Utang Jangka Panjang Utang Obligasi

Politeknik Telkom Akuntansi Keuangan 2 Utang Jangaka Panjang 29 Pengeluaran obligasi dapat dicatat dengan dua cara yaitu: a Pencatatan hanya pada obligasi yang terjual b Obligasi yang terjual dan yang belum terjual dicatat. Untuk menjelaskan kedua metode tersebut, berikut disajikan contoh sebagai berikut: Pada tanggal 1 Januari 2005 PT Tamma Selamat merencanakan pengeluaran obligasi sebesar Rp l.000.000,- dengan bunga 10 per tahun. Obligasi akan dijual pada waktu yang berbeda-beda tergantung pada kebutuhan uang. Misalnya transaksi penjualan yang terjadi seperti di bawah, jurnal yang dibuat sebagai berikut a Yang dicatat hanya obligasi yang terjual Transaksi Jurnal 1 Januari 2005 merencanakan pengeluaran obligasi 10, Rp1.000.000,- Tidak ada Jurnal 1 April 2005 Obligasi nominal Rp700.000,- dijual dengan kurs 105 Kas Utang obligasi Agio obligasi Rp735.000,- Rp 700.000,- 35.000,- 18 Juli 2005 Obligasi nominal Rp 100.000,- dijual dengan kurs 99 Kas Disagio obligas Utang obligasi Rp99.000,- 1.000,- Rpl00.000,- b Obligasi yang terjual ataupun belum terjual dicatat 1 Januari 2005 merencanakan pengeluaran obligasi 10, Rp1.000.000,- Obligasi yang belum terjual Otorisasi utang obligasi Rp1.000.000,- Rp1.000.000,- 1 April 2005 Obligasi nominal Rp700.000,- dijual dengan kurs 105 Kas Utang obligasi Agio obligasi Rp735.000,- Rp 700.000,- 35.000,- 18 Juli 2005 Obligasi nominal Rp 100.000,- dijual dengan kurs 99 Kas Disagio obligas Utang obligasi Rp99.000,- 1.000,- Rpl00.000,- Politeknik Telkom Akuntansi Keuanagn 2 30 Utang Jangka Panjang Jika pencatatan obligasi dilakukan dengan cara kedua yaitu jumlah yang diotorisasi dicatat dalam buku, jumlah obligasi yang beredar dapat diketahui dari rekening otorisasi utang obligasi dikurangi saldo rekening obligasi yang belum terjual. Kadang-kadang penjualan obligasi dilakukan dengan cara pesanan lebih dahulu. Dalam cara ini pembeli membayar uang muka dan akan melunasi pada tanggal tertentu. Dalam penjualan obligasi melalui pesanan, surat obligasi baru diserahkan pada pembeli bila harga obligasi sudah dilunasi. Jumlah yang belum dilunasi oleh perusahaan dicatat sebagai piutang dan jumlah obligasi yang dipesan dikreditkan ke rekening utang obligasi dipesan. Pencatatan agio atau disagio obligasi dilakukan pada waktu pesanan diterima. Jurnal yang dibuat bila terjadi pesanan obligasi dapat dilihat dari contoh berikut ini: a Hanya obligasi yang terjual yang dicatat. 1 Januari 2005 merencanakan pengeluaran obligasi 10, Rp1.000.000,- nominal Rp1.000,- Tidak ada jurnal 1 Mei 2005 Diterima pesanan 200 lembar obligasi dengan kurs 101. Pembayaran pertama sebesar 40. Kas Piutang pesanan obligasi Utang obligasi dipesan Agio obligasi Rp80.800,- 121.200,- Rp200.000,- 2.000,- 1 Juli 2005 Diterima uang sisa pe- sanan 60 dari obligasi sebanyak 75 lembar = 60 x 75 x Rpl.010,- = Rp40.450,- Kas Piutang pesanan obligasi Rp40.450,- Rp40.450,- 1 Juli 2005 75 lembar obligasi dise- rahkan kepada pemesan Ulang obligasi dipesan Ulang obligasi Rp75.000,- Rp75.000,- b Obligasi yang terjual ataupun yang belum terjual dicatat. 1 Januari 2005 Merencanakan pengeluaran obligasi 10, Rp1.000.000,- nominal Rp1.000,- Obligasi yang belum terjadi Otorisasi utang obligasi Rp1.000.000,- Rp1.000.000,- Politeknik Telkom Akuntansi Keuangan 2 Utang Jangaka Panjang 31 1 Mei 2005 Diterima pesanan 200 lembar obligasi dengan kurs 101. Pembayaran pertama sebesar 40. Kas Piutang pesanan obligasi Utang obligasi dipesan Agio obligasi Rp80.800,- 121.200,- Rp200.000,- 2.000,- 1 Juli 2005 Diterima uang sisa pe- sanan 60 dari obligasi sebanyak 75 lembar = 60 x 75 x Rpl.010,- = Rp40.450,- Kas Piutang pesanan obligasi Rp40.450,- Rp40.450,- 1 Juli 2005 75 lembar obligasi dise- rahkan kepada pemesan Ulang obligasi dipesan Ulang yang belum terjual Rp75.000,- Rp75.000,- Apabila pada tanggal penyusunan neraca masih ada pesanan obligasi yang belum dilunasi maka saldo rekening utang obligasi dipesan dilaporkan di dalam neraca menambah utang obligasi, sedang rekening piutang pesanan obligasi dilaporkan dalam kelompok aktiva lancar jika akan dilunasi dalam waktu satu tahun. Apabila pelunasan-nya lebih dari satu tahun dilaporkan dalam kelompok aktiva Iain-lain. Rekening agio obligasi dilaporkan menambah utang obligasi dalam neraca dan disagio obligasi dilaporkan mengurangi utang obligasi.

