Menalar. Istilah menalar dalam kerangka proses pembelajaran

15 Buku Guru Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan mengasosiasi, dan mengomunikasikan. Dengan pendekatan ilmiah tadi, para guru dapat memilih model pembelajaran yang dipandang mampu mengusung pencapaiannya seperti model problem-based learning, model project-based learning, contextual learning, guided discovery learning, sampai model problem based learning. Khusus dalam pembelajaran Penjas, model pembelajaran yang sudah dikembangkan oleh para ahli justru lebih banyak dan bahkan lebih kontekstual. Beberapa di antaranya ada model movement education, model pengembangan tanggung jawab Hellison’s model, model petualangan adventure education model, model kebugaran itness education model, model perkembangan developmental model, bahkan termasuk model Teaching Games for Understanding TGfU model serta model kooperatif Cooperative model. Sedangkan dalam wilayah pendekatan pembelajarannya, penjas pun mengenal berbagai pendekatan seperti pendekatan pola gerak dominan, pendekatan taktis, pendekatan konsep.

4. Penyiapan Sarana dan Prasana

Pembelajaran PJOK memerlukan sarana dan prasana untuk mencapai tujuan pembelajaran. Sehingga tercapai tujuan pembelajaran PJOK secara aman, efektif dan eisien. Penyediaan sumber data isik yang memadai termasuk fasilitas, peralatan dan pemeliharaan dapat membantu dalam mempengaruhi sikap dan menunjang keberhasilan program. Dalam pembelajaran PJOK, fasilitas yang harus tersedia bagi peserta didik yang terlibat dalam aktivitas otot besar yang melibatkan memanjat, melompat, melompat-lompat, menendang, melempar, melompat dan menangkap, dan mereka juga terlibat dalam kegiatan keterampilan motorik dan permainan lainnya. Guru sebagai salah satu sumber pembelajaran juga dapat menggunakan berbagai sumber pembelajaran lain untuk menambah wawasan siswa dalam pembelajaran. Buku terutama buku panduan guru dan siswa penjasorkes SMA kelas XI. Selain itu, guru juga dapat menggunakan sumber pembelajaran dari video, media cetak, media elektronik, atau internet. Secara ideal, aktivitas pembelajaran menggunakan sarana dan prasarana yang sesuai. Akan tetapi, jika sekolah tidak memiliki dan menyediakan sarana dan prasarana, kreativitas guru sangat diperlukan untuk memodiikasi sarana dan prasarana pembelajaran PJOK. Demikian