F. Hipotesis Penelitian
Hipotesis  merupakan  jawaban  sementara  terhadap  masalah penelitian.  Berdasarkan  landasan  teori  dan  kerangka  berpikir  yang  telah
dikemukakan  sebelumnya,  maka  hipotesis  dapat  dirumuskan  sebagai berikut:
H
a
:  Terdapat  pengaruh  yang  signifikan  antara  persepsi  siswa  MA  tentang kompetensi  guru  praktik  profesi  keguruan    terpadu  PPKT  terhadap
hasil belajar sosiologi. H
o
:  Tidak  terdapat  pengaruh  yang  signifikan  antara  persepsi  siswa  MA tentang  kompetensi  guru  praktik  profesi  keguruan    terpadu  PPKT
terhadap hasil belajar sosiologi.
45
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini penulis lakukan di Madrasah Aliyah Negeri 2 Bogor dan  Madrasah  Aliyah  Al-Mukhlishin  Ciseeng  -  Bogor.  Adapun  waktu
penelitian  dilaksanakan  pada  bulan  Januari  2016  sampai  bulan  Januari 2017. Berikut rencana penelitian yang disajikan pada tabel 3.1:
Tabel 3.1 Jadwal Kegiatan Penelitian
No Kegiatan
Bulan 2016
2017 1
2 8
9 10
11 12
1 a.
Persiapan Penelitian
1. Pengajuan Judul
2. Penyelesaian Proposal
3. Izin Penelitian
4. Penyusunan
Instrumen
b. Pelaksanaan Penelitian
1. Pengumpulan Data
2. Pengolahan Data
3. Analisis Data
4. Penyusunan Hasil
Penelitian
c. Pelaksanaan Ujian
1. Sidang Munaqosah
2. Revisi Skripsi
3. Pengumpulan Skripsi
B. Metode Penelitian
Metode  penelitian  pada  dasarnya  merupakan  cara  ilmiah  untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu.
1
Dalam penelitian ini  penulis  menggunakan  metode  deskriptif-analisis  dengan  pendekatan
kuantitatif. P
enelitian kuantitatif merupakan “metode untuk menguji teori-teori tertentu  dengan  cara  meneliti  hubungan  antar  variabel.  Variabel-variabel
ini  diukur  biasanya  dengan  instrumen  penelitian  sehingga  data  yang terdiri dari angka-angka dapat dianalisis berdasarkan prosedur statistik.
”
2
Menurut Nana Syaodih penelitian deskriptif merupakan “penelitian
yang  ditujukan  untuk  mendeskripsikan  fenomena-fenomena  apa  adanya dan  tidak  memberikan  perlakuan,  manipulasi,  atau  pengubahan  pada
variabel-variabel  bebas ”.
3
Metode  deskriptif  tidak  hanya  menggambarkan kondisi objek penelitian, tetapi juga menganalisanya berdasarkan metode,
teori,  dan kemampuan peneliti.
4
Tujuan  penelitian deksriptif, yakni  untuk “menjelaskan  secara  sistematis,  faktual,  dan  akurat  mengenai  fakta-fakta
dan sifat- sifat populasi atau daerah tertentu”.
5
Dalam  penelitian  ini  data  yang  dihasilkan  adalah  data  kuantitatif yaitu  berupa  bilangan  angka  yang  akan  dianalisa,  kemudian  hasilnya
dijelaskan  secara  deskriptif.  Tujuan  menggunakan  metode  ini  peneliti ingin  mengetahui  apakah  terdapat  pengaruh  antara  persepsi  siswa  MA
tentang  kompetensi  guru  praktik  profesi  keguruan  terpadu  PPKT terhadap  hasil  belajar  sosiologi.  Dalam  penelitian  ini  digunakan  angket
atau kuesioner untuk mendapatkan jawaban atas masalah penelitian ini.
1
Sugiyono, Metode Penelitian: Kuantitatif, Kualitatif, dan R  D, Bandung: Alfabeta, 2016, Cet. ke-23, h. 2.
2
Juliansyah Noor, Metodologi Penelitian: Skripsi Tesis, Desertasi dan karya ilmiah, Jakarta: Kencana, 2011, h. 38.
3
Nana  Syaodih  Sukmadinata,  Metode  Penelitian  Pendidikan,  Bandung:  PT.  Remaja Rosdakarya, 2011, Cet. ke-7, h. 72-73.
4
Pedoman Penulisan Skripsi, Ciputat: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, 2014, h. 63.
5
Zainal  Arifin,  Penelitian  Pendidikan  Metode  dan  Pradigma  Baru,  Bandung:  PT.  Remaja Rosdakarya, 2011, h. 54.
C. Populasi dan Sampel
1. Populasi
Sugiyono  mengatakan  bahwa  p opulasi  adalah  “wilayah
generalisasi  yang  terdiri  atas:  obyek  atau  subyek  yang  mempunyai kualitas  dan  karakteristik  tertentu  yang  ditetapkan  oleh  peneliti  untuk
dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya ”.
6
Menurut  Zainal  Arifin  populasi  adalah  “keseluruhan  objek yang diteliti, baik berupa orang, benda, kejadian, nilai maupun hal-hal
yang  terjadi”.
7
Populasi  target  dalam  penelitian  ini  adalah  seluruh siswa atau siswi MA Negeri 2 Bogor dan MA Al Mukhlishin Ciseeng-
Bogor. Berikut populasi terjangkaunya yang disajikan pada tabel 3.2:
Tabel 3.2 Populasi
No Nama Sekolah
Kelas Jumlah
Siswa Guru Praktikan
1 MAN 2 Bogor
X IPS 1 38
M. Iqbal Muharram X IPS 2
38 X IPS 3
39 XI IPS 1
40 XI IPS 2
40 XI IPS 3
40 2
MA Al Mukhlishin
Ciseeng-Bogor X IPA 1
38 Didin Rohidin
X IPS 1 41
XI IPS 1 32
Lusy Alfiah Jumlah
346 3 Guru Praktikan
6
Sugiyono, op. cit., h. 80.
7
Zainal Arifin, op. cit., h. 215.