Tanah yang dimiliki danatau dikuasai pemerintah tidak 4 Pengakuan tanah di luar negeri sebagai aset tetap hanya Pernyataan ini tidak mengharuskan pemerintah untuk

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN II. 08 PSAP 07 - 10 Selisih antara nilai revaluasi dengan nilai tercatat aset tetap dibukukan dalam 1 ekuitas dana pada akun Diinvestasikan pada Aset Tetap. 2 AKUNTANSI TANAH 3

60. Tanah yang dimiliki danatau dikuasai pemerintah tidak 4

diperlakukan secara khusus, dan pada prinsipnya mengikuti ketentuan 5 seperti yang diatur pada pernyataan tentang akuntansi aset tetap. 6 61. Tidak seperti institusi nonpemerintah, pemerintah tidak dibatasi 7 satu periode tertentu untuk kepemilikan danatau penguasaan tanah yang dapat 8 berbentuk hak pakai, hak pengelolaan, dan hak atas tanah lainnya yang 9 dimungkinkan oleh peraturan perundang-undangan yang berlaku. Oleh karena 10 itu, setelah perolehan awal tanah, pemerintah tidak memerlukan biaya untuk 11 mempertahankan hak atas tanah tersebut. Tanah memenuhi definisi aset tetap 12 dan harus diperlakukan sesuai dengan prinsip-prinsip yang ada pada Pernyataan 13 ini. 14

62. Pengakuan tanah di luar negeri sebagai aset tetap hanya

15 dimungkinkan apabila perjanjian penguasaan dan hukum serta perundang- 16 undangan yang berlaku di negara tempat Perwakilan Republik Indonesia 17 berada mengindikasikan adanya penguasaan yang bersifat permanen. 18 63. Tanah yang dimiliki atau dikuasai oleh instansi pemerintah di luar 19 negeri, misalnya tanah yang digunakan Perwakilan Republik Indonesia di luar 20 negeri, harus memperhatikan isi perjanjian penguasaan dan hukum serta 21 perundang-undangan yang berlaku di negara tempat Perwakilan Republik 22 Indonesia berada. Hal ini diperlukan untuk menentukan apakah penguasaan atas 23 tanah tersebut bersifat permanen atau sementara. Penguasaan atas tanah 24 dianggap permanen apabila hak atas tanah tersebut merupakan hak yang kuat 25 diantara hak-hak atas tanah yang ada di negara tersebut dengan tanpa batas 26 waktu. 27 ASET BERSEJARAH HERITAGE ASSETS 28

64. Pernyataan ini tidak mengharuskan pemerintah untuk

29 menyajikan aset bersejarah heritage assets di neraca namun aset tersebut 30 harus diungkapkan dalam Catatan atas Laporan Keuangan. 31 65. Beberapa aset tetap dijelaskan sebagai aset bersejarah 32 dikarenakan kepentingan budaya, lingkungan, dan sejarah. Contoh dari aset 33 bersejarah adalah bangunan bersejarah, monumen, tempat-tempat purbakala 34 archaeological sites seperti candi, dan karya seni works of art. Karakteristik- 35 karakteristik di bawah ini sering dianggap sebagai ciri khas dari suatu aset 36 bersejarah, 37 a Nilai kultural, lingkungan, pendidikan, dan sejarahnya tidak mungkin secara 38 penuh dilambangkan dengan nilai keuangan berdasarkan harga pasar; 39 PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN II. 08 PSAP 07 - 11 b Peraturan dan hukum yang berlaku melarang atau membatasi secara ketat 1 pelepasannya untuk dijual; 2 c Tidak mudah untuk diganti dan nilainya akan terus meningkat selama waktu 3 berjalan walaupun kondisi fisiknya semakin menurun; 4 d Sulit untuk mengestimasikan masa manfaatnya. Untuk beberapa kasus 5 dapat mencapai ratusan tahun. 6 66. Aset bersejarah biasanya diharapkan untuk dipertahankan dalam 7 waktu yang tak terbatas. Aset bersejarah biasanya dibuktikan dengan peraturan 8 perundang-undangan yang berlaku. 9 67. Pemerintah mungkin mempunyai banyak aset bersejarah yang 10 diperoleh selama bertahun-tahun dan dengan cara perolehan beragam termasuk 11 pembelian, donasi, warisan, rampasan, ataupun sitaan. Aset ini jarang dikuasai 12 dikarenakan alasan kemampuannya untuk menghasilkan aliran kas masuk, dan 13 akan mempunyai masalah sosial dan hukum bila memanfaatkannya untuk tujuan 14 tersebut. 15 68. Aset bersejarah harus disajikan dalam bentuk unit, misalnya 16 jumlah unit koleksi yang dimiliki atau jumlah unit monumen, dalam Catatan atas 17 Laporan Keuangan dengan tanpa nilai. 18 69. Biaya untuk perolehan, konstruksi, peningkatan, rekonstruksi 19 harus dibebankan sebagai belanja tahun terjadinya pengeluaran tersebut. Biaya 20 tersebut termasuk seluruh biaya yang berlangsung untuk menjadikan aset 21 bersejarah tersebut dalam kondisi dan lokasi yang ada pada periode berjalan. 22

70. Beberapa aset bersejarah juga memberikan potensi manfaat 23