Sejarah Singkat MA Negeri 2 Bogor Visi dan Misi

diperoleh penulis melalui angket kuesioner, wawancara dan dokumentasi guna memperoleh hasil data yang diharapkan. 1. Angket kuesioner Angket kuesioner diberikan kepada siswa kelas X dan XI MA Negeri 2 Bogor dan MA Al-Mukhlishin Ciseeng Bogor tahun ajaran 2015-2016. Data persepsi siswa MA tentang kompetensi guru PPKT Variabel X adalah data kuantitas terhadap jawaban responden dari angket kuesioner yang disebarkan, sedangkan data hasil belajar siswa Variabel Y adalah data yang diperoleh dari masing-masing responden dilihat dari nilai ulangan harian mata pelajaran sosiologi kelas X dan XI pada tahun ajaran 2015-2016. Selanjutnya data statistik yang akan dianalisa adalah nilai-nilai dari distribusi frekuensi angket mengenai persepsi siswa MA tentang kompetensi guru PPKT dan pengaruhnya terhadap hasil belajar sosiologi. Berikut ini penulis sajikan hasil angket persepsi siswa MA tentang kompetensi guru PPKT berdasarkan persentase jawaban responden dari 38 pertanyaan yang diberikan kepada 52 responden di MA Negeri 2 Bogor dan MA Al-Mukhlisin Ciseeng Bogor.

a. Persepsi Siswa MA tentang Kompetensi Guru PPKT

Tabel 4.1 Mengkondisikan Kesiapan Siswa dan Kesiapan Kelas Sebelum Pelajaran Dimulai Alternatif Jawaban Frekuensi Persentase Selalu 29 55,8 Sering 18 34,6 Kadang-Kadang 5 9,6 Tidak Pernah Jumlah 52 100 Sumber: Data hasil perhitungan menggunakan SPSS for windows 20 Dari tabel 4.1 dapat diketahui bahwa guru praktikan mengkondisikan kesiapan siswa dan kesiapan kelas sebelum pelajaran dimulai dapat dilihat pada responden yang menjawab selalu dengan persentase 55,8 menjawab sering sebesar 34,6, kadang-kadang sebesar 9,6 dan tidak pernah sebesar 0. Hal ini menunjukkan bahwa guru praktikan selalu mengkondisikan kesiapan siswa dan kesiapan kelas sebelum pelajaran dimulai dengan persentase sebesar 55,8. Berdasarkan hasil wawancara dengan responden ternyata hasilnya sejalan dengan persentase tabel di atas, bahwa guru praktikan setiap harinya selalu mengecek kesiapan siswa dan selalu mengkondisikan kelas agar kegiatan belajar mengajar berjalan dengan lancar. Tabel 4.2 Memahami Bahwa Setiap Siswa Mempunyai Pengetahuan yang Berbeda-Beda Alternatif Jawaban Frekuensi Persentase Selalu 27 51,9 Sering 20 38,5 Kadang-Kadang 5 9,6 Tidak Pernah Jumlah 52 100 Sumber: Data hasil perhitungan menggunakan SPSS for windows 20 Dari tabel 4.2 dapat diketahui bahwa guru praktikan memahami bahwa setiap siswa mempunyai pengetahuan yang berbeda-beda dapat dilihat pada responden yang menjawab selalu dengan persentase 51,9 menjawab sering sebesar 38,5, kadang-kadang sebesar 9,6 dan tidak pernah sebesar 0. Hal ini menunjukkan bahwa guru praktikan selalu memahami bahwa setiap siswa mempunyai pengetahuan yang berbeda-beda dengan persentase sebesar 51,9. Berdasarkan hasil wawancara dengan responden ternyata hasilnya sejalan dengan persentase tabel di atas, bahwa guru praktikan memahami setiap siswa memiliki pengetahuan yang berbeda-beda sehingga menurut responden ketika mengajar guru