat menggunakan rumus tangen jumlah dan selisih dua sudut dalam pemecahan masalah. 10’ 2. Kegiatan Inti Eksplorasi : a. Guru membagi siswa menjadi beberapa kelompok yang terdiri 4-5 orang secara heterogen. b. Guru memotivasi siswa untuk menghitung nilai tangen suatu sudut yang bukan merupakan sudut istimewa, tetapi 70’ Tan α + β = Tan α – β =

Dokumen yang terkait

PENGARUH METODE PENEMUAN TERBIMBING BERBANTUAN MEDIA BENDA KONGKRIT TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIK SISWA (Penelitian Quasi Eksperimen di Kelas VIII SMP Darul Ma’arif, Jakarta Selatan)

3 8 241

Pengaruh Model guided discovery learning terhadap hasil belajar kimia siswa pada konsep laju reaksi (quasi eksperimen di SMAN 72 Jakarta Utara)

5 19 165

Pembelajaran matematika dengan menggunakan metode penemuan terbimbing (guided discorvery lesson) untuk meningkatkan aktivitas belajar matematika siswa

1 9 95

Pengaruh metode penemuan terbimbing (guided discovery) terhadap kemampuan berpikir kreatif matematis siswa : penelitian quasi eksperimen terhadap siswa Kelas VIII SMPI Ruhama.

2 21 217

Pengaruh Metode Pembelajaran Thinking Aloud Pair Problem Solving (Tapps) Terhadap Kemampuan Penalaran Adaptif Matematik Siswa (Penelitian Quasi Eksperimen Di Kelas Xi Ipa Sma Muhammadiyah 25 Pamulang)

3 26 192

Penggunaan metode guided discovery learning untuk meningkatkan pemahaman konsep siswa pada pokok bahasan bangun ruang sisi lengkung: studi quasi eksperimen di SMP Paramarta

6 16 69

Penggunaan bahan ajar berbasis penemuan terbimbing untuk meningkatkan kemampuan penalaran induktif matematis siswa

1 8 197

PENGARUH KINERJA SISWA PADA METODE PENEMUAN TERBIMBING (GUIDED DISCOVERY) TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS FISIKA SISWA

1 31 55

PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN METODE PENEMUAN TERBIMBING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENALARAN INDUKTIF SISWA SMP.

0 0 45

PENGARUH METODE PENEMUAN TERBIMBING TERH

0 0 9