Atletik jalan cepat, lari, lompat dan lempar Metode Pembelajaran

92 92 Kelas X SMAMASMKMAK

F. Metode Pembelajaran

1. Inclusive cakupan. 2. Demonstrasi. 3. Part and whole bagian dan keseluruhan. 4. Resiprocal timbal-balik. 5. Pendekatan Pembelajaran Contekstual. 6. Pendekatan Scientiic.

G. Media Pembelajaran

1. Media

1. Gambar : Gerakkan atletik 2. Model : Peragaan oleh guru atau peserta didik yang sudah memiliki kemampuan atletik jalan cepat dan lompat tinggi gaya stra atletik jalan cepat, lari,lompat dan lempar.

2. Alat dan bahan

Alat yang dapat digunakan pada atletik jalan cepat, lari,lompat dan lempar, sebagai berikut: a. Ruang terbuka yang datar dan amanlapangan basketvoli b. Matras c. Conecorong ± 10 buah d. Stopwatch e. Peluit

H. Materi Pembelajaran

Pembelajaran atletik merupakan alat pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan, juga merupakan upaya mempelajari manusia bergerak meliputi: a Pola gerak dasar lokomotor atau gerakan berpindah tempat, misalnya; berjalan, berlari, melompat, berguling, merangkak, b Pola gerak non-lokomotor atau bergerak di tempat, misalnya; membungkuk, meregang, berputar, mengayun, mengelak, berhenti, c Pola gerak manipulatif atau mengendalikanmengontrol objek, misalnya; Buku Guru Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan 93 melempar bola, menangkap bola, memukul bola menggunakan tongkat, menendang bola. Untuk mempelajari pola gerak dasar, perlu dilakukan secara bertahap dan prosedural, bertahap dalam arti pembelajaran pola gerak dasar dilakukan dari yang ringan ke yang berat, dari yang sederhana ke yang rumit, sedangkan prosedural berkaitan dengan urutan teknik gerakkan yang harus dilakukan, bertujuan agar peserta didik dapat dengan mudah untuk mempelajari keterampilan dasar, hingga dalam penguasaan kompetensi tidak mendapat kesulitan, terutama yang berhubungan dengan gerak variasi dan kombinasi. Variasi merupakan satu keterampilan dasar yang dilakukan dengan berbagai cara, seperti: keterampilan jalan cepat dan lompat tinggi gaya straddle, sedangkan kombinasi merupakan gabungan beberapa keterampilan dasar, dilakukan dalam satu rangkaian gerak.

I. Contoh Pembelajaran Jalan Cepat Menggunakan

Pendekatan Saintifik Pembelajaran jalan cepat dapat dilakukan sebagai berikut: 1. Meminta salah satu pesera didik yang dikategorikan mampu untuk memperagakan gerak atau contoh dari guru atau melihat tayangan dan peserta didik yang lain mengamatinya. 2. Memotivasi peserta didik untuk bertanya, dengan cara guru mengajukan beberapa pertanyaan yang berkaitan dengan keterampilan gerak seperti: apakah terdapat perbedaan jalan cepat dengan lari? Mengapa saat jalan cepat harus mengayukan tangan? 3. Menemukan jawaban atas pertanyaan di atas melalui kegaitan eksplorasi gerak secara individual, berpasangan atau berkelompok dengan menunjukkan sikap kerjasama dan disiplin sehingga ditemukan gerak yang efektif dan efesian sesuai kebutuhan masing-masing peserta didik. 4. Menemukan hubungan keterampilan gerak. 5. Menerapkan berbagai keterampilan gerak atletik melalui jalan cepat dalam latihan secara beregu dengan menunjukkan menunjukkan sikap kerjasama, disiplin, dan sportiitas. Setiap keterampilan gerak atletik melalui jalan cepat seperti start, posisi kaki, posisi tangan, dan memasuki garis inish dikembangkan dengan cara seperti di atas.