PT BANK VICTORIA INTERNATIONAL TBK DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 Dinyatakan dalam ribuan Rupiah
kecuali dinyatakan lain NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2016 AND 2015
Expressed in thousands Rupiah unless otherwise stated
Lampiran –5111– Schedule 48. MANAJEMEN RISIKO lanjutan
48. RISK MANAGEMENT continued Risiko hukum lanjutan
Legal risk continued
Dengan adanya biro tersebut, maka kebijakan hukum dan standar dokumen hukum yang terkait
dengan produk atau fasilitas perbankan yang
ditawarkan oleh Bank kepada masyarakat dimana kebijakan hukum dan standar dokumen hukum
dimaksud dibuat
dengan mengacu
kepada ketentuan peraturan perundangan yang berlaku
serta memperhatikan kepentingan aspek yuridis dari Bank.
Based on the bureau above, legal policy and legal document standards related to the product or
banking facilities offered by the Bank to public, whereby the legal policy and legal document
standards are intentionally made in accordance with the prevailing laws and regulations also considering
the interests in the legal aspect of the Bank.
Selain itu, Biro Hukum juga memiliki bagian Litigasi untuk menangani setiap permasalahan hukum yang
terkait dengan litigasi agar risiko hukum yang mungkin
timbul dapat
diminimalisir seminimal
mungkin. In addition, the General Legal Counsel Bureau also
has a Litigation division to handle every legal case related to litigation so that the possible legal risk can
be minimized as minimum as possible.
Pengelolaan risiko
hukum dilakukan
dengan memantau perkembangan kasus-kasus hukum yang
terjadi dan mengambil lesson learnt dari kasus- kasus tersebut. Penanganan kasus hukum yang
dilakukan pada Bank senantiasa memperhitungkan potensi kerugian.
The legal risk is also conducted by monitoring the development of legal cases and take lesson learnt
principle from those cases. The management of legal cases conducted by the Bank at all time calculating
potential loss.
Risiko reputasi Reputation risk
Risiko reputasi adalah risiko akibat menurunnya tingkat kepercayaan stakeholder yang bersumber
dari persepsi negatif terhadap Bank. Risiko ini melekat dalam setiap kegiatan yang dilakukan oleh
Bank. Kegagalan Bank dalam menjaga reputasinya di mata masyarakat dapat menimbulkan pandangan
maupun persepsi negatif masyarakat terhadap Bank. Apabila risiko ini dihadapi oleh Bank, maka
dalam waktu singkat dapat terjadi penurunan atau hilangnya kepercayaan nasabah terhadap Bank
yang pada akhirnya akan memberikan dampak negatif terhadap pendapatan dan volume aktivitas
Bank. Reputation risk is the risk related to the decreasing
level of stakeholders confidence arising from the negative perception on the Bank. Reputation risk is
inherent in every activity conducted by the Bank. The Banks failure to protect its reputation in the publics
eye may result in negative view as well as perception by the public towards the Bank. If the Bank faces this
risk then in the short run, the Bank may lose the customers trust that will ultimately result in a
negative impact to the Banks income and volume of activities.
Risiko reputasi dapat berdampak langsung pada berkurangnya
kepercayaan nasabah
sehingga jumlah
nasabah ataupun
pendapatan Bank
menurun. Dalam mengelola risiko reputasi, Bank berupaya
untuk menjaga
reputasi dengan
memberikan pelayanan terbaik dengan menangani keluhan
dan memberikan
kepuasan kepada
nasabah untuk menghindari munculnya keluhan tersebut di media massa.
Corporate Secretary
setiap hari
melakukan monitoring pemberitaan media untuk memantau
publikasi negatif atau keluhan nasabah yang muncul di media. Sedangkan monitoring atas keluhan
nasabah yang disampaikan langsung ke Bank dilakukan oleh Bank Quality Service untuk kemudian
ditindaklanjuti penyelesaiannya. Reputational risks can have a direct impact on the
decreasing of customer confidence as a result the number
of customers
or the
Banks income
decreased. In managing reputation risk , the Bank seeks to maintain a reputation for providing the best
service to handle complaints and provide satisfaction to customers to avoid the appearance of such
complaints in media.
The Corporate Secretary performs a daily media monitoring
of the
news to
observe negative
publications or customers complaints which appear in
the media.
The monitoring
of customers
complaints which are submitted directly to the Bank is performed by the Quality Service Bank for follow
up.
445
PT BANK VICTORIA INTERNATIONAL TBK DAN ENTITAS ANAK
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN
31 DESEMBER 2016 DAN 2015 Dinyatakan dalam ribuan Rupiah
kecuali dinyatakan lain NOTES TO THE CONSOLIDATED
FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2016 AND 2015
Expressed in thousands Rupiah unless otherwise stated
Lampiran –5112– Schedule 48. MANAJEMEN RISIKO lanjutan
48. RISK MANAGEMENT continued Risiko reputasi lanjutan