struktur organisasi Ali Baba Restaurant sangat sederhana dengan hierarki yang pendek sehingga pihak-pihak yang dapat dijadikan responden yaitu Manajer
Operasional dan Supervisor Ali Baba Restaurant. Adapun pihak owner yang bertanggung jawab di restoran ini adalah Bapak Daffy Yahya. Dalam pelaksanaan
usahanya, owner hanya berperan sebagai evaluator, controller, dan pengambil kebijakan.
4.4 Teknik Pengambilan Sampel
Metode pengambilan sampel yang akan digunakan dalam penelitian ini
adalah purposive sampling. Pemilihan Responden tersebut dipilih berdasarkan
pertimbangan bahwa informasi dapat terkumpul dari sumber yang tepat diantara responden yang dipandang dapat memberikan informasi yang dibutuhkan. Selain
itu, responden dalam penelitian disini adalah para pakar yang merupakan orang-
orang kompeten yang benar-benar menguasai, mempengaruhi pengambilan kebijakan atau benar-benar mengetahui informasi yang dibutuhkan dan paham
permasalahan strategi pemasaran. Untuk pihak internal dibutuhkan minimal dua responden dari perusahaan yaitu Manajer Operasional dan Supervisor Ali Baba
Restaurant . Dari pihak eksternal diambil dua responden yaitu perwakilan dari
pihak pesaing yaitu MidEast Restaurant dan perwakilan Ali Baba Restaurant.
4.5 Metode Pengolahan Data
Metode pengolahan dan analisis data terdiri dari data deskriptif dan analisis tiga tahap formulasi-formulasi strategi. Adapun alat bantu analisis yang
digunakan dalam merumuskan strategi perusahaan adalah matriks faktor internal matriks IFE dan matriks faktor eksternal matriks EFE, matriks IE, matriks
SWOT dan QSPM.
4.5.1 Analisis Deskriptif
Analisis deskriptif bertujuan untuk mendefinisikan visi, misi dan tujuan perusahaan, karakteristik produk yang dihasilkan, tingkat pencapaian target
penjualan yang diharapkan, kegiatan pemasaran, sumberdaya manusia,
produksioperasi, keuangan dan akuntansi, serta teknologi yang digunakan perusahaan. Analisis ini bertujuan untuk menggambarkan kondisi riil perusahaan.
4.5.2 Analisis Tiga Tahap Formulasi Strategi
Proses perumusan strategi pada kerangka tiga tahap formulasi strategi yang terdiri dari tahap masukan input, tahap pencocokan, dan tahap keputusan.
Analisis tiga tahap formulasi strategi yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis lingkungan eksternal dan internal EFE dan IFE, analisis IE, analisis
SWOT dan analisis QSPM.
4.5.2.1 Tahap Masukan input
Tahap input meliputi proses analisis faktor-faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi perusahaan. Analisis internal dilakukan untuk mengetahui
kekuatan dan kelemahan yang dimiliki oleh perusahaan. Analisis ini akan disajikan dalam matriks Internal Factor Evaluation IFE. Analisis eksternal
dilakukan untuk mengidentifikasi peluang dan ancaman yang dihadapi oleh perusahaan. Secara ringkas disajikan dalam matriks External Factor Evaluation
EFE. Adapun tahap-tahap dalam penyusunan matiks EFE dan IFE adalah :
1. Identifikasi Faktor Internal dan Eksternal Perusahaan
Dalam tahap pengidentifikasian faktor internal dan eksternal dilakukan dengan mendaftarkan seluruh kekuatan dan kelemahan yang dimiliki oleh
perusahaan serta peluang dan ancaman yang dihadapi perusahaan. Dalam penyajian matriks, faktor yang bersifat positif kekuatan dan peluang ditulis
sebelum faktor yang bersifat negatif kelemahan dan ancaman. 2.
Pemberian Bobot Faktor Pada analisis internal dan eksternal, penentuan bobot dilakukan dengan
mengajukan kuesioner kepada pihak manajemen atau ahli strategi dengan menggunakan metode “paired comparison” Kinnear dan Taylor, 1991. Bobot
menunjukkan tingkat kepentingan relatif suatu faktor terhadap keberhasilan perusahaan dalam suatu industri.