Lipid Proses Metabolisme dan Transport Lipoprotein

29

A. PENDAHULUAN

1. Lipid

Lipid plasma yaitu kolesterol, trigliserida, fosfolipid dan asam lemak bebas, berasal dari eksogen diet dan dari sintesis endogen. Kolesterol dan trigliserida adalah dua jenis lipid yang relatif mempunyai makna klinis yang penting sehubungan dengan proses aterogenesis. Karena lipid tidak larut dalam plasma, lipid akan terikat pada protein sebagai mekanisme transpor dalam serum. Asam lemak bebas ditransport dalam bentuk berikatan dengan albumin. Trigliserida, kolesterol dan fosfolipid berikatan dengan protein, dimana ikatan ini akan menghasilkan empat kelas utama lipoprotein, yaitu : 1. Kilomikron 2. Lipoprotein densitas sangat rendah very low density lipoprotein VLDL 3. Lipoprotein densitas rendah low density lipoprotein LDL 4. Lipoprotein densitas tinggi high density lipoprotein HDL Dari keempat kelas lipoprotein yang ada, LDL memiliki kadar kolesterol yang paling tinggi, kilomikron dan VLDL kaya akan trigliserida. Kadar protein tertinggi terdapat pada HDL Carleton Boldt, 1995. Gambar 1. Struktur lipoprotein http:www.medscape.orgviewarticle550620_2

2. Proses Metabolisme dan Transport Lipoprotein

Kolesterol dari makanan dan empedu masuk ke lumen usus dan teremulsifikasikan oleh asam empedu menjadi micelles. Micelles akan terikat pada 30 enterosit intestinal, kemudian kolesterol dan sterol lainnya akan berpindah dari micelles menuju enterosit melalui sterol transporter. Trigliserida yang disintesis dari asam lemak yang diserap bersama dengan kolesterol dan apolipoprotein B-48 tergabung menjadi kilomikron. Kilomikron kemudian akan dilepaskan ke sirkulasi limfatik dan akan dikonversi menjadi kilomikron remnant melalui hilangnya trigliserida, dan kemudian akan di ambil oleh reseptor LDL hepatik-terkait protein hepatic LDL receptor-related protein LRP. Partikel remnat ini akan mensuplai kebutuhan kolesterol hepatik yang bersumber dari diet. Fungsi lain dari kilomikron adalah juga sebagai penghantar trigliserida dari diet menuju otot skelet dan jaringan adipose Talbert, 2008. Gambar 2. Absorpsi kolesterol intestinal dan transport http:www.els.netWileyCDAElsArticlerefId-a0000720.html Hati memenuhi kebutuhan kolesterolnya sebagian besar 60 melalui sintesis de novo dari Asetilkoenzim A. Kecepatan sintesis ditentukan pada langkah awal yaitu sintesis asam mevalonic dari hidroksimetilglutaril CoA HMG CoA dengan HMG CoA reduktase sebagai rate-limiting enzyme gambar 3. 31 Gambar 3. Biosintesis kolesterol http:adc.bmj.comcontent782185.full Pada sistem endogen, VLDL yang kaya akan trigliserida disekresi oleh hati dan dikonversi menjadi IDL dan kemudian menjadi LDL yang kaya akan ester kolesterol. Sejumlah LDL akan masuk ke ruang subendothelial arteri akan teroksidasi dan kemudian akan dimakan oleh makrofag, yang akan menjadi sel gabus foam cells. Kilomikron, kilomikron remnant, VLDL, IDL dan LDL dapat diidentifikasi melalui apoprotein primer ApoB, ApoC, ApoE yang ditemukan pada mereka Talbert, 2008. Gambar 4. Skema sederhana sistem lipoprotein dalam transpor lipid pada manusia Talbert, 2008 LPL : lipoprotein lipase LDLR : low density lipoprotein receptors 32

B. PENGENALAN PENYAKIT