Keluaran Ruang Lingkup Latar Belakang

Halaman | 121 penanganan KOMIR dalam rangka pengentasan kemiskinan; 2. Membantu Pemerintah Daerah didalam kegiatan perencanaan dan pengembangan KOMIR di daerah; 3. Melakukan kajian, analisis, dan rekomendasi terhadap hasil - hasil perencanaan dan pengembangan KOMIR berdasarkan masukan dari daerah; 4. Memfasilitasi fungsi koordinasi dalam perencanaan dan pengembangan KOMIR Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah.

7.1.3. Keluaran

De ga Progra Ba tua Tek is Pe ge a ga Fasilitasi Penguatan Kele agaa Ko isi Irigasi di Daerah , diharapka ki erja Ko isi Irigasi ya g sudah terbentuk maupun baru terbentuk dapat optimal. Sehingga Pengelolaan Irigasi secara Partisipatif dapat meningkat dengan hasil sebagai berikut: 1. Adanya dokumentasi masalah peningkatan kinerja dan fungsi Komisi Irigasi di daerah; 2. Adanya program pelatihan Komisi Irigasi berbasis kemampuan koordinasi dan perencanaan di daerah; 3. Adanya konsep petunjuk pelaksanaan teknis penyusunan program kerja Komisi Irigasi Tahunan dan Lima Tahunan di Daerah dikaitkan dengan program Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah; 4. Adanya konsep petunjuk pelaksanaan teknis mekanisme pengajuan proposal dari GP3AIIP3A kepada Komisi Irigasi sebagai bahan rekomendasi secara lebih tepat; 5. Adanya konsep pelaksanaan tugas Komisi Irigasi sebagaimana yang dituangkan dalam PP 20 Tahun 2006 tentang Irigasi dan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 31PRTM2007 tentang Pedoman Mengenai Komisi Irigasi:Adanya konsep pembentukan dan pengembangan tugas pokok dan fungsi Komisi Irigasi berbasis Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah di lokasi yang berada di luar program berbantuan luar negeri Halaman | 122 WISMP, PISP, dan NTB WRMP; dan 6. Adanya model pengembangan dan penguatan kelembagaan Komisi irigasi di daerah yang bersinergi dengan kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah.

7.1.4. Ruang Lingkup

Li gkup kegiata Ba tua Tek is Pe ge a ga Fasilitasi Pe guata Kele agaa Ko isi Irigasi di Daerah se ara garis esar adalah se agai erikut: 1. Kajian kebijakan terkait dengan program penguatan kelembagaan pengelolaan irigasi berdasarkan berbagai dokumen penunjang Undang - Undang, Peraturan Pemerintah, Pedoman, dan Panduan yang terkait secara tepat sebagai bahan implementasi kegiatan di Daerah; 2. Melakukan berbagai bentuk pertemuan koordinasi yang menunjang kegiatan program pengembangan fasilitasi penguatan kelembagaan Komisi Irigasi berbasis baik di tingkat Pusat maupun Daerah; 3. Menyusun berbagai instrumen pengumpulan data dan informasi yang dibutuhkan tim daerah untuk menunjang pelaksanaan kegiatan di lapangan; 4. Memfasilitasi kebutuhan Daerah dalam peningkatan kemampuan dan kinerja komisi irigasi dalam pengembangan dan pengelolaan sistim irigasi partisipatif; 5. Menyusun dan mengkompilasi dokumentasi masalah kinerja dan fungsi Komisi Irigasi di Daerah; 6. Penyusunan dan mengkompilasi program pelatihan Komisi Irigasi berbasis kemampuan koordinasi dan perencanaan Pengembangan dan Pengelolaan Sistim Irigasi Partisipatif; 7. Melaksanakan fasiiitasi bantuan konsep dan tugas Assist Task And Concept secara umum yang diperlukan sebagai bahan masukan dalam implementasi kegiatan di lapangan; 8. Menyusun dan mengkompilasi konsep petunjuk pelaksanaan teknis Halaman | 123 program kerja Komisi Irigasi Tahunan dan Lima Tahunan di Daerah dikaitkan dengan program Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah; 9. Menyusun dan mengkompilasi konsep petunjuk pelaksanaan teknis mekanisme pengajuan proposal dari GP3AP3A kepada Komisi Irigasi sebagai bahan rekomendasi secara lebih tepat; 10. Menyusun dan mengkompilasi konsep petunjuk pelaksanaan teknis pelaksanaan tugas Komisi Irigasi sebagaimana yang dituangkan dalam PP 20 Tahun 2006 tentang Irigasi dan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum No. 31PRTM12007 tentang Pedoman Mengenai Komisi Irigasi; 11. Menyusun dan mengkompilasi konsep pembentukan dan pengembangan tugas pokok dan fungsi Komisi Irigasi berbasis Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah di lokasi yang berada di luar program berbantuan luar negeri WISMP, PISP, dan NTB WRMP; 12. Merumuskan dan mengkompilasi model pengembangan dan penguatan kelembagaan Komisi irigasi di daerah yang bersinergi dengan kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah; dan 13. Menyusun pelaporan kegiatan secara tepat berdasarkan kompilasi hasil laporan Tim Daerah.

7.2. Analisis Situasi,