Dimensi Ekologi Economic Policy For Sustainable Large Pelagic Fisheries Management In East Flores Regency

Gambar 21. Hasil ordinasi dimensi hukum dan kelembagaan Gambar 22. Hasil analisis leverage dimensi hukum dan kelembagaan Hasil analisis evaluasi dampak kesalahan acak pada masing-masing dimensi, yaitu dengan melihat sebaran hasil plot pada analisis Monte Carlo, yang telah dilakukan iterasi sebanyak 25 kali. Hasil Monte Carlo menunjukan hasil plot yang cukup menyebar pada perikanan cakalang dan terfokus pada perikanan tuna, hal tersebut mengindikasikan bahwa status keberlanjutan dimensi ini cukup banyak mengalami gangguan. Selanjutnya dilakukan analisis sensitivitas Gambar 22 untuk mengetahui atribut yang mempengaruhi status keberlanjutan tersebut. Berdasarkan analisis leverage didapatkan bahwa atribut ketersediaan personel penegak hukum dan intensitas eksploitasi yang melanggar hukum, menjadi atribut Tuna Cakalang GOOD BAD UP DOWN -60 -40 -20 20 40 60 20 40 60 80 100 120 Othe r D isti n g ishi n g Featu res Fisheries Sustainability RAPFISH Ordination Real Fisheries References Anchors 1 2 3 4 5 6 Illegal fishing Ketersediaan peraturan formal Ketersediaan personel penegak hukum Intensitas eksploitasi yang melanggar hukum Kepatuhan nelayan terhadap peraturan Root Mean Square Change in Ordination when Selected Attribute Removed A tt ri b u te Leverage of Attributes yang paling berpengaruh dalam keberlanjutan pemanfaatan sumberdaya dari dimensi hukum dan kelembagaan ini.

6.5 Dimensi Teknologi

Dimensi teknologi pelagis besar dalam penelitian ini menggunakan delapan buah atribut. Berdasarkan atribut-atribut tersebut, nilai skor keberlanjutan yang terdapat pada Tabel 30 menghasilkan nilai 71,95 pada perikanan tuna dan 61,49 pada perikanan cakalang. Nilai stress pada dimensi ini sebesar 0,14 dengan nilai RSQ 0,94. Berdasarkan hasil tersebut, maka kriteria statistika pada metode MDS telah terpenuhi. Hasil ordinasi metode MDS tersaji pada Gambar 23, sedangkan pada Gambar 24 merupakan hasil analisis leverage. Tabel 30. Hasil scoring atribut pada dimensi teknologi No Atribut Nilai Keterangan Baik Buruk Tuna Cakalang 1. Lama trip 2 1 Hasil bioekonomi 2. Fasilitas pendaratan 2 1 2 Hasil kuesioner 3. Presale processing 2 2 1 Hasil kuesioner atau value added 4. Selektifitas alat tangkap 2 1 2 Hasil kuesioner 5. Dampak penggunaan 2 1 Hasil kuesioner alat tangkap 6. Ukuran armada perikanan 2 1 Hasil kuesioner 7. Kemampuan tangkap 2 1 Hasil kuesioner 8. Penggunaan alat bantu 2 2 2 Hasil kuesioner penangkapan Gambar 23 menunjukan kedua unit analisis berada pada arah good score, dengan perikanan tuna sebagai unit analisis yang memiliki nilai lebih besar. Indikasi hasil perikanan tuna menjadi lebih besar, disebabkan oleh unit analisis ini memiliki empat atribut dengan nilai sempurna, meskipun empat atribut tersebut bukan merupakan artibut dengan sensitifitas yang tinggi . Gambar 23. Hasil ordinasi dimensi teknologi Gambar 24. Hasil analisis leverage dimensi teknologi Analisis evaluasi dampak kesalahan acak pada masing-masing dimensi, yaitu dengan melihat sebaran hasil plot pada analisis Monte Carlo, yang telah dilakukan iterasi sebanyak 25 kali. Hasil Monte Carlo menunjukan hasil plot yang cukup menyebar pada perikanan tuna, hal tersebut mengindikasikan bahwa status keberlanjutan dimensi ini cukup banyak mengalami gangguan. Oleh karena itu dilakukan analisis sensitivitas untuk mengetahui atribut yang mempengaruhi status keberlanjutan tersebut. Berdasarkan analisis leverage Gambar 24, didapatkan bahwa atribut selektifitas alat tangkap dan dampak penggunaan alat tangkap, menjadi atribut yang paling berpengaruh dalam keberlanjutan pemanfaatan sumberdaya dari dimensi ini. Tuna Cakalang GOOD BAD UP DOWN -60 -40 -20 20 40 60 20 40 60 80 100 120 Oth e r D isti n g ish in g Feat u re s Fisheries Sustainability RAPFISH Ordination Real Fisheries References Anchors 1 2 3 4 5 6 7 8 Lama trip Fasilitas Pendaratan Presale processing atau value added Selektifitas alat tangkap Dampak penggunaan alat tangkap Ukuran armada perikanan Kemampuan tangkap Penggunaan alat bantu penangkapan Root Mean Square Change in Ordination when Selected AttributeRemoved A tt ri b u te Leverage of Attributes