Tabel 4.7 Presentase Keterlaksanaan Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing
No. Aspek Penilaian Pertemuan Ke 3
Skor Ideal Nilai
Observer
1 Kegiatan Pendahuluan 5
5 100
2 Kegiatan Membuka Pelajaran 10
9 90
3
Menggunakan Model Pembelajaran Inkuiri
Guided Inquiry
Orientasi 10
9 90
Merumuskan Masalah 10
10 100
Pengajuan Hipotesis 5
5 100
Mengumpulkan Informasi 20
17 85
Menguji Hipotesis 15
14 93.33
Menyusun Kesimpulan 15
14 93.33
4 Kegiatan Penutup 10
10 100
Total Indikator 100
93
Presentase Keberhasilan 93
Kriteria Sangat Baik
Pertemuan ketiga menunjukkan hasil presentase keterlaksanaan pelajaran dari mulai kegiatan pembuka sampai kegiatan penutup pelajaran mencapai 93. Jika
dibandingkan dengan dua pertemuan sebelumnya, hanya pertemuan ketigalah yang masuk dalam kriteria sangat baik. Berbeda dengan dua pertemuan lainnya
yang masuk kedalam kriteria baik. Berdasarkan observasi yang dilakukan selama tiga pertemuan dapat
disimpulkan bahwa keterlaksanaan pada model Pembelajaran inkuiri terbimbing telah dilaksanakan dengan baik oleh peneliti. Walaupun demikian ada beberapa
evaluasi dari pelaksanaan pendekatan pembelajaran tersebut diantaranya belum terbiasanya siswa dengan model pembelajaran inkuiri terbimbing yang digunakan
dalam kegiatan pembelajaran. Pendekatan yang digunakan sebagian besar menggunakan keaktifan siswa untuk mencari sendiri pengetahuannya, walaupun
begitu guru berperan sebagai pemberi informasi masih dominan. Guru sebagai fasilitator dalam kegiatan pembelajaran, yang mengarahkan
siswa pada model pembelajaran inkuiri terbimbing. Hanya saja menurut hasil
pengamatan selama proses penelitian siswa kurang tertarik untuk menggali pengetahuan yang dia miliki.
b. Model Pembelajaran Konvensional
Pelaksanaan model pembelajaran konvensional dapat dikahui dari lembar observasi yang memuat daftar cek keterlaksanaan model konvensional . Observasi
yang dilakukan berguna untuk mengamati aktifitas belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran konvensional untuk kelas kontrol.
Tabel 4.8 Presentase Keterlaksanaan Model Pembelajaran Konvensional
No. Aspek Penilaian Pertemuan Ke -1
Skor Ideal
Nilai Observer
1 Kegiatan Pendahuluan 5
4 80
2 Kegiatan Membuka Pelajaran 10
8 80
3 Kegiatan Inti
Mendengarkan Penjelasan 5
3 60
Bertanya 5
2 40
Interaksi Antar Siswa 5
2 40
Keterlibatan Siswa 5
2 40
Interaksi Siswa Dengan Guru 5
2 40
Mengerjakan Soal Latihan 5
3 60
4 Kegiatan Penutup 10
7 70
Total Indikator
55 37
33
Presentase Keberhasilan 60
Kriteria Baik
Pada pertemuan pertama keterlaksanaan pembelajaran dengan model pembelajaran konvensional presentase keberhasilan mulai dari kegiatan membuka
sampai kegiatan penutup adalah 60 jika dilihat dari hasil ini keterlaksanaan kegiatan pembelajaran masuk dalam kriteria baik.
Tabel 4.9 Presentase Keterlaksanaan Model Pembelajaran Konvensional
No. Aspek Penilaian Pertemuan Ke -2
Skor Ideal Nilai Observer
1 Kegiatan Pendahuluan
5 4
80
2 Kegiatan Membuka Pelajaran
10 8
80
3 Kegiatan Inti
Mendengarkan Penjelasan 5
3 60
Bertanya 5
2 40
Interaksi Antar Siswa 5
3 60
Keterlibatan Siswa 5
3 60
Interaksi Siswa Dengan Guru 5
3 60
Mengerjakan Soal Latihan 5
3 60
4 Kegiatan Penutup
10 8
80
Total Indikator 55
37
Presentase Keberhasilan 67,27
Kriteria Baik
Pada pertemuan kedua presentase keberhasilan mulai dari kegiatan membuka sampai kegiatan penutup adalah 67,27. Pada pertemuan kedua presentase
keberhasilannya naik 7.27 dan dapat disimpulkan masuk kriteria baik.
Tabel 4.10 Presentase Keterlaksanaan Model Pembelajaran Konvensional
No. Aspek Penilaian
Pertemuan Ke -3 Skor Ideal
Nilai Observer 1 Kegiatan Pendahuluan
5 4
80
2 Kegiatan Membuka Pelajaran 10
8 80
3 Kegiatan Inti
Mendengarkan Penjelasan 5
4 80
Bertanya 5
3 60
Interaksi Antar Siswa 5
4 80
Keterlibatan Siswa 5
3 60
Interaksi Siswa Dengan Guru 5
3 60
Mengerjakan Soal Latihan 5
4 80
4 Kegiatan Penutup 10
8 80
Total Indikator 55
41
Presentase Keberhasilan 74,54
Kriteria Baik