Keselamatan Kerja Komputer Menggunakan Keselamatan Perangkat Keras dan Perangkalt Lunak

Direktorat Pembinaan SMK 2008 45 debu makin banyak efek panas tambahan yang akan diderita pro- cessor. Akibatnya processor akan mudah terbakar. Tapi sekarang setiap pembelian computer sudah disertai Fan kipas . 6. Gunakan UPS Uninterrutible Power Supply sebagai hardware tambahan untuk menghindari ke- rugian kehilangan data. Dengan adanya UPS resiko kehilangan data tidak akan terjadi karena ketika listrik PLN terputus maka energi listrik pindah ke UPS dan computer tetap menyala dengan baterai yang ada pada UPS. Prin- sip kerja UPS mirip dengan lampu emergency. Saat diberi energi listrik lampu tidak nyala, tetapi ketika listrik padam lampu UPS menyala sekitar 5 – 8 jam. 7. Tidak terlalu sering menghidup matikan komputer, karena setiap kali menyalakan computer me- nyebabkan aus dan rusaknya chip, motor harddisk dan kompo- nen elektronik yang ada dimoni- tor. 8. Menyalakan dan mematikan computer beberapa kali sehari akan memperbanyak stress pada komponen computer dibanding- kan dengan menghidupkan computer sehari penuh. Ingat komputer akan menarik listrik banyak ketika pertama kali dinya- lakan dari pada sedang aktif.

2.4.3 Keselamatan Perangkat Keras dan Perangkalt Lunak

1. Pada saat menginstalasi software apabila diperlukan restart maka matikan komputer dan nyalakan komputer dengan perlahan atau jangan tergesa – gesa. beri waktu istirahat 15 sampai 30 detik sebe- lum dinyalakan lagi. 2. Hindari menyalakan dan memat- ikan Komputer dengan cepat dan tergesa – gesa akan memberikan tekanan berat pada system Gambar 2.6 Posisi di Depan Komputer Direktorat Pembinaan SMK 2008 46 mekanis hardrive. Piringan harddisk yang semula stabil mungkin bergerak dengan ke- cepatan 5400 rpm dan head perpindah posisi ketika membaca data selama proses boot. 3. Lakukan Scandisk dan defrag dengan secara berkala Direktorat Pembinaan SMK 2008 47

BAB III PENGOPERASIAN KOMPUTER

Standar Kompetensi Kompetensi Dasar 1. Merakit Personal Computer 1.1 Merencanakan kebutuhan dan spesifi- kasi 1.2 Menginstalasi komponen PC 1.3 Melakukan keselamatan kerja dalam merakit komputer 1.4 Mengatur komponen PC menggunakan software melalui setup BIOS dan aktifasi komponen melalui sistem operasi. 1.5 Menyambung Memasang Periferal Menggunakan Software 1.6 Memeriksa Hasil Pera n PC dan pemasangan periferal. 2. Menginstalasi Sistem Operasi Dasar 2.1 Mempersiapkan instalasi sistem operasi 2.2 Melaksanakan instalasi software sesuai Installation Manual 2.3 Mengecek hasil instalasi dengan menjalankan software sampling dan melakukan troubleshooting.

3.1 Definisi Komputer

Istilah komputer computer diambil dari bahasa Latin computare yang berarti menghitung to compute atau to reckon. Menurut Blissmer 1985, komputer adalah suatu alat elektronik yang mampu melakukan beberapa tugas, yaitu menerima input, memproses input sesuai dengan instruksi yang diberikan, menyimpan perintah- perintah dan hasil pengolahannya, serta menyediakan output dalam bentuk informasi. Sedangkan menurut Sanders 1985, komputer adalah sistem elektronik untuk memanipulasi data yang cepat dan tepat serta dirancang dan di- organisasikan supaya secara otomatis menerima dan menyimpan data input, memprosesnya, dan menghasilkan output berdasarkan instruksi-instruksi yang telah tersim- pan di dalam memori. Dan masih banyak lagi ahli yang mencoba mendefinisikan secara berbeda ten- tang komputer. Namun, pada intinya dapat disimpulkan bahwa komputer adalah suatu peralatan elektronik yang dapat menerima input, men- golah input, memberikan informasi, menggunakan suatu program yang tersimpan di memori komputer, dapat menyimpan program dan hasil pen- Direktorat Pembinaan SMK 2008 48 golahan, serta bekerja secara otoma- tis. Dari definisi tersebut terdapat tiga istilah penting, yaitu input data, pengolahan data, dan informasi out- put. Pengolahan data dengan menggunakan komputer dikenal dengan nama pengolahan data el- ektronik PDE atau elecronic data processing EDP. Data adalah kum- pulan kejadian yang diangkat dari suatu kenyataan fakta, dapat beru- pa angka-angka, huruf, simbol-simbol khusus, atau gabungan dari keti- ganya. Data masih belum dapat bercerita banyak sehingga perlu diolah lebih lanjut. Pengolahan data merupakan suatu proses manipulasi dari data ke dalam bentuk yang lebih berguna dan lebih berati, yaitu berupa suatu informasi. Dengan demikian, informasi adalah hasil dari suatu kegiatan pengolahan data yang memberikan bentuk yang lebih ber- makna dari suatu fakta. Oleh karena itu, pengolahan data elektronik ada- lah proses manipulasi dari data ke dalam bentuk yang lebih bermakna berupa suatu informasi dengan menggunakan suatu alat elektronik, yaitu komputer.

3.2 Sistem Komputer. Supaya komputer dapat digunakan

untuk mengolah data, maka harus berbentuk suatu sistem yang disebut dengan sistem komputer. Secara umum, sistem terdiri dari elemen- elemen yang saling berhubungan membentuk satu kesatuan untuk melaksanakan suatu tujuan pokok dari sistem tersebut. Tujuan pokok dari sistem komputer adalah men- golah data untuk menghasilkan informasi sehingga perlu didukung oleh elemen-elemen yang terdiri dari perangkat keras hardware, perangkat lunak software, dan brainware. Perangkat keras adalah peralatan komputer itu sendiri, perangkat lunak adalah program yang berisi perintah-perintah untuk melakukan proses tertentu, dan brainware adalah manusia yang terlibat di dalam mengoperasikan Gambar. 3.1 Sistem Komputer