Ruang Tidak semua yang terlihat kosong

Direktorat Pembinaan SMK 2008 96

4.2.4 Tekstur Tekstur adalah elemen desain yang

terlihat dan terasa seolah-olah ada rasa permukaan, yang dibuat sedemikian rupa sehingga membentuk rupa fisik, seperti kusam, kasar, mengkilap, kontras, kayu dan bulu. Tekstur digunakan supaya desain lebih natural atau tampak alami. Gambar 4.16 Tekstur granit 4.2.5 Warna Warna adalah elemen terpenting dalam desain grafis. Warna menjadi indikator pembeda antara satu objek dengan yang lain. Di samping itu warna memiliki dampak sugesti tersendiri di berbagai kebudayaan. Di Cina warna merah sangat disukai, di Timur tengah warna hijau dijadikan simbol dan di Barat warna biru melambangkan kepercayaan. Di samping itu warna juga mengandung pengertian psikologis, misal bunga warna merah menandakan cinta kasih, daun hijau tanda kesuburan dan kesejahteraan dan lain sebagainya. Begitu pentingnya warna, perlu mempertimbangkan unsur budaya, psikologi dan keserasian warna saat mulai mendesain objek. Untuk itu pada bab ini akan dibahas teori warna. komposisi dan unsur dasar pembentuknya. Asal-usul warna sebuah obyek terjadi saat cahaya dipantulkan dari objek ke indera penglihatan di. Spektrum warna yang berasal dari objek itulah yang kemudian di kenal sebagai warna. Misalnya di memandang karpet warna hijau, maka semua sinar putih terpantul ke karpet itu akan tereduksi kecuali warna hijau. Warna hijau yang sampai ke mata diterima retina dan disampaikan ke otak di. Dari sudut pandang ilmu fisika, warna dihasilkan dari representasi sinar putih yang dihasilkan oleh matahari atau bola lampu pada spektrum prisma. Dari sinar putih ini dihasilkan warna yang lain, yaitu merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila dan ungu. Gambar 4.17 Pantulan Sinar Gambar 4.18 Prisma warna Direktorat Pembinaan SMK 2008 97 Bila dibedakan dari ukuran gelombang cahaya, warna-warna yang bisa dilihat oleh indra penglihatan manusia adalah antara warna rentang 400 nm hingga 700 nm. Sedangkan warna dengan gelombang cahaya di atas 700 nm adalah sinar infra merah. Sedangkan di bawah 400 nm adalah sinar ultraviolet, sinar X dan sinar Gamma.

4.2.5.1 Teori Warna

Gambar 4.19. Gelombang Warna Pada dasarnya seluruh warna yang ada di dunia diturunkan menjadi tiga warna dasar, atau biasa disebut warna primer. Dari warna primer ini dapat diperoleh kelompok warna lain, yaitu warna sekunder dan tersier. Berikut macam-macam warna dari cara pembentukannya : Warna Primer Adalah warna yang menjadi dasar dari semua warna yang ada. Dengan mencampur dua di antara tiga warna primer akan diperoleh warna yang lain, atau yang disebut dengan warna sekunder. Gambar 4.20 Warna Primer Warna Sekunder Gambar 4.21 Warna Skunder Adalah warna gabungan dari dua warna primer. Warna merah bila dicampur dengan warna kuning akan menghasilkan warna oranye. kuning dengan biru menghasilkan warna hijau dan biru dengan merah menghasilkan warna ungu. Warna Tersier Adalah warna yang diperoleh dari perpaduan antara warna primer dan sekunder. Lihat gambar di bawah ini. Warna satu adalah perpaduan antara merah dan oranye, warna dua gabungan kuning dengan orange, warna tiga dari kuning dengan hijau, warna