171
sehingga peneliti hanya melakukan wawancara terhadap pegawai staf tersebut yang bernama Ibu Dra. Jatiningsih. Dalam kesempatan itu peneliti melakukan
wawancara terkait dengan pelaksanaan komunikasi, vertikal ke atas, dan horisontal. Setelah melaksanakan wawancara dengan Ibu Jatiningsih, beliau
pun menawarkan agar peneliti meninggalkan daftar pertanyaan wawancara yang ditujukan untuk kepala bidang, dan kepala seksi, kemudian peneliti pun
menitipkan daftar pertanyaan yang disertai dengan map kepada Ibu Jatiningsih. Setelah itu peneliti merasa cukup, dan istirahat sebentar lalu keluar untuk
pulang ke rumah pada jam 11.47 WIB.
5. Jum’at, 04 Maret 2016
Peneliti datang ke Dinas Pendidikan Kabupaten Klaten pada jam 08.38 WIB. Kemudian langsung menuju ke ruang kerja bagian keuangan, untuk
menemui Ibu Agustini, bermaksud ingin mengambil pedoman wawancara yang di isi oleh kepala bagian keuangan, ternyata pedoman wawancara tersebut tidak
di isi, kemudian peneliti mengambil pedoman wawancara tersebut. Tidak lama kemudian peneliti menuju pada bidang peningkatan mutu pendidik dan tenaga
kependidikan, bermaksud melaksanakan wawancara dengan kepala bidang, kepala seksi, dan staf yang ada, namun dalam kesempatan tersebut peneliti
hanya dapat melakukan wawancara dengan staf, dikarenakan pegawai yang lain sedang sibuk dengan pekerjaannya. Wawancara yang dilakukan terhadap salah
seorang pegawai staf yang bernama Ibu Endri Sularsih. Sebelumnya peneliti sudah meminta wawancara kepada Ibu kepala seksi tenaga kependidikan,
namun beliau sedang sibuk sehingga tidak berkenan untuk dilakukan wawancara. Peneliti pun juga melakukan observasi di dalam ruangan tersebut,
beberapa kali terlihat Ibu Sri Murbani menghampiri maupun dihampiri oleh staf untuk mengkomunikasikan pekerjaannya, tidak jauh berbeda proses
komunikasi yang dilaksanakannya, yaitu hal yang dikomunikasikan terkait pekerjaan yang sedang mereka kerjakan, komunikasi tersebut dilaksanaklan
secara informal, melalui tatap muka langsung, lisan, dan metode yang digunakan lebih pada persuasive, karena beberapa kali terlihat Ibu Sularsih
172
menjelaskan berbagai pekerjaannya kepada para staf, dengan juga berlangsung kegiatan komunikasi secara tanya jawab diantara komunikator dan komunikan.
Setelah dirasa cukup mendapatkan informasi berupa wawancara dan observasi di ruang kerja bidang peningkatan mutu pendidik dan tenaga kependidikan,
kemudian peneliti keluar dan meuju ke ruang bidang pendidikan non formal, dalam ruangan tersebut peneliti bermaksud menemui Ibu Jatiningsih,
bermaksud untuk mengambil pertanyaan wawancara yang ditujukan kepada kepala bidang, dan kepala seksi. Tidak lama kemudian peneliti dapat bertemu
dengan Ibu Jatiningsih, dan Ibu Jatiningsih pun menyerahkan pertanyaan wawancara yang telah di isi oleh kepala bidang dan kepala seksi, setelah
pedoman wawancara diterima oleh peneliti, kemudian peneliti sempat melakukan dokumentasi kegiatan di dalam ruang tersebut, dimana terlihat pada
staf sedang mengerjakan pekerjaannya dengan serius dan teliti, ada pula beberapa staf yang sedang berkomunikasi untuk mendiskusikan pekerjaan yang
sedang mereka kerjakan. Tak lama kemudian, setelah dirasa mendapat informasi yang cukup, peneliti pun berpamitan untuk keluar ruangan dan setelah
itu peneliti pulang ke rumah pada jam 10.50 WIB.
6. Selasa, 15 Maret 2016