47
D. Objek Dan Subjek Penelitian
1. Penentuan Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyeksubyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh
peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya Sugiyono, 2011: 119. Kelompok besar dan wilayah yang menjadi lingkup penelitian
ki disebut populasi Nana Syaodih, 2010: 250. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas V di SD N se-gugus I Sewon, yang terdiri dari empat
SD Negeri. Jumlah siswa kelas V tahun ajaran 20152016 yang ada berjumlah 165 siswa. Rincian jumlah siswa dari tiap sekolah dapat dilihat
pada tabel 3.1 berikut ini: Tabel 1. Jumlah Siswa Kelas V SD N Se-Gugus I Kecamatan Sewon Tahun
Ajaran 20152016 No
Nama Sekolah Jumlah Siswa
1 SD N 2 Wojo
30 2
SD N Jageran 53
3 SD N Krapyak Wetan
50 4
SD N Wojo 29
Jumlah Populasi 166
Sumber : UPT Pengelolaan Pendi. Dasar Kecamatan Sewon bulan November 2015
2. Sampel
Sampel adalah bagian dari jumlah karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut Sugiyono, 2011: 120. Apabila populasi terlalu besar,
dan peneliti tidak mungkin mempelajari semua yang ada pada populasi,
48 misalnya karena keterbatasan dana, tenaga, dan wkatu, maka peneliti dapat
menggunakan sampel yang diambil dari populasi itu. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan teknik sampling
berimbang proportional
sampling. Teknik
sampling berimbang
proportional sampling adalah dalam menentukan anggota sampel, peneliti mengambil wakil-wakil dari tiap-tiap kelompok yang ada dalam populasi
yang jumlahnya sesuai dengan jumlah anggota subjek yang ada di dalam masing-masing kelompok tersebut Suharsimi Arikunto, 2011: 98.
Sugiyono 2011: 123 mengemukakan bahwa proportionate stratified random sampling digunakan bila populasi mempunyai anggotaunsur yang
tidak homogen dan berstrata secara proporsional. Jadi, teknik proporsional sampling yaitu dari jumlah populasi
ditentukan jumlah sampel sebagai objek penelitian, pengambilan jumlah sampel dilakukan secara merata ke setiap sekolah secara proporsional
sehingga semua responden mempunyai kesempatan yang sama. Karena dalam memilih sampel peneliti menganggap semuanya responden sama
sehingga semua responden mempunyai kesempatan yang sama untuk dipilih menjadi sampel penelitian.
Dalam penelitian ini, peneliti berpedoman pada tabel dari Isaac dan Michael untuk menentukan ukuran sampel yang digunakan. Berikut tabel
penentuan ukuran dari populasi tertentu yang dikembangkan dari Isaac dan Michael untuk tingkat kesalahan 1, 5, dan 10.