Validasi Lembar Kuesioner Validasi Instrumen Soal

peneliti mengalami validasi sebelum digunakan dalam kegiatan penelitian. Validasi perangkat pembelajaran ini dilakukan melalui validator atau ditanyakan kepada ahli. Validator dilakukan dengan cara dikonsultasikan kepada tiga orang ahli yaitu selaku dosen IPS PGSD, kepala sekolah SD Negeri Denggung Sleman dan guru kelas V A SD Negeri Denggung Sleman. Perangkat pembelajaran yang dimaksud meliputi: silabus, RPP, LKS, bahan ajar dan kuesioner. Validasi perangkat pembelajaran akan dinilai menggunakan tabel validasi perangkat pembelajaran berikut: Tabel 3.13 Kriteria Validasi Perangkat Pembelajaran No Skor Kategori 1. 86-100 Sangat baik 2. 66-85 Baik 3. 56-65 Cukup 4. 0-55 Kurang Setelah perangkat pembelajaran divalidasikan kepada tiga orang ahli, maka diperoleh hasil penghitungan dalam tabel berikut: Tabel 3.14 Hasil Rata-rata Validasi Perangkat Pembelajaran No Perangkat Pembelajaran Validator Hasil 1. Silabus Dosen IPS 77,77 Kepsek SD Negeri Denggung Sleman 83,33 Guru Kelas V A SD Negeri Denggung Sleman 80,55 Rata-rata 80,55

2. RPP

Dosen IPS 78,57 Kepsek SD Negeri Denggung Sleman 79,76 Guru Kelas V A SD Negeri Denggung Sleman 80,95 Rata-rata 79,76

3. LKS

Dosen IPS 81,25 Kepsek SD Negeri Denggung Sleman 81,25 Guru Kelas V A SD Negeri Denggung Sleman 78,12 Rata-rata 80,20

4. Bahan Ajar

Dosen IPS 70 Kepsek SD Negeri Denggung Sleman 80 Guru Kelas V A SD Negeri Denggung Sleman 80 Rata-rata 76,66

5. Soal Evaluasi

Dosen IPS 87,5 Kepsek SD Negeri Denggung Sleman 81,25 Guru Kelas V A SD Negeri Denggung Sleman 87,5 Rata-rata 85,41 Rata-rata total 80,51 Setelah divalidasi kepada tiga orang ahli tersebut, didapatkan hasil dari validasi perangkat pembelajaran dengan rincian rata-rata skor silabus sebesar 80,55 dinyatakan dengan kriteria “baik”, rata-rata RPP skor sebesar 79,76 dinyatakan dengan kriteria “baik”, rata-rata LKS skor sebesar 80,20 dinyatakan dengan kriteria “baik”, rata-rata bahan ajar skor sebesar 76,66 dinyatakan dengan kriteria “baik”, rata-rata soal evaluasi sebesar 85,41 dinyatakan dengan kriteria “baik”. Dari hasil rincian tersebut, diperoleh rata-rata skor total sebesar 80,51 yang menunjukkan kriteria “baik” dari seluruh komponen perangkat pembelajaran. Dari hasil tersebut dapat dinyatakan bahwa perangkat pembelajaran layak dan baik digunakan dalam pembelajaran IPS.

2. Reliabilitas

Menurut Masidjo 2010:209 reliabilitas adalah taraf sampai di mana suatu tes mampu menunjukkan konsistensi hasil pengukurannya yang diperlihatkan dalam taraf ketepatan dan ketelitian hasil. Suatu tes yang reliabel akan menunjukkan ketepatan dan ketelitian hasil dalam satu atau berbagai pengukuran. Dengan kata lain skor- skor tersebut dari berbagai pengukuran tidak menunjukkan

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR IPS MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 2 TRUNUH Peningkatan Motivasi Dan Hasil Belajar IPS Melalui Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Pada Siswa Kelas V SD Negeri 2 Trunuh Kec

0 1 15

PENINGKATAN KEAKTIFAN SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD PADA PEMBELAJARAN PKn SISWA KELAS V Peningkatan Keaktifan Siswa Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Stad Pada Pembelajaran PKn Siswa Kelas V SD Negeri 03 Wonorejo, Gondan

0 0 15

Peningkatan kerjasama dan prestasi belajar IPS melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada siswa kelas III B SD Negeri Denggung.

0 0 2

Peningkatan keaktifan dan prestasi belajar IPA pada siswa kelas IV A SD Negeri Tlacap melalui penerapan model pembelajaran kooperatif Tipe STAD.

2 14 384

Peningkatan keaktifan dan prestasi belajar IPA siswa kelas V B SD Negeri Tlacap melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD.

1 2 314

Peningkatan keaktifan dan prestasi belajar IPA siswa kelas V SD Negeri Ungaran 1 melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD.

0 7 402

Peningkatan motivasi dan prestasi belajar IPS menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada siswa kelas V B SD Negeri Denggung.

0 1 290

Peningkatan keaktifan dan prestasi belajar mata pelajaran IPS menggunakan model pembelajaran kooperatif teknik Student Teams Achievement Divisions (STAD) pada siswa kelas V SD N Denggung tahun ajaran 2012/2013.

0 1 181

Peningkatan keaktifan dan prestasi belajar IPS kelas IV SD Kanisius Wirobrajan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD.

0 0 2

PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN IPS MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TEKNIK STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) PADA SISWA KELAS V SD N DENGGUNG TAHUN AJARAN 20122013 SKRIPSI

0 1 179