Perbandingan Teknik MURDER Kelompok rendah
pemahaman ini terdiri atas 42 soal pilihan ganda yang dikerjakan oleh 82 reponden. 42 soal tersebut terdiri atas 6 aspek membaca pemahaman, yakni 1 menangkap arti kata
istilah, 2 kemampuan menangkap makna tersurat, 3 kemampuan menangkap makna tersirat, 4 kemampuan menyimpulkan, 5 kemampuan memprediksi, 6 kemampuan
mengevaluasi. Dari hasil tes kemampuan membaca pemahaman, para responden yakni para
mahasiswa semester V angkatan 2013 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta masuk dalam kategori rendah. Hal tersebut
tampak dari rata-rata para responden yang berjumlah 21,60, padahal untuk mencapai kategori yang baik atau tinggi, rata-rata para responden harus berada pada kisaran skor
32 hingga 42. Hasil tersebut dibagi dari kemampuan para responden yang masih kurang, yakni pada aspek menangkap arti kata istilah, menangkap makna tersurat, dan
aspek menyimpulkan. Pada aspek yang memiliki hasil jawaban benar lebih banyak, yakni aspek menangkap makna tersirat, aspek kemampuan memprediksi, dan aspek
kemampuan mengevaluasi tidak menunjukkan perbedaan yang terlalu signifikan. Aspek kemampuan para responden yang masih kurang, yakni pada aspek
menangkap arti kata istilah, menangkap makna tersurat, dan aspek menyimpulkan. Pada aspek menangkap arti kata istilah, para responden masih belum konsisten dalam
memaksimalkan kemampuan menangkap arti kata istilah. Menurut Somadayo 2011: 4 membaca adalah suatu kegiatan interaktif untuk memetik serta memahami arti atau
makna yang terkandung di dalam bahan tulis. Dari pernyataan tersebut terlihat belum
maksimalnya suatu kegiatan interaktif untuk memetik serta memahami arti atau makna yang terkandung dalam bahan bacaan. Hal ini membuktikan bahwa membaca sangat
mengedepankan suatu kegiatan yang interaktif untuk memahami arti atau makna bacaan, tanpa adanya proses yang aktif, maka tujuan untuk memahami bacaan akan
kurang maksimal. Berikut adalah tabel tes kemampuan menangkap arti dan istilah di bawah ini:
Tabel 4.27 Tes Kemampuan Menangkap arti kata istilah
Aspek No.
Soal Jumlah
Jawaban Benar
Persentase Jumlah
Jawaban Salah
Persentase Jumlah
Responden
Menangkap arti kata
istilah 1
66 80,49
16 19,51
82 2
31 37,81
51 62,19
Aspek selanjutnya yang masih kurang adalah menangkap makna tersurat. pada aspek ini, tampak dari 9 soal yang diujikan, hanya 4 soal yang paling banyak dijawab
benar, sedangkan 5 soal yang lain menghasilkan jawaban yang salah. Dirunut dari pernyataan Gibbon dalam Suyono 2010: 41 bahwa membaca adalah proses untuk
memperoleh makna dari cetakan. Makna dari cetakan yang dimaksud tidak hanya pengetahuan tata tulis saja, melainkan dari arti kata, makna tersurat, makna tersirat,
prediksi bacaan, hingga pengetahuan dan pengalaman responden ke dalam bacaan tersebut. Oleh karena itu para responden masih lemah dalam permaknaan secara
tersurat dari bacaan. Tampak pada tabel hasil tes kemampuan menangkap makna tersurat di bawah ini:
Tabel 4.28 Tes Kemampuan Menangkap Makna Tersurat
Aspek No.
Soal Jumlah
Jawaban Benar
Persentase Jumlah
Jawaban Salah
Persentase Jumlah
Responden
Menangkap Makna
Tersurat 3
65 79,26
17 20,74
82 4
39 47,57
43 52,43
6 56
68,29 26
31,71 7
23 28,05
59 71,95
8 15
18,30 67
81,70 19
53 64,63
29 35,37
22 33
40,25 49
59,75 33
54 65,85
28 34,15
34 33
40,25 49
59,75
Aspek selanjutnya yang masih kurang adalah kemampuan menyimpulkan, pada aspek ini, tampak dari 11 soal yang diujikan, hanya 5 soal yang paling banyak dijawab
benar, sedangkan 6 soal yang lain menghasilkan jawaban yang salah. Hal ini menunjukkan bahwa kemampuan menyimpulkan para responden masih rendah. Proses
menyimpulkan merupakan bagian dari sikap memahami bacaan secara mendalam tentang cara pembaca memahami informasi dari teks tertulis. Hal ini berdasar dari
Richards dan Schmidt 2002:443 membaca adalah perceiving written text in order to understand its contents. Bahwa membaca adalah penerimaan suatu teks tertulis agar
dipahami isinya. Senada dengan Iskandarwassid dan Sunendar 2008: 246 bahwa membaca adalah kegiatan untuk mendapatkan makna dari apa yang tertulis dalam teks.
Dari pernyataan tersebut tampak bahwa para responden masih belum maksimal dalam mendapatkan makna dari apa yang tertulis dalam teks. Hal ini akan mempengaruhi
responden dalam mengetahui keseluruhan isi dari bacaan yang dibaca secara lengkap. Berikut adalah tabel hasil tes kemampuan membaca dalam aspek menyimpulkan:
Tabel 4.29 Hasil Tes Kemampuan Membaca Aspek Menyimpulkan
Aspek No.
Soal Jumlah
Jawaba
n Benar Persentase
Jumlah Jawaba
n Salah
Persentase Jumlah
Respon
den
Kemampuan Menyimpulkan
9 24
29,27 58
70,73
82 12
48 58,54
34 41,46
15 53
64,63 29
35,37 18
26 31,70
56 68,30
21 41
50 41
50 24
34 41,46
48 58,54
31 54
65,86 28
34,14 37
16 19,51
66 80,49
38 27
32,92 55
67,08 40
52 63,41
30 36,59