Pengujian Reliabilitas Teknik Pengumpulan Data

n Zi yang Zn Z Z Banyakya Zi S ≤ = M M M ,........ 2 1 e Hitung selisih FZ i -SZ i kemudian tentukan harga mutlaknya. f Ambil nilai terbesar diantara harga-harga mutlak selisih harga tersebut, kemudian nilai ini kita namakan L hitung atau L o .nilai mutlak g Memberikan interpretasi L hitung dengan membandingkannya dengan L tabel . L tabel adalah harga yang diambil dari tabel harga kritis uji Liliefors . h Mengambil kesimpulan berdasarkan harga L o L hitung dan L t L tabel yang telah didapat. jika L hitung ≤ L tabel = Data berdistribusi normal jika L hitung ≥ L tabel = Data tidak berdistribusi normal 2 Uji Homogenitas Uji homogenitas dilakukan dengan menguji homogenitas dua varians, dengan tujuan untuk mengetahui perbedaan antara dua keadaan yaitu kelompok eksperimen dengan kelompok kontrol. 7 Uji homogenitas yang digunakan adalah uji homogenitas dua varians atau uji Fisher. Rumus yang digunakan adalah: 2 2 y x S S F = dimana, 1 2 2 2 − − = ∑ ∑ n n x f x f n S i i i i Dengan : F = homogenitas S x 2 = varians data pertamavarians data terbesar S y 2 = varians data keduavarians terkecil Adapun kriteria pengujiannya adalah: jika F hitung ≤ F tabel = Data bersifat homogen jika F hitung ≥F tabel = Data tidak bersifat homogen 7 Russeffendi, Statistika Dasar untuk Penelitian Pendidikan, Bandung: IKIP Bandung Press, h.295 b. Uji Hipotesis Pengujian Hipotesis dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan uji-t karena: sampel acak, data interval, populasi berdistribusi normal dan memiliki kesamaan varians. Rumus yang digunakan untuk uji-t adalah sebagi berikut: 8 t= X – Y S x-y dengan ∑ ∑ Keterangan: ∑X 2 = ∑X - X 2 ∑Y 2 = ∑Y - Y 2 X = rata-rata hasil belajar kelompok X Y = rata-rata hasil belajar kelompok Y n x = jumlah smpel kelompok X n y = jumlah sampel kelompok Y S n-y = galat baku 9 Kriteria pengujian dan taraf signifikan α = 0.05 sebagai berikut : Ho diterima jika t hitung t tabel Ho ditolak jika t hitung t tabel 2. Analisis data Deskriptif Data yang diperoleh dari hasil pengolahan data akan dianalisis secara deskriptif. Analisis ini diambil dari data terkait dengan topik yang dibahas yang telah terhimpun, kemudian dianalisis dan dipaparkan dalam bentuk deskriptif. 8 Ibid, h.279 9 Ibid, h.279

Dokumen yang terkait

Perbedaan Hasil Belajar Siswa Pada Konsep Cahaya Dengan Menggunakan Metode Eksperimen Dan Metode Demonstrasi

1 10 213

Pengaruh model pembelajaran kooperatif metode make A match terhadap pemahaman konsep matematika siswa

4 18 201

Penerapan Metode Pembelajaran make a Match Card dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Mata pelajaran Fiqh di MTs. Nasyatulkhair Depok

0 6 150

Efektivitas pembelajaran kooperatif model make a match dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS: penelitian tindakan kelas di SMP Islam Al-Syukro Ciputat

0 21 119

Perbedaan hasil belajar biologi antara siswa yang yang diajar menggunakan metode demontrasi dengan metode ceramah : Studi eksperimen di SMPN I Cikarang Barat

0 3 148

Pengaruh pembelajaran Kooperatif tipe Make A match terhadap motivasi belajar matematika

1 8 166

Peningkatan Hasil Belajar IPS Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match Siswa Kelas IV SDN Pisangan 03

0 10 174

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make A Match Dalam Meningkatkan Minat Belajar Peserta Didik Di SMA Negeri 11 Tangerang Selatan

0 4 11

PERBANDINGAN ANTARA METODE MAKE A MATCH DENGAN METODE THINK PAIR SHARE TERHADAP HASIL BELAJAR Perbandingan Antara Metode Make A Match Dengan Metode Think Pair Share Terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran Ekonomi Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Gatak Sukohar

0 0 18

PERBANDINGAN ANTARA METODE MAKE A MATCH DENGAN METODE THINK PAIR SHARE TERHADAP HASIL BELAJAR Perbandingan Antara Metode Make A Match Dengan Metode Think Pair Share Terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran Ekonomi Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Gatak Sukohar

0 0 16