3.3 Prosedur Amortisasi Agio Dan Disagio Obligasi

Penjualan obligasi dengan harga yang lebih besar atau lebih kecil dari nilai nominalnya menimbulkan agio atau disagio obligasi. Agio atau disagio merupakan penyesuaian terhadap tarif bunga nominal karena tarif bunga obligasi tidak sama dengan tingkat bunga di pasar. Dengan kata lain, agio atau disagio obligasi merupakan kapitalisasi dari perbedaan tarif bunga obligasi dengan tingkat bunga umum selama umur obligasi. Apabila dalam penjualan obligasi timbul disagio, maka disagio ini akan ditambahkan pada biaya bunga obligasi yang dibayarkan selama umur obligasi dan dikreditkan ke rekening disagio obligasi. Apabila penjualan obligasi menimbulkan agio, maka agio ini merupakan pengurangan terhadap biaya bunga obligasi yang dibayar selama umur obligasi dan dikreditkan ke rekening biaya bunga obligasi. Amortisasi agio atau disagio obligasi dapat dilakukan dengan cara garis lurus ataupun bunga efektif. Politeknik Telkom Akuntansi Keuanagn 2 32 Utang Jangka Panjang Berikut disajikan contoh untuk menghitung amortisasi agio atau disagio obligasi dengan cara garis lurus, PT Hasna Sejahtera mengeluarkan obligasi nominal Rp l.000.000,- umur 5 tahun, bunga 10 per tahun dibayarkan tiap setengah tahun. Obligasi tersebut dijual dengan harga Rp l.050.000,-. Tabel perhitungan amortisasi obligasi nampak sebagai berikut: Tabel perhitungan amortisasi agio metode garis lurus Tahun Ke Pembay aran Bunga Ke Bunga yang Dibayar 5 x nominal Amortisasi Agio lI0x Rp50.000,- Bunga Efektif Agio Obligasi Nilai Buku Obligasi Rp50.000,- Rp1.050.000,- 1 1 Rp50.000,- Rp5.000,- Rp45.000,- 45.000,- 1.045.000,- 2 50.000,- 5.000,- 45.000,- 40.000,- 1.040.000.00 2 3 50.000,- 5.000,- 45.000,- 35.000,- 1.035.000,- 4 50.000,- 5.000.00 45.000,- 30.000,- 1.030.000,- 3 5 50.000,- 5.000,- 45.000,- 25.000,- 1.025.000,- 6 50.000.00 5.000.00 45.000,- 20.000,- 1.020.000,- 4 7 50.000,- 5.000,- 45.000,- 15.000,- 1.015.000.00 8 50.000.00 5.000,- 45.000,- 10.000,- 1.010.000,- 5 9 50.000,- 5.000,- 45.000,- 5.000,- 1.005.000,- 10 50.000,- 5.000,- 45.000,- - 1.000.000.00 Dapat dilihat bahwa biaya bunga yang dibebankan setiap periode adalah sebesar bunga yang dibayar dikurangi dengan amortisasi agio untuk periode yang bersangkutan. jumlah ini selalu sama untuk setiap periode. Nilai buku obligasi bisa dihitung dari nilai nominal ditambah dengan jumlah agio obligasi yang belum diamortisasi. Bila obligasi dijual dengan harga di bawah nilai nominal sehingga timbul disagio maka perhitungan beban bunga periodik dan nilai buku obligasi dilakukan dengan cara sebagai berikut: Biaya bunga = Bunga yang dibayarkan ditambah amortisasi disagio. Nilai buku obligasi = Nilai nominal dikurangi disagio yang belum diamortisasi. Selanjutnya disajikan contoh perhitungan amortisasi disagio, PT Millenia Makmur mengeluarkan obligasi sebesar nominal Rpl.000.000,-. Umur 5 tahun, bunga 10 dibayarkan tiap setengah tahun. Obligasi tersebut dijual dengan harga Rp925.000,-